Hallo dok, Dok saya mau nanya, saat berhubungan badan saya mengeluarkan cairan keputihan yg sangat banyak,. Saya juga mengalami keputihan disertai gatal,. Apakah saat berhubungan intim salah satu pengaruh nya dok? Apa penyakit yang sedang saya alami dok?

selamat pagi :)

keputihan yang disertai gatal besar kemungkinan mengarah ke penyakit infeksi .
berhubungan intim bisa menjadi penyebab terutama bila penyebabnya adalah infeksi menular seksual.

saran saya segera periksakan ke dokter terdekat, untuk pemeriksaan keputihan lebih lanjut ya, agar dapat diobati antibiotika yang tepat.

semoga membantu :)

Selamat siang, Terimakasih atas pertanyaan Anda.

Berdasarkan keluhan tersebut, maka itu merupakan keputihan abnormal karena terasa gatal. Artinya dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, ataupun parasit.

Awal mulanya memang bisa terjadi akibat berhubungan seksual yang kurang memperhatikan kebersihan.

Jika ingin cepat sembuh, maka harus segera diobati dan hindari berhubungan seksual berisiko.

Obat keputihan yang digunakan akan disesuaikan dengan penyebabnya. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu.

Dokter akan mengambil beberapa cairan dari vagina kemudian dilakukan pemeriksaan di laboratorium. Jika penyebabnya bakteri, maka diobati dengan antibiotik, jika penyebabnya adalah infeksi jamur, maka akan diberikan obat anti jamur.

Obat sementara yang dapat anda minum untuk mengurangi rasa gatal adalah antihistamin seperti Cetirizine atau CTM. Gunakan obat ini sesuai aturan pakainya dan hanya sementara saja sebelum Anda mendapatkan obat dari dokter.

Saat terasa gatal jangan digaruk ya, karena memperburuk kondisinya. Jaga agar vagina tidak terlalu lembab dan hindari menggunakan pakaian ketat.

Demikian, semoga bermanfaat.

hai,
terimakasih sudah bertanya di honestdocs.

keputihan di sertai rasa gatal adalah salah satu ciri-ciri keputihan tidak normal.
yang bisa anda lakukan adalah menjaga kebersihan genetalia, sering mengganti celana dalam, keringkan segera jika bagian getetalia lembab, hindari hubungan seksual untuk sementara sebelum di lakukan pemeriksaan secara langsung oleh dokter.