Intibronko: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 24, 2020 Tinjau pada Agu 29, 2019 Waktu baca: 2 menit

Intibronko adalah obat yang digunakan untuk mengobati gangguan pada saluran pernafasan yang disebabkan oleh dahak/mukus yang berlebihan. Intibronko mengandung bromhexine, obat yang termasuk agen mukolitik, yaitu obat yang berfungsi mengencerkan dahak. Berikut ini adalah informasi lengkap intibronko yang disertai tautan merk-merk obat lain dengan nama generik yang sama.

pabrik

inti jaya meta ratna farma

golongan

Bisa didapatkan tanpa resep dokter

kemasan

Intibronko dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :

  • botol 50 ml syrup
  • tablet 8 mg

tersedia juga sediaan intibronko plus syrup kombinasi bromhexine dan guaiphenesin.

kandungan

tiap kemasan intibronko mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :

  • bromhexine HCl setara bromhexine 8 mg / 5 ml syrup
  • bromhexine HCl setara bromhexine 8 mg / tablet

Sekilas tentang zat aktif (nama generik)

bromhexine adalah obat yang digolongkan sebagai agen mukolitik, yaitu obat yang berfungsi mengencerkan dahak. Obat ini digunakan dalam pengobatan gangguan pada saluran pernafasan yang disebabkan oleh dahak/mukus yang berlebihan.
Sebagai agen mukolitik, obat ini meningkatkan produksi lendir surosa di saluran pernafasan dan membuat dahak menjadi lebih tipis/lebih cair dengan cara menghilangkan serat asam mukopolisakarida dan mengurangi adhesi lendir pada dinding tenggorokan sehingga mempermudah pengeluaran lendir pada saat batuk.

Indikasi

Kegunaan intibronko (bromhexine) adalah sebagai agen mukolitik, yaitu membantu mengeluarkan dahak pada penderita batuk berdahak. Obat ini juga digunakan untuk mengobati radang pada bronkus akut maupun kronis, seperti emfisema, bronkitis, dan bronkitis asmatik.

Kontra indikasi

  • jangan menggunakan obat ini untuk pasien yang memiliki riwayat alergi / hipersensitivitas.
  • pasien yang menderita ulkus pada lambung penggunaan obat ini harus dilakukan secara hati-hati.

Efek Samping

berikut adalah beberapa efek samping intibronko (bromhexine) yang umum terjadi :

  • efek samping yang relatif ringan yaitu gangguan pada saluran pencernaan misalnya mual, muntah, diare, rasa penuh di perut, dan nyeri pada ulu hati.
  • Efek samping lain bisa berupa sakit kepala, vertigo, keringat berlebihan, dan kenaikan enzim transaminase.
  • Efek samping yang lebih serius tetapi kejadiannya jarang misalnya reaksi alergi seperti kulit kemerahan, bengkak pada wajah, sesak nafas dan kadang-kadang demam.

Perhatian

Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien saat menggunakan obat ini adalah sebagai berikut :

  • Keamanan pemakaian obat ini untuk ibu menyusui belum diketahui dengan jelas. Oleh karena itu, pemakaian selama menyusui sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.
  • Karena obat-obat golongan mukolitik bisa menembus sawar lambung, hati-hati menggunakan obat ini pada penderita tukak lambung. Penggunaan obat sebaiknya dilakukan setelah makan atau bersama makanan.

penggunaan oleh ibu hamil

Studi terkontrol pada wanita hamil tidak menunjukkan adanya risiko terhadap janin, dan kecil kemungkinannya untuk membahayakan janin. Oleh sebab itu, aman digunakan oleh ibu hamil.

interaksi obat

Beikut interaksi dengan obat-obat lain jika digunakan secara bersamaan :

  • Jika diberikan bersamaan dengan antibiotik seperti amoxicillin, cefuroxim, erythromycin, dan doxycycline, konsentrasi antiobiotik-antibiotik tersebut di dalam jaringan paru meningkat.

Dosis intibronko

intibronko (bromhexine) diberikan dengan dosis berikut :

  • dewasa dan anak usia > 12 tahun : 3 x sehari 8 mg.
  • Anak usia 6-11 tahun : 3 x sehari 4 mg.
  • anak usia 2-5 tahun : 2 x sehari 4 mg.

Terkait

  • merk-merk obat dengan kandungan bromhexine
  • Baca mukolitik untuk mengetahui obat-obat dengan golongan sejenis

3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Zanasi, Alessandro & Mazzolini, Massimiliano & Kantar, Ahmad. (2017). A reappraisal of the mucoactive activity and clinical efficacy of bromhexine. Multidisciplinary Respiratory Medicine. 12. 10.1186/s40248-017-0088-1.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/315471277_A_reappraisal_of_the_mucoactive_activity_and_clinical_efficacy_of_bromhexine)
Bromhexine Dosage & Drug Information. MIMS.com. (https://www.mims.com/thailand/drug/info/bromhexine?mtype=generic)
Bromhexine - C14H20Br2N2. U.S. National Library of Medicine National Center for Biotechnology Information. (https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/2442)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app