June 05, 2019 16:43
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo, selamat malam, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
Pada dasarnya, rahasia untuk menurunkan berat badan adalah perbandingan antara kalori intake dan output. Apabila pembakaran kalori Anda lebih daripada intake kalori, maka otomatis anda akan menurun berat badannya. Oleh sebab itu, berarti ada 2 aspek yang perlu diperhatikan, yaitu pola makan yaitu sumber intake kalori kita, dan gaya hidup/ aktivitas sehari-hari yang mempengaruhi output. Dengan mengatur pola makan, kita dapat mengkonsumsi makanan dengan takaran yang sesuai dengan kebutuhan kalori perhari kita. Makanan harus tetap bervariasi, perbanyak serat agar dapat menahan lapar lebih lama, hindari makanan tinggi glukosa sederhana atau pemanis buatan, dan makanan berlemak/ junkfood/ fastfood.
Namun saat melaksanakan program diet ini, sebaiknya tidak dilakukan secara drastis seperti tidak makan seharian/ hanya minum obat/suplemen pelangsing saja, sehingga ini yang sering terjadi adalah tubuh malah merasa lemas, mudah lelah, dan tidak fit. Olahraga yang dilakukan juga sebaiknya dimulai ringan dahulu, jangan lupakan pemanasan dan peregangan agar menghindari kram otot, dsb. Baru kemudian bertahap meningkatkan intensitas latihan dan durasi. Olahraga yang paling cepat membakar kalori adalah jenis HIIT cardio (High Intensity Interval Training).
Mengenai penggunaan berbagai macam obat penurun badan, sebenarnya kurang dianjurkan, karena mempunyai beberapa efek samping yang serius jika tidak dikontrol dan memudahkan terjadinya rebound/ BB kembali naik lagi setelah penghentian obat. Sangat disarankan untuk mengontrol berat badan dengan mengatur makan dan olahraga, silakan mengkonsultasikan pola menu diet dengan dokter gizi.
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Meso Slimming Treatment di Reface Clinic
Meso Slimming merupakan teknik non-bedah kosmetik dimana mikroskopis kecil dari obat-obatan kelas medis, vitamin, mineral dan asam amino disuntikkan ke dalam lapisan kulit. Penyuntikan dilakukan pada bagian atas dan tengah untuk mengatasi berbagai jenis masalah penumpukan lemak. Suntikan akan diberikan ke dalam mesoderm, yaitu lapisan lemak dan jaringan di bawah kulit. Befungsi untuk menghilangkan lemak tubuh yang tidak diinginkan dan selulit.

Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Selamat sore,
Sebelum melakukan diet, perlu diketahui umur, jenis kelamin, tinggi badan dan berat badan.
coba hitung BMI (body Mass Indeks) atau indeks masa tubuh
BMI (Body Mass Index) atau Indeks Massa Tubuh adalah perhitungan perbandingan berat badan dengan tinggi badan. BMI dihitung dengan membagi berat badan dalam kilogram dengan tinggi badan dalam meter kuadrat. BMI digunakan untuk menunjukkan kategori berat badanmu apakah sudah proporsional atau belum.
Ini rumus untuk mengukur BMI:
BMI = Berat badan (kg)
----------------
(Tinggi badan)2 (m2)
BMI menjadi ukuran apakah kamu termasuk kategori orang yang mempunyai berat badan normal, kelebihan, atau justru kekurangan. Untuk populasi Asia, termasuk Indonesia, ini kategori yang digunakan
1) BMI di atas 25 : obesitas
2) BMI 23—24,9 : kelebihan berat badan.
3) BMI 18,5—22,9 : ideal
4) BMI 18,5 : berat badan di bawah normal
Jadi, kalau hasil perhitungan BMI kamu diatas 23, mungkin perlu dipertimbangkan untuk mengurangi berat badan.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi berat badan:
1. Berolahraga : rutin, minimal 3-4 kali dalam seminggu, selama minimal 30 menit. Pilih jenis olahraga yang disukai.
2. Perhatikan pola makan : hindari junkfood, makanan siap saji, makanan dalam kemasan. Usahakan untuk mendapatkan variasi sumber makanan (daging, sayur dan buah). Kurangi makanan yang terlalu manis atau asin. Gunakan piring berukuran lebih kecil, sehingga porsi makan akan berkurang. Sediakan cemilan sehat seperti buah atau jus tanpa gula
3. Banyak minum air putih, sesuaikan dengan aktifitas sehari- hari
4. Ketika merasa lapar, coba minum segelas air, lalu amati apakah rasa lapar hilang atau tidak, karena kadang kita seakan akan merasa lapar, padahal sebenarnya tubuh hanya butuh cairan.
5. Miliki pola tidur yang baik, kurang tidur dapat membuat pola makan terganggu, dan mudah menjadi gemuk
6. Kunyah makanan dengan perlahan, jangan tergesa-gesa atau terburu-buru
7. Hindari penggunaan obat diet, terutama bila tanpa pengawasan atau resep dokter.
8. Hindari diet terlalu ketat, karena dapat mengganggu masa pertumbuhan, mengurangi konsentrasi dan daya tahan tubuh
Semoga informasinya membantu, silahkan bertanya kembali kalau kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Selamat malam
Terima kasih sudah bertanya pada honestdocs
Sebelumnya,saya akan bertanya terlebih dahulu
1. Usia anda?
2. Gender?
3. Pekerjaan?
4. Berat bdan saat ini?
5. Tinggi badan?
Saya sedikit menjelaskan
1. Konsumsi makan 3x porsi besar secara teratur, dan selingi makanan ringan 2x sehari seperti biskuit, susu, buah
2. Konsumsi lemak sehat
Seperti susu khusus penambah berat, daging, alpukat, minyak zaitun.
Jauhi lemak jenuh seperti junkfood
3. Sumber makanan tinggi protein
daging, keju, susu, ikan, dan telur.
4. Makan tinggi karbohidrat
Karbohidrat yang kita makan akan menjadi glukosa, sisanya, akan disimpan dalam hati serta jaringan lemak dan otot.
5. Olah raga untuk menambah massa otot
Cara hitung BMI (Body Mass Index) BMI dihitung dengan membagi berat badan dalam kilogram dengan tinggi badan dalam meter kuadrat.
Ini rumus untuk mengukur BMI:
BMI = Berat badan (kg)
----------------
(Tinggi badan)2 (m2)
kategori yang digunakan
1) BMI di atas 25 : obesitas
2) BMI 23—24,9 : kelebihan berat badan.
3) BMI 18,5—22,9 : ideal
4) BMI 18,5 : berat badan di bawah normal
Berikut jawaban dari saya, semoga bermanfaat bagi anda
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
dr. Felicia Ivanty
Halo selamat malam, terima kasih telah menghubungi Honestdocs.
Pada dasarnya, rahasia untuk menurunkan berat badan adalah perbandingan antara kalori intake dan output. Apabila pembakaran kalori Anda lebih daripada intake kalori, maka otomatis anda akan menurun berat badannya. Oleh sebab itu, berarti ada 2 aspek yang perlu diperhatikan, yaitu pola makan yaitu sumber intake kalori kita, dan gaya hidup/ aktivitas sehari-hari yang mempengaruhi output. Dengan mengatur pola makan, kita dapat mengkonsumsi makanan dengan takaran yang sesuai dengan kebutuhan kalori perhari kita.
Namun saat melaksanakan program diet ini, sebaiknya tidak dilakukan secara drastis seperti tidak makan seharian/ hanya minum obat/suplemen pelangsing saja, sehingga ini yang sering terjadi adalah tubuh malah merasa lemas, mudah lelah, dan tidak fit. Olahraga yang dilakukan juga sebaiknya dimulai ringan dahulu, jangan lupakan pemanasan dan peregangan agar menghindari kram otot, dsb. Baru kemudian bertahap meningkatkan intensitas latihan dan durasi.
Demikian penjelasan dari saya, semoga membantu. Silakan bertanya kembali apabila ada yang kurang jelas.
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Assalamualaikum dok, saya ada masalah dalam berat badan saya. Saya berusia 19 tahun, tinggi saya 157cm. Berat badan saya tidak seperti yang saya inginkan, saya malu dok. Saya sudah mencoba beberapa macam obat untuk menurunkan berat badan. Tetapi hasilnya tetap sama, saya harus bagaimana dok? Terima kasih..
Assalamualaikum dok, saya ada masalah dalam berat badan saya. Saya berusia 19 tahun, tinggi saya 157cm. Berat badan saya tidak seperti yang saya inginkan, saya malu dok. Saya sudah mencoba beberapa macam obat untuk menurunkan berat badan. Tetapi hasilnya tetap sama, saya harus bagaimana dok? Terima kasih..