Selamat sore dok, saya bakti, laki laki 30tahun, saya mempunyai keluhan sakit pinggul/bokong sebelah kiri dan kanan, tapi yang kanan yang lebih sakit setelah mengalami meriang dan diare. awal mulanya sekitar 1minggu yang lalu, saya kecapean kerja, saya merasa badan saya meriang/menggigil tapi suhu badan terasa normal, kemudian tidak berselang lama diare/mencret muncul, sehari bisa sampe 10-15 kali disertai bokong sebelah kiri dan kanan sakit, saya beli obat paracetamol dan obat diare di apotek terdekat untuk mengurangi rasa nyeri, apakah ada hubungannya diare dengan sakitnya bokong/pinggul dok? Karena sampai sekarang, sakit di pinggul sebelah kanan masih terasa sakit

Halo Bakti! Selamat sore, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Keluhan nyeri pinggul bokong serta diare yang anda rasakan bisa berhubungan, namun bisa juga berdiri masing-masing.

Gejala sakit pinggul bergantung pada sumber penyebabnya. Tingkat keparahan sakit pinggang bervariasi, mulai dari ringan, menengah, berat. Penyebaran meliputi paha, bokong dan punggung bagian bawah.
Nyeri pinggang dapat sembuh dengan sendirinya tanpa perlu penanganan dari dokter.

Beberapa cara bisa dilakukan untuk meredakan rasa sakitnya, seperti mengompres dengan air hangat, mengistirahatkan pinggang dengan bantuan bantal, atau mengonsumsi obat paracetamol dan ibuprofen untuk memulihkannya.

Saran;
-Jangan terlalu lama duduk di kursi. Usahakan berdiri setelah duduk selama 20 atau 30 menit.
-Saat ingin mengambil barang yang terletak di atas lantai, jangan membungkuk tapi berjongkok.
-Mengangkat barang dengan menggunakan otot pinggang, bukan lutut.
-Berjalan kaki dapat meredakan nyeri otot pinggang.

Jika mengalami nyeri pinggang yang tidak tertahankan, segera konsultasi ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.

Kemudian diare juga harus diobati berdasarkan penyebabnya, bila tidak disertai lendir darah biasanya karena virus. Jika disertai lendir darah disebabkan bakteri dan membutuhkan antibiotik.

Peradangan usus akibat infeksi bakteri atau parasit. Gejalanya meliputi:
Sakit perut, Diare encer bercampur darah atau lendir, Mual dan muntah, Kehilangan nafsu makan, Demam.

Saran saya;-Konsumsi air putih atau oralit 1-2 gelas setiap kali ada diare encer
-Tetap makan secara teratur dengan gizi seimbang untuk menjaga daya tahan tubuh.
-Hindari jenis makanan yang terlalu pedas, asam, atau berlemak.
-Menjaga kebersihan makanan dan minuman yang dikonsumsi
-Cuci tangan sebelum makan/menyiapkan makanan dan sesudah ke toilet
-Hindari stres, merokok, konsumsi kafein dan alkohol.
Semoga bermanfaat.

Halo Bakti
selamat malam

Sebelumnya ada beberapa hal yang perlu saya ketahui
- apakah ada riwayat cedera sebelumnya?
- apakah ada riwayat darah tinggi, batu ginjal, atau penyakit lainnya?
- apakah rasa nyeri ini terasa di kedua sisi atau hanya di satu sisi?
- bagaimana rasa nyerinya? ditusuk-tusuk? diremas? atau berdenyut?
- apakah disertai rasa kesemutan yang menjalar?
- pernahkah memeriksakan kadar kolesterol atau asam urat?
- apakah sering mempertahankan posisi tubuh terlalu lama?
- apakah kelebihan berat badan?
- apakah sering menyimpan dompet di celana bagian belakang?

Pada umumnya, nyeri pinggang dapat disebabkan oleh :
1. Cedera / trauma otot
2. Herniasi discus tulang belakang
3. Sciatica
4. Spondylolisthesis
5. Spina stenosis
6. Radikulopati : saraf terjepit
7. Infeksi
8. Tumor
9. Batu ginjal
10. Penyakit radang panggul
11.Prostatitis (pada pria)
12. Karena postur yang buruk
13. Kegemukan / obesitas

Penanganan sakit pinggang disesuaikan dengan penyebab nyeri tersebut.

Saya tunggu informasi tambahannya ya agar saya dapat membantu menjelaskan mengenai keluhan anda