Selamat siang, dokter. Saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan mengeni tampon. Semoga dokter berkenan untuk menjawab. 1. apa benar bila tampon dapat merobek selaput dara wanita? 2. saat mens kan keluar gumpalan-gumpalan darah, apakah tampon dapat menyerap gumpalan-gumpalan darah tersebut? 3.dibanding pembalut biasa, apakah ada efek samping dari penggunaan tampon? terima kasih dok :)

Hello
terima kasih telah menghubungi honestdocs.
berikut jawaban dari pertanyaan anda
1. ya benar, tampon memang dapat merobek selaput darah wanita karena cara dan lokasi pemasangan tampon yaitu dimasukkan ke vagina. tampon tidakdirekomendasikan pada perepuan yang berlum berhubungan seksual. 2. Tampon dibuat dari bahan yang menyerap cairan sehingga memang berfungsi untuk menyerap darah menstruasi yang keluar. 3. salah satu efek samping yg dimiliki tampon: toxic shock syndrome (THS) akibat dari penggunaan bahan tampon yang meningktkan resiko infeksi . gejala yg ditimbulkan: demam, mual, muntah, rash pada daerah kewanitaan. kemungkina efek samping lain adalah masalah higenitas akibat penggunaan tampon terlalu lama& alergi. Hindari penggunaan tampon terlalu lama (max. 8 jam), cuci tangan sebelum memasang tampon, hindari pneggunaan tampon selain saat menstruasi, dan ganti tampon setelah BAB.

sekian jawaban dari saya, semoga membantu. terima kasih.

Halo terimakasih telah bertanya melalui Honestdocs :)

1. tampon dapat merobek selaput dara bila terlalu keras menekannya kedalam, ataupun bila terjadi infeksi, iritasi ataupun peradangan. Yang jelas penggunaan tampon berhubungan erat dengan peningkatan infeksi saluran kemih.

2. pada tampon umumnya gumpalan darah akan menempel pada tampon, namun tidak diserap/menghilang. biasanya saat ditarik keluar gumpalan tersebut akan ikut keluar.
saya sarankan menggunakan menstrual cup bila saudari ingin tetap menggunakan tampon

3. sampai saat ini penggunaan tampon telah terbukti menyebabkan peningkatan pada kasus infeksi saluran kemih hingga infeksi berat. Kebanyakan karena kurangnya perhatian pada higiene dan sterilitas dari penggunaan tampon tersebut.
dari saya pribadi, saya tidak menyarankan untuk penggunaannya.

demikian informasi dari saya semoga dapat membantu :)