Malam dok, saya ibu rumah tangga usia 26 tahun. Saat ini saya sedang diet untuk menurunkan berat badan saya soalnya saya di diagnosa mengalami ketebalan dinding rahim. Sudah beberapa hari ini saya bab bercampur darah, awalnya perut mules sekali saat ke toilet bukan feses yang keluar tetapi darah yang lumayan banyak. Suami saya bilang itu panas dalam.Tetapi saya sering mengalaminya dok, apa ada masalah pada pencernaan saya karena pola makan saya berubah ? Diet yang saya lakukan diet GM, diet OCD, diet mayo

Selamat pagi. Terima kasih atas pertanyaan anda di forum konsultasi HonestDocs.id tentang buang air besar berdarah. Saya dr Dina akan berusaha menjawabnya. Keluhan buang air besar disertai darah kerap kali dialami oleh beberapa individu dan penyebabnya bisa karena berbagai hal. Sayangnya dalam forum ini anda kurang menjelaskan secara detail mengenai keluhan ini baik warna darah yang keluar, dan lain sebagainya. Penyebab buang air besar (BAB) berdarah bisa karena berbagai hal berikut ini: <ul> <li>Buang air besar berdarah juga bisa disebabkan karena adanya gangguan di gaster (lambung) seperti gastritis erosif. Buang air besar disertai darah akibat luka pada lambung ini menghasilkan warna kehitaman.</li> <li>Hal ini karena darah telah bercampur dengan asam lambung sehingga warna darah yang merah berubah menjadi hitam akibat reaksi dengan asam lambung. Keluhan lain yang menyertai berupa nyeri ulu hati dan lain sebagainya.</li> <li>Ambeien atau dalam istilah kedokteran disebut sebagai hemorrhoid menjadi penyebab tersering. Penyakit ini bisa menimbulkan keluhan BAB berdarah berwarna merah segar dengan atau tanpa nyeri. Jika berlanjut bisa disertai keluarnya benjolan dari anus.</li> <li>Penyebabnya juga beraneka ragam mulai dari kebiasaan mengejan terlalu kuat saat BAB, tinja atau feses yang terlalu keras, kehamilan juga bisa menjadi salah satu faktor resiko, dan masih banyak lagi.</li> <li>Infeksi saluran cerna seperti disentri juga bisa menyebabkan BAB berdarahnya. Biasanya BAB berlangsung lebih dari 3 kali dalam sehari dan juga disertai keluhan lain seperti demam, nyeri perut dan lain sebagainya.</li> <li>Penyebab lain.</li> </ul> Untuk memastikan penyebab keluhan sebaiknya anda berkonsultasi langsung dengan dokter di daerah anda agar bisa dilakukan pemeriksaan secara lebih detail. Pengobatan tergantung dari penyebab keluhan anda.