April 01, 2019 12:56
Dijawab oleh
Ditha Pratiwi (dr)
Halo, terima kasih telah menghubungi HonestDocs.
BAB berdarah pada anak umumnya disebabkan oleh disentri, invaginasi/intususepsi, dan alergi susu sapi. Berikut penjelasan untuk membedakannya:
- Disentri dapat disebabkan oleh bakteri atau parasit. Tanda dan gejalanya adalah BAB cair dengan darah, nyeri perut, nyeri anus, dan/atau dehidrasi. Penanganannya berupa pemberian antibiotik dan antiparasit.
- Invaginasi/intususepsi adalah kondisi dimana bagian usus masuk ke saluran usus di sebelahnya, sehingga menyebabkan obstruksi/hambatan saluran cerna. Tanda dan gejalanya BAB berdarah namun lebih dominan lendir dan darah, anak menjadi sangat rewel dan gelisah, kesakitan, mual muntah, perut kembung, serta teraba benjolan pada bagian perut. Jika pemeriksaan radiologi merujuk pada invaginasi, maka obstruksi usus harus dilepaskan, karena hal ini berisiko membahayakan nyawa anak.
- Alergi susu sapi disebabkan oleh susu sapi. Dalam penegakkan diagnosisnya terdapat riwayat pemberian susu formula. Namun, perlu diperhatikan pula sudah berapa lama susu formula diberikan.
Namun, apapun penyebabnya, sangat disarankan untuk berkonsultasi ke Dokter Spesialis Anak untuk segera mendapat penanganan medis yang tepat dan guna menghindari dehidrasi pada anak. Terlebih jika penyebabnya invaginasi, maka tindakan harus dilakukan sesegera mungkin. Selain itu, apabila tanda dan gejala bukan merupakan invaginasi, hal yang dapat dilakukan di rumah adalah berikan minum yang banyak dan lanjutkan pemberian makan seperti biasa.
Semoga bermanfaat!
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Anak saya umur mau 4thn, poop nya ada darah n slalu bilang sakit perut, kenapa ya dok? Apa yg akan saya lakukan? Untuk obatnya apa ya dok? Makasih
Anak saya umur mau 4thn, poop nya ada darah n slalu bilang sakit perut, kenapa ya dok? Apa yg akan saya lakukan? Untuk obatnya apa ya dok? Makasih