March 03, 2019 09:54

Siang  Dokter... Saya Asiyah, usia 26 tahun. Saya ingin bertanya Dok.. Yang pertama, empat bulan yang lalu saya divonis menderita TB Kelenjar, tapi dalam serangkai test saya, tidak ada test darahnya, hanya rontgen paru dan disuntik di benjolannya untuk diambil sample cairannya, lalu ditest di lab. Apa itu sudah cukup untuk menyatakan saya menderita TB Kelenjar? Yang kedua, ini sudah memasuki bulan kelima saya mengkonsumsi obat TB Kelenjar. Obatnya hanya dua macam : Rafastar (3 tablet x 1) dan vitamin (1 tablet x 1). Tapi semakin hari benjolan – benjolan kecil (di leher sebelah kanan saya) justru semakin membesar, lalu menyatu menjadi sebuah bengkak dan berwarna merah. Lalu sekarang bertambah lagi beberapa benjolan di leher sebelah kiri. Apakah ini artinya TB saya tidak merespon obat yang saya minum? Mungkinkah terjadi kesalahan diagnosa? Yang ketiga, di awal pengobatan, saya mengalami batuk yang tak kunjung sembuh. Lalu dokter memberikan saya obat sirup, lalu setengah bulan kemudian saya sembuh. Akan tetapi satu bulan terakhir ini, batuk saya kambuh lagi. Dokter sudah memberi saya sirup lagi, tapi sampai sirup itu habis, batuk saya tidak juga sembuh. Dan anehnya, nafas saya sekarang tidak lancar, seperti ada yang mengganjal di saluran pernafasan saya sehingga ketika bernafas menimbulkan bunyi seperti sesak nafas. Apakah ini ada kaitannya dengan TB Kelenjar saya? Apakah sebaiknya saya melakukan rontgen lagi? Terakhir, saya penasaran sekali. Di awal saya bertanya kepada dokter saya, apakah TB Kelenjar menular? Jawabannya TIDAK. Yang ingin saya tanyakan, jika TB Kelenjar tidak menular, darimana saya mendapatkan penyakit seperti ini? Saya rasa bukan faktor keturunan, karena di keluarga saya tidak ada yang memiliki riwayat penyakit TBC. Mohon dibantu jawabannya ya mba… Terutama yang point kedua, karena saya takut sekali membayangkan jika harus menjalani operasi.. :”( Terima kasih banyak, Dokter....

Pertanyaan ini telah dijawab oleh seorang ahli medis
Lihat pertanyaan dan jawaban serupa lainnya
Buka di app