May 03, 2019 14:31
Dijawab oleh
Ferdy (dr)
Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Sebelumnya harus dibedakan antara kurap dengan jamur candida.
Semua orang bisa terkena infeksi jamur di kulit, namun jika aktif dalam kegiatan olahraga dan aktivitas fisik, risiko Anda mungkin lebih tinggi. Dua jenis infeksi jamur yang paling umum terjadi adalah infeksi jamur ringworm alias kurap, dan infeksi jamur Candida.
Kedua jenis infeksi jamur ini sama-sama lebih sering muncul di area kulit yang lembap. Namun, area kulit yang diserang biasanya berbeda.
Kurap biasanya menyerang kaki (sering juga disebut penyakit athlete’s foot), selangkangan (tinea cruris), kulit kepala (tinea capitis), kuku, tangan, dan kaki.
Kurap menyebabkan ruam merah yang meradang, terkadang juga bersisik, dan bentuknya biasanya bulat menyerupai cincin. Bagian tengahnya biasanya merah, tapi bisa juga warna kulit normal. Jika muncul di kulit kepala, kurap bisa menyebabkan kerontokan rambut.
Kurap bisa menular dari manusia ke manusia, atau dari benda berjamur seperti handuk lembap, atau dari hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.
Jamur Candida biasanya ada di tubuh semua manusia, namun jika jumlahnya berlebihan, ia bisa menyebabkan infeksi. Bagian tubuh yang paling sering terinfeksi adalah vagina, vulva, alat kelamin pria, mulut, dan bagian-bagian kulit yang hangat dan lembap seperti ketiak, sela-sela jari kaki, selangkangan, bokong, lipatan bawah payudara, dan area di bawah kuku.
Pengobatan untuk kedua jenis infeksi jamur ini tidak jauh berbeda. Anda bisa menggunakan salep dan lotion antijamur. Beberapa obat kurap dan jamur Candida juga dijual bebas tanpa resep dan tersedia dalam beberapa merek. Anda bisa mencari salep yang mengandung clotrimazole, miconazole, atau terbinafine. Semoga bermanfaat.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo,
Selamat sore
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu di ketahui:
- umur dan jenis kelamin
- di bagian tubuh manakah yang di rasa gatal?
- apakah gatal dirasa terus menerus atau hilang timbul?
- apakah dirasa lebih gatal saat berkeringat atau kena sinar matahari?
- apakah lebih gatal pada saat malam hari?
- obat apa saja yang sudah diminum?
- apakah gatalnya seperti gigitan nyamuk yang kemudian membesar, atau seperti bintik bintik kecil berair?
Penyebab gatal itu banyak sekali :
1. Reaksi alergi yang diakibatkan oleh pemakaian suatu produk tertentu didaerah kulit (dermatitis kontak iritan)
2. Infeksi jamur : biasanya gatal disertai kemerahan, sering terjadi pada daerah lipatan tubuh yang lembab dan berkeringat, sering terjadi pada orang yang memiliki kebersihan tubuh kurang, kelebihan berat badan, atau penyakit gula darah.
3, Infeksi kutu
4. Stress / kecemasan (neurodermatitis)
5. Obat-obatan
Dan obat yang diberikan harus disesuaikan dengan penyebab dari gatal tersebut, dan juga tergantung dari letak dimana terjadinya gatal.
Beberapa saran :
1. Jaga kebersihan tubuh : mandi minimal 2x/hari atau setelah berkeringat. Segera lap tubuh sampai kering
2. Pastikan kulit selalu dalam keadaan terhidrasi tetapi tidak lembab dan berkeringat : ganti pakaian dalam, pakaian ketika terasa lembab / berkeringat
3. Hindari menggaruk area yang gatal, pastikan tangan bersih dan kering ketika menyentuh area yang gatal.
4. Hindari memelihara kuku yang panjang
5. Selalu gunakan pakaian yang bersih
6. Hindari meminjam pakaian orang lain
7. Cuci handuk, alas tidur secara rutin dan berkala.
8. Gunakan pakaian dalam berbahan katun.
9. Gunakan pakaian yang nyaman yang mudah menyerap keringat, nyaman dan tidak ketat.
Saya tunggu informasi lebih lanjutnya agar saya dapat memberikan keterangan lebih detail mengenai pertanyaan anda
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Mau tanya obat penghilang penyakit kulit panu itu apa?
Mau tanya obat penghilang penyakit kulit panu itu apa?