Flek Hitam - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Feb 10, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Tinjau pada Apr 23, 2019 Waktu baca: 3 menit

Flek Hitam - Gejala, Cara Menangani, dan Obat

Wajah merupakan area yang paling sering ditemukan flek hitam. Adanya flek hitam pada wajah dapat menurunkan rasa percaya diri. Flek hitam lebih mudah nampak pada seseorang dengan kulit putih. Penyebab dari flek hitam ada berbagai macam, mulai dari faktor keturunan hingga penggunaan kosmetik secara berlebihan. Setelah mengetahui penyebabnya akan lebih mudah untuk memilih perawatan yang tepat. Pada artikel berikut akan dibahas definisi, gejala, penyebab dan cara penanganan dari flek hitam.

Flek hitam merupakan gangguan pada kulit berupa bintik-bintik datar dan berwarna lebih hitam dibanding sekitarnya. Selain warna hitam, flek dapat berwarna kecoklatan atau kemerahan. Flek hitam memiliki nama ilmiah ephelis. Flek hitam terjadi akibat meningkatnya melanin pada kulit. Bagian tubuh yang sering ditemukan flek hitam adalah wajah, lengan, dada dan leher. Kasus flek hitam dapat terjadi pada semua usia, namun kamu tidak perlu khawatir karena gangguan kulit ini tidak akan berubah menjadi penyakit serius seperti kanker.

Penyebab Penyakit Flek Hitam

Penyebab utama munculnya flek hitam adalah meningkatnya jumlah melanin pada kulit. Melanin adalah pigmen pemberi warna pada rambut, mata dan kulit. Peningkatan jumlah melanin pada kulit dapat menjadikan kulit lebih gelap dibandingkan kulit sekitarnya, sehingga tampak seperti bintik-bintik.

Meningkatnya jumlah melanin biasanya juga dapat disebabkan karena paparan sinar ultraviolet. Selain itu, peningkatan melanin juga dapat disebabkan karena faktor genetik. Kasus flek hitam lebih banyak terjadi pada seseorang dengan kulit cerah dan rambut pirang.

Gejala Penyakit Flek Hitam

Ciri-ciri flek hitam yang dapat dilihat adalah bintik-bintik berwarna lebih gelap ketimbang sekitarnya. Bintik-bintik tersebut tidak menonjol atau rata dengan kulit. Adanya flek hitam tidak mengakibatkan rasa nyeri atau sakit. Flek hitam hanya muncul pada daerah kulit yang sering terpapar sinar matahari. Bintik-bintik ini tidak dapat berubah menjadi penyakit berbahaya seperti kanker. 

Namun terdapat gangguan kulit yang memiliki ciri-ciri yang sama dengan flek hitam yaitu melanoma dan neurofibromatosis. Oleh sebab itu penting bagi kamu melakukan pemeriksaan kulit dan biopsi agar dapat diketahui pasti gangguan kulit apa yang sedang kamu alami dan pengobatan tepat yang perlu kamu lakukan.

Pencegahan Penyakit Flek Hitam

Flek hitam dapat disebabkan oleh faktor genetik dan paparan sinar matahari. Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah dari paparan sinar matahari, meliputi: 

  • Gunaka tabir surya dengan SPF 30 – 50, khususnya bagi yang memiliki kulit putih.
  • Hindari aktivitas di luar ruangan antara jam 10 pagi hingga 4 sore.
  • Gunakan pelindung seperti topi, pakaian lengan panjang, dan penutup lainnya saat berada di luar ruangan.

Pengobatan Penyakit Flek Hitam

Sebenarnya flek hitam tidak memerlukan pengobatan khusus karena dapat hilang dengan sendirinya. Namun jika terjadi komplikasi atau adanya flek hitam cukup mengganggu maka kamu dapat berkonsultasi dengan dokter kulit. Biasanya dokter kulit akan memberikan resep obat oles atau tindakan sebagai berikut:

  • Krim pencerah
  • Krim retinoid
  • Terapi laser
  • Peeling
  • Cryosurgery

Saat ini banyak beredar secara bebas krim pasar di Indonesia. Krim ini berfungsi untuk mencerahkan kulit wajah dan menyamarkan bekas kmjerawan dan bintik hitam. Beberapa krim mengandung hidroquinon dan hanya dapat dibeli dengan resep dokter. Jika kamu menggunakan krim ini dan merasakan rasa kulit seperti terbakar dan kulit mengelupas sebaiknya kamu segera pergi ke dokter agar segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Krim retinoid sebenarnya hampir mirip dengan krim pencerah dari sisi fungsinya. Retinoid merupakan kandungan dari vitamin A dan berperan penting dalam memudarkan flek-flek hitam dengan lebih cepat. Efek samping yang mungkin kamu rasakan ketika menggunakan obat ini adalah kulit menjadi kemerahan, kering, mengelupas, menjadi lebih sensitif hingga terjadi iritasi. Jika kamu membeli krim ini biasanya terdapat zat berikut pada komposisi yaitu tretinoin dan tazarotene.

Terapi laser merupakan tindakan yang memberikan hasil dalam waktu singkat. Terapi ini dilakukan dengan menyorot sinar dengan gelombang cahaya tertentu pada kulit yang bermasalah. Hasil dari terapi laser yang dapat diharapkan adalah pudarnya hampir 50 persen flek hitam. Efek samping dari tindakan ini adalah kulit menjadi kering, mengelupas, terasa gatal hingga infeksi.

Tindakan peeling biasanya memakai cairan kimia yang mengandung asam glikolat atau asam trikolorasetat. Cairan kimia tersebut berguna untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan pembentukan kulit baru. Efek samping yang dirasakan oleh seseorang yang melakukan tindakan ini adalah kulit menjadi kering dan mengelupas, kulit beresiko terjadi iritasi dan membengkak.

Cryosurgery merupakan operasi pengangkatan flek hitam menggunakan cairan nitrogen bersuhu rendah. Cairan ini berfungsi untuk membekukan dan membunuh bakteri. Tidak semua jenis kulit dapat menggunakan prosedur cryosurgery meskipun tindakan ini tergolong aman. Efek samping yang mungkin terjadi adalah terjadi pendarahan, hipopigmentasi. 


12 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
MedicineNet (2016). Medical Definition of Melanin. (https://www.medicinenet.com/script/main/art.asp?articlekey=4340)
McDermott, A. Healthline (2017). Freckles: Remedies, Causes and More. (https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/how-to-get-rid-of-freckles)
Kim, S. Healthline (2015). Age Spots. (https://www.healthline.com/health/age-spots)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app