July 27, 2019 13:21
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat siang
Terima kasih sudah bertanya
Usia anda?
Gender?
Sudah berapa lama?
Apakah ada riwayat seperti ini sebelumnya?
Ada keputihan?
Sedang haid?
Kemungkinan nyeri perut bagian bawah
1. Infeksi saluran kemih
2. Batu ginjal
3. Infeksi usus
4. Radang usus buntu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat siang terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Dari keluhan kencing kencing nyeri dan demam dapat merupakan gejala dari infeksi saluran kemih/ ISK. Pengobatan yang tepat adalah menggunakan antibiotik, tergantung apakah ISKnya termasuk yg komplikata atau ISK non komplikata. Untuk pemilihan antibiotik dan dosisnya disesuaikan dengan masing-masing pasien dan kasus, disarankan untuk konsul ke dokter anda terlebih dahulu untuk diperiksa dan mendapatkan pilihan antibiotik yang tepat.
Disamping itu, disarankan untuk banyak minum air dan tidak menahan kencing. Selain meningkatkan resiko batu saluran kemih, menahan kencing juga meningkatkan resiko infeksi saluran kemih karena air kencing dapat membasuh dan membersihkan saluran kemih dan mencegah infeksi.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Luqman Hakim (dr)
Halo selamat siang!
Terima kasih atas pertanyaannya
Baik penjelasannya begini. Penyebab keluhan anda ada banyak sebab seperti :
-Infeksi maupun batu saluran kencing
-Gangguan pada otot perut seperti kram otot
-Batu ginjal
- infeksi ginjal
Saat ini saya tidak bisa memastikan penyebab pastinya karena apa, hal ini perlu pemeriksaan langsung oleh dokter dimana nanti akan dilakukan tanya jawab, pemeriksaan fisik, dan beberapa pemeriksaan penunjang seperti USG, rontgen perut, cek kencing, maupun cek darah jika diperlukan.
Untuk keluhan saat ini Anda dapat melakukan:
- Banyak minum air putih, sekitar 2 liter per hari
- Cukup tidur, 6-8 jam per hari
- Jangan menahan buang air kecil, basuh kemaluan setelah selesai buang air kecil
- Hindari minuman2 yang mengandung kafein seperti kopi dan teh.
- Hindari minuman2 yang beralkohol atau bersoda.
- Rutin berolahraga 4 sampai 5 kali seminggu, 30 menit sampai 1 jam per kali.
- Hindari atau kelola stres dengan baik
- Hindari rokok dan alkohol
- Pastikan higienitas pakaian dalam yg digunakan utk mencegah resiko infeksi
Bila nyeri semakin hebat atau tidak membaik maka sebaiknya segera ke dokter ya
Semoga jawaban diatas dapat membantu ya!
Terima kasih
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat sore, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Dari keluhan yang disampaikan bisa mengarah kepada salah satunya karena infeksi pada saluran kemih (ISK).
Infeksi Saluran Kemih (ISK) merupakan jenis infeksi terbanyak kedua yang terjadi pada tubuh manusia, seseorang yang mengalami ISK ini akan mengalami gejala yang bervariasi ada yang gejalanya jelas dan khas, namun ada pula yang tidak spesifik atau samar-samar.
ISK merupakan infeksi yang terjadi pada saluran kemih yang terdiri dari (atas ke bawah) ginjal, ureter, vesica urinaria(kandung kemih), dan uretra. Dapat terjadi pada salah satu bagian di atas dan dapat pula bersamaan misalnya terjadi infeksi pada kandung kemih dan uretra.
Sebagian besar ISK disebabkan oleh bakteri. Wanita lebih rentan terkena Infeksi Saluran Kemih dibanding pria. Karena saluran kencing uretra wanita lebih pendek.
Kebiasaan menyeka dari belakang ke depan setelah BAB atau BAK dapat menyebabkan ISK. Karena gerakan ini dapat menyeret bakteri dari daerah dubur menuju uretra (saluran kencing).
Gejala yang ditimbulkannya antara lain:
-Rasa panas atau nyeri saat kencing
-Terasa ingin kencing terus tapi keluarnya hanya sedikit-sedikit (anyang-anyangan)
-Air kencing (urin) berdarah
-Urin keruh, bau menyengat
-Nyeri di bawah pusar ataupun di daerah rectum
Karena sebagian besar ISK disebabkan oleh bakteri, maka pengobatan yang tepat yaitu menggunakan antibiotik.
Saran:
-Menyeka dari depan ke belakang setelah buang air kecil atau buang air besar
-Minum air putih yang banyak, 6 sampai 8 gelas
-Jangan menahan kencing
-Hindari celana ketat
-Mandi dengan air mengalir
Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat sore, terimakasih sudah menghubungi honestdocs
Gejala sering pipis dikenali sebagai infeksi saluran kemih / ISK (Urinary Tract Infection/UTI). ISK merupakan infeksi yang terjadi pada salah satu bagian dari sistem kemih, seperti ginjal, ureter, kandung kemih atau uretra. Pada umumnya, ISK ini terjadi pada saluran kemih bagian bawah, yaitu kandung kemih dan uretra.
Infeksi ini lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria. Karena wanita memiliki saluran uretra yang lebih pendek.
Dengan gejala :
- keinginan untuk terus menerus berkemih, walaupun kandung kemih kosong.
- sensasi terbakar setelah berkemih
- frekuensi berkemih sering, dengan jumlah urine yang sedikit
- kadang urine berwarna merah muda atau merah terang - tanda adanya darah pada urine
- bau urine yang menyengat
- pada wanita kadang disertai nyeri pada bagian panggul.
Infeksi ini dapat terjadi karena bakteri E.Coli yang biasanya terdapat pada saluran cerna menyebar dari anus ke uretra karena dekatnya kedua saluran tersebut pada wanita.
Beberapa hal yang dapat membantu mencegah terjadinya infeksi adalah :
- menjaga area kemih bersih dan kering : dengan menyeka dari arah depan ke arah anus setelah berkemih.
- minum air putih minimal 2 liter / sesuai dengan aktifias sehari-hari.
- hindari asupan alkohol dan minuman mengandung kafein
- hindari penggunakan produk yang mengandung parfum di area kemaluan
- gunakan pakaian dalam berbahan katun, dan tidak terlalu ketat untuk menjaga area tersebut kering
- berkemih setelah aktifitas seksual
- ganti pantyliner sesering mungkin setelah terasa lembab
- gunakan air mengalir untuk membasuh area kewanitaan terutama di wc umum, jangan menggunakan air yang ditampung
- hindari kebiasaan menahan pipis
Apabila gejala tidak berkurang setelah mencoba minum banyak air putih, sebaiknya anda menemui dokter terdekat untuk mendapatkan antibiotik, dan pastikan anda menghabiskan antibiotik sesuai anjuran dokter.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
William (dr.)
Halo selamat pagi :)
dari gejala yang saudara paparkan mengarah ke infeksi saluran kemih ataupun batu salurankemih.
pengobatannya biasanya dibutuhkan antibiotika sehingga membutuhkan resep dokter yaa
hal yang dapat saudara lakukan sementara ini:
1. perbanyak minum air putih >2liter sehari
2. setelah mencebok BAB, jangan mencebok kemaluan namun cuci tangan dengan sabun terlebih dahulu
3. jangan menahan-nahan BAK
4. untuk nyerinya sementara boleh minum obat antii nyeri yang dijual bebas seperti paracetamol/ibuprofen sesuai aturan pakai
bila gejala yang dirasakan menetap atau memburuk disarankan diperiksa secara langsung oleh dokter terdekat untuk pemeriksaan lebih mendalam.
bila ada yang kurang jelas silahkan tanyakan kembali yaa.
demikian informasi dari saya semoga dapat membantu :)
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Saya ingin bertanya, mengapa akhir" ini perut bagian bawah saya terasa nyeri, kadang nyeri itu timbul tiba" tak tertahankan, lalu pinggang saya kiri kanan sering sakit, tubuh sering kedinginan, urine berwarna keruh dan berbau tidak sedap, dan rasa ingin buang air kecil terus menerus tidak bisa di tahan dan setelah buang air kecil terasa nyeri. itu kenapa ya
Saya ingin bertanya, mengapa akhir" ini perut bagian bawah saya terasa nyeri, kadang nyeri itu timbul tiba" tak tertahankan, lalu pinggang saya kiri kanan sering sakit, tubuh sering kedinginan, urine berwarna keruh dan berbau tidak sedap, dan rasa ingin buang air kecil terus menerus tidak bisa di tahan dan setelah buang air kecil terasa nyeri. itu kenapa ya