dok, saya mau tanya. saya hamil anak pertama, usia kandungan 24 minggu terakhir saya USG plasenta saya berada di bawah tp tdk menutup jalan lahir. menurut dokter apa itu berbahaya atau tidak? dan apa letak plasentanya msh bisa berubah? bergerak ke atas? apa yang harus saya lakukan dok? terima kasih

Selamat siang
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs

Sedikit menambahkan
Plasenta previa adalah kondisi plasenta berada di bagian bawah rahim, sehingga menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir, dan bisa menyebabkan perdarahan hebat, baik sebelum maupun sesudah melahirkan.

Gejala berupa perdarahan bisa banyak atau sedikit, dan akan berulang dalam beberapa hari, bisa sertai kontraksi dan keram perut.

Faktor resiko:
1. Usia di atas 35th
2. Pernah menjalani operasi pada rahim, seperti kuret, pengangkatan miom, atau operasi caesar
3. Keguguran
4. Posisi janin tidak normal, misalnya sungsang atau lintang.
5. Bentuk rahim tidak normal

Tujuan pengobatan agar tidak perdarahan, pasien tetap harus waspada dan segera mencari pertolongan medis apabila perdarahan memburuk atau tidak berhenti.
Untuk kelahiran dengan operasi caesar.

Selamat siang, terima kasih telah menghubungi honestdocs.
Seharusnya plasenta terletak di atas rongga rahim. Namun pada keadaan tertentu, plasenta dapat berada di bawah jalan lahir.

Bila plasenta menutupi jalan lahir, disebut plasenta praevia, ini berisiko tinggi terjadi perdarahan kehamilan maupun pasca persalinan.

Melalui pemeriksaan USG pada kehamilan 36 minggu akan ditentukan apakah bagian bawah plasenta masih menutupi lubang jalan lahir atau sudah letak normal. Bila masih menutupi, maka harus operasi caesar. 

Letak plasenta akan berubah dengan sendirinya mulai kehamilan 28 minggu. Tidak ada gerakan atau upaya tertentu yang dapat mengubah letak plasenta. 
Semoga bermanfaat.

Halo bu
selamat sore
terima kasih sudah menghubungi honestdocs

Plasenta previa adalah keadaan dimana plasenta berada di bagian bawah rahim, sehingga menutupi jalan lahir, baik menutupi sebagian atau seluruh jalan lahir, dan pada umumnya plasenta letak rendah ini sering menyebabkan perdarahan hebat, baik sebelum maupun sesudah melahirkan. Letak placenta tidak dapat berubah atau bergeser ya bu

Dan pada plasenta previa memang sering terjadi perdarahan, baik berupa flek maupun perdarahan.

Beberapa saran yang bisa saya berikan :
1. Hindari aktifitas fisik berlebih, karena tubuh sedang dalam penyesuaian terhadap kehamilan,
2. Pastikan anda cukup beristirahat, mungkin dokter kandungan / bidan akan menyarankan ibu untuk tirah baring (bed rest)
3. Hindari mengangkat beban berat.
4. Hindari / kurangi kontraksi otot perut berlebih
5. Hindari stress
6 hindari berdiri terlalu lama,atau berjalan terlalu jauh

Bila letak plasenta menutupi sebagian jalan lahir, mungkin ibu masih dapat melahirkan secara normal, tetapi ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hal ini, misalnya saja akan dipengaruhi oleh posisi bayi, besarnya bayi (berat, ukuran diameter kepala bayi) serta ukuran panggul Ibu.

Diskusikan dengan dokter kandungan yang menangani kehamilan ibu ya, apakah ibu dapat melahirkan secara normal atau tidak

Semoga jawaban saya cukup membantu dan menenangkan ibu, silahkan kembali bertanya bila kurang jelas

Halo selamat sore,
Terima kasih telah menghubungi Honestdocs.

Kondisi yang sedang Anda alami ini dikenal dengan istilah plasenta previa dalam bahasa medisnya. Plasenta pada umumnya akan naik ke atas seiring menjelang waktu persalinan. Namun pada plasenta previa, posisi plasenta ini tetap berada di bawah dan meningkatkan risiko akan pendarahan.

Apabila tidak menutupi jalan lahir, seharusnya posisi plasenta ini tidak berbahaya. Akan tetapi perlu dilakukan pemeriksaan ulang kembali pada akhir trimester kedua atau ketiga untuk mengevaluasi ulang posisi plasenta (apabila sudah mulai berpindah ke atas). Jika Anda mengalami pendarahan, segera periksakan diri ke dokter. Pendarahan berulang dapat mengindikasikan bahwa bayi harus segera dilahirkan melalui operasi cesar. Namun semua pilihan penanganan ini akan bergantung pada setiap kondisi ibu hamil.

Untuk saat ini, saya anjurkan Anda untuk beristirahat yang cukup, hindari mengangkat beban berat, hindari berhubungan seksual dengan suami sementara ini dan tetap mengkonsumsi makanan sehat.

Demikian semoga bermanfaat.

Halo selamat pagi :)

biasanya letak plasenta tidak dapat berubah, yang perlu dijaga adalah agar ibu jangan beraktivitas berat ya.
terutama bila ada gejala yang dirasakan sebaiknya segera konsultasikan ke dokter kandungan.

biasanya bila tidak menutup jalan lahir akan cenderung aman.

bila ada yang kurang jelas silahkan tanyakan kembali.
demikian informasi dari saya semoga dapat membantu :)

Terima kasih kembali bu,

Beberapa saran yang bisa saya berikan :
1. Hindari aktifitas fisik berlebih, karena tubuh sedang dalam penyesuaian terhadap kehamilan,
2. Pastikan anda cukup beristirahat, mungkin dokter kandungan / bidan akan menyarankan ibu untuk tirah baring (bed rest)
3. Hindari mengangkat beban berat.
4. Hindari / kurangi kontraksi otot perut berlebih
5. Hindari stress
6 hindari berdiri terlalu lama,atau berjalan terlalu jauh

Bila letak plasenta menutupi sebagian jalan lahir, mungkin ibu masih dapat melahirkan secara normal, tetapi ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hal ini, misalnya saja akan dipengaruhi oleh posisi bayi, besarnya bayi (berat, ukuran diameter kepala bayi) serta ukuran panggul Ibu.

Diskusikan dengan dokter kandungan yang menangani kehamilan ibu ya, apakah ibu dapat melahirkan secara normal atau tidak
dan pastikan ibu kontrol ke dokter kandungan ya bu untuk kontrol bulanannya

semoga ibu dan bayi sehat sampai proses persalinan

Disarankan
-istirahat di rumah.
-menghindari berhubungan seks yang berpotensi memicu perdarahan.
-Begitu juga dengan olahraga.

Apabila terjadi perdarahan, segera ke rumah sakit.
Jika pernah mengalami perdarahan saat kehamilan sebaiknya sejak minggu ke-34 dirawat di RS agar pertolongan darurat (seperti transfusi darah atau pencegahan kelahiran prematur) bisa segera diberikan jika terjadi perdarahan. Operasi caesar dapat dilakukan ketika minggu ke-37 dan letak plasenta masih menutup jalan lahir.
Semoga bermanfaat dan sehat selalu, lancar hingga hari kelahiran ya bu.