Gatal Kulit - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Kulit gatal yang biasa dikenal sebagai pruritus merupakan suatu keadaan yang tidak dapat dikendalikan dan sangat mengganggu. Keadaan ini membuat Anda selalu ingin menggaruk untuk menghilangkan keinginan tersebut. Gatal biasanya disebabkan oleh suatu penyakit dan masalah pada kulit.

Sebaiknya konsultasikan ke dokter apabila Anda mengalami rasa gatal yang tidak diketahui penyebabnya. Seorang dokter biasanya akan mencari penyebab dari gatal tersebut dan akan memberikan pengobatan untuk penanganannya. 

Beberapa pengobatan rumahan seperti krim dan pelembab dapat Anda digunakan untuk mengatasi rasa gatal.

Kondisi yang dapat menyebabkan gatal

Ada banyak kondisi yang dapat menyebabkan kulit Anda bisa terasa gatal. Berikut adalah 30 daftar yang mungkin dapat menyebabkan kulit Anda terasa gatal.

1. Kulit kering

• Kulit bersisik, gatal, dan pecah-pecah
• Paling umum terjadi pada daerah kaki, lengan, dan perut
• Kondisi ini dapat ditangani dengan perubahan gaya hidup

2. Alergi makanan

• Alergi makanan terjadi ketika sistem kekebalan tubuh Anda bereaksi secara tidak tepat terhadap zat-zat yang biasa ditemukan dalam makanan atau minuman
• Gejalanya bisa ringan hingga berat. Gejala yang biasa muncul seperti bersin, mata gatal, bengkak, ruam, gatal-gatal, kram perut, mual, muntah, dan kesulitan bernapas.
• Tergantung pada respons sistem kekebalan tubuh Anda, gejala alergi makanan mungkin timbul beberapa menit hingga beberapa jam setelah mengonsumsi makanan yang dapat menyebabkan reaksi alergi.
• Makanan yang dapat memicu terjadinya alergi seperti susu sapi, telur, kacang tanah, ikan, kerang, gandum, dan kedelai.

3. Penyakit ginjal stadium akhir

• Merupakan penyakit autoimun yang menampilkan berbagai macam gejala yang dapat mempengaruhi banyak sistem dan organ tubuh yang berbeda
• Berbagai gejala kulit dan selaput lendir yang berawal dari ruam hingga menjadi bisul
• Ruam wajah berbentuk kupu-kupu yang menyilang dari pipi ke bagian di atas hidung
• Ruam dapat muncul atau memburuk dengan paparan sinar matahari

4. Candida

• Kondisi ini biasanya terjadi pada lipatan kulit (ketiak, bokong, di bawah payudara, di antara sela-sela jari tangan dan kaki)
• Gejala candida diawali dengan rasa gatal, nyeri, dan ruam merah dengan tampilan kulit yang basah dan kulit yang kering di tepinya
• Perubahan kulit seperti kulit pecah-pecah dan lecet dan disertai dengan pustula yang dapat diartikan sebagai suatu terinfeksi bakteri.

5. Obstruksi bilier (saluran empedu)

Kondisi ini dianggap sebagai suatu kegawatdaruratan medis. Maka diperlukan pertolongan medis yang tepat.

• Keadaan ini paling sering disebabkan oleh batu empedu, tetapi juga dapat disebabkan oleh cedera pada hati atau kantung empedu, peradangan, tumor, infeksi, kista, atau kerusakan hati
• Gejala-gejala yang dapat berupa kulit atau mata yang menguning, kulit yang terasa sangat gatal tanpa adanya ruam, tinja berwarna terang, dan urin yang sangat gelap
• Nyeri di sisi kanan atas perut, mual, muntah, demam
• Obstruksi dapat menyebabkan infeksi serius yang memerlukan pertolongan medis segera

6. Sirosis

• Gejala-gejala yang dapat berupa diare, nafsu makan berkurang, penurunan berat badan, dan perut yang bengkak
• Memar dan pendarahan mudah
• Pembuluh darah kecil yang berbentuk laba-laba terlihat di bawah permukaan kulit
• Kulit atau mata yang menguning dan kulit yang gatal

7. Alergi Ragweed

• Mata gatal dan berair
• Gatal atau sakit pada
  Hidung meler, hidung tersumbat, dan Penekanan pada sinus

8. Ruam popok

• Ruam popok biasanya terletak di area yang bersentuhan dengan popok
• Gejala-gejalanya seperti kulit yang terlihat merah, basah, dan teriritasi
• Kulit akan terasa hangat saat disentuh

9. Reaksi alergi

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Ruam terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi terhadap alergen pada kulit
• Gatal-gatal yang muncul setelah beberapa menit setelah kontak dengan alergen
• Ruam merah, gatal, bersisik yang mungkin muncul beberapa jam hingga beberapa hari setelah kontak kulit dengan alergen
• Reaksi alergi yang parah dan mendadak dapat menyebabkan pembengkakan dan kesulitan bernafas yang membutuhkan pertolongan medis.

10. Kaki atlet

• Gatal, nyeri, dan rasa seperti terbakar di antara jari kaki atau di telapak kaki
• Lepuh di kaki yang gatal
• Kulit yang berubah warna, menebal, dan kuku jari kaki yang rapuh
• Kulit kaki yang kasar

11. Dermatitis kontak

• Kondisi ini dapat muncul berjam-jam hingga berhari-hari setelah kontak dengan alergen
• Ruam memiliki batas yang terlihat jelas dan muncul pada bagian kulit yang menyentuh zat iritan
• Kulit terasa gatal, merah, bersisik, atau kasar
• Lepuhan kulit yang berisi cairan dapat pecah atau menjadi berkerak

12. Gigitan kutu

• Biasanya terletak di bagian tubuh pada daerah tungkai bawah dan kaki
• Gatal, benjolan merah yang dikelilingi oleh lingkaran berwarna merah
• Gejala biasanya dimulai segera setelah digigit

13. Gatal-gatal

• Gatal-gatal yang timbul setelah kontak dengan alergen
• Kulit berwarna merah, hangat, dan agak sakit saat disentuh
• Benjolan biasanya berukuran kecil atau besar, bulat, berbentuk cincin dan tidak beraturan

14. Eksim alergi

• Kondisi ini dapat menyerupai luka bakar
• Sering ditemukan di tangan dan lengan
• Kulit terasa gatal, merah, bersisik, atau kasar
• Lepuhan kulit yang berisi cairan dapat pecah atau menjadi berkerak

15. Ruam

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Ruam didefinisikan sebagai perubahan yang jelas pada warna atau tekstur kulit
• Hal ini mungkin disebabkan oleh banyak hal, termasuk gigitan serangga, reaksi alergi, efek samping obat, infeksi jamur, infeksi bakteri, penyakit menular, atau penyakit autoimun.
• Pada umumnya gejala ruam kulit dapat ditangani di rumah, tetapi pada kasus ruam yang parah, terutama yang disertai dengan gejala lain seperti demam, nyeri, pusing, muntah, atau sulit bernapas, mungkin memerlukan pengobatan medis sesegera mungkin.

16. Kutu tubuh

• Berbeda dari kutu kepala atau kutu kemaluan, kutu tubuh dan telurnya kadang-kadang dapat ditemukan di tubuh atau pakaian Anda
• Ruam biasanya disebabkan oleh reaksi alergi terhadap gigitan kutu tubuh
• Kulit yang kemerahan disertai dengan benjolan yang gatal pada kulit
• Daerah kulit yang menebal atau gelap merupakan lokasi daerah yang teriritasi

17. Impetigo

• Biasa terjadi pada bayi dan anak-anak
• Ruam sering terletak di daerah sekitar mulut, dagu, dan hidung
• Ruam yang teriritasi dan lepuhan yang berisi cairan yang muncul dapat membentuk kerak berwarna seperti madu

18. Kutu rambut

• Kutu biasanya berukuran seukuran biji wijen, dan kutu dan telurnya biasanya dapat ditemukan di rambut.
• Gatal pada kulit kepala biasanya disebabkan oleh reaksi alergi terhadap gigitan kutu
• Luka juga dapat terjadi pada kulit kepala yang sering Anda garuk
• Ketika Anda mengalami kutu rambut, Anda akan merasa seperti ada sesuatu yang berjalan di atas kulit kepala Anda

19. Gigitan dan sengatan

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Kemerahan atau bengkak di lokasi gigitan atau sengatan
• Gatal dan nyeri di lokasi gigitan
• Nyeri di daerah yang tergigit atau di daerah otot
• Rasa panas di sekitar gigitan atau sengatan

20. Jock itch

• Kulit yang kemerahan, gatal yang terus-menerus, dan rasa terbakar di daerah selangkangan
• Kulit yang terkelupas atau kulit yang pecah-pecah di area selangkangan
• Ruam di pangkal paha yang dapat memburuk dengan aktivitas

21. Kurap

• Ruam bersisik berbentuk lingkaran atau cincin dengan batas yang tegas
• Kulit di tengah lingkaran tampak lebih terang dan sehat, dan ujung-ujung cincin atau lingkaran bisa menyebar luar

Gatal

22. Eksim

• Bercak bersisik berwarna kuning atau putih yang mengelupas
• Area yang terkena mungkin berwarna merah, gatal, licin, atau berminyak
• Kerontokan rambut dapat terjadi di daerah dengan ruam kulit

23. Alergi lateks

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Ruam dapat terjadi dalam beberapa menit hingga beberapa jam setelah terpapar produk lateks
• Kulit terasa hangat, gatal, merah di daerah yang terpapar yang mungkin terlihat kering, bekerak dengan paparan lateks yang berulang-ulang
• Partikel lateks di udara dapat menyebabkan batuk, pilek, bersin, mata berair dan gatal
• Alergi parah terhadap lateks dapat menyebabkan pembengkakan dan kesulitan bernapas.

24. Kudis

• Gejala kudis dapat memakan waktu empat hingga enam minggu untuk muncul
• Ruam yang sangat gatal biasanya disertai dengan jerawat, kulit yang melepuh, atau bersisikl Kulit yang meninggi disertai dengan garis-garis putih

25. Campak

• Gejala-gejalanya meliputi demam, sakit tenggorokan, merah, mata berair, kehilangan nafsu makan, batuk, dan pilek
• Ruam merah tersebar dari wajah hingga ke darah tubuh bagian bawah yang terlihat tiga sampai lima hari setelah gejala pertama muncul.
• Bintik-bintik merah kecil dengan inti yang berwarna biru-putih muncul di dalam mulut.

26. Psoriasis

• Bercak kulit bersisik, berwarna keperakan, dan kulit tampak menebal
• Umumnya kondisi ini terletak di kulit kepala, siku, lutut, dan punggung bawah
• Mungkin akan terasa gatal atau tidak bergejala

27. Dermatographia

• Ruam yang muncul setelah menggosok atau menggaruk kulit
• Area kulit yang tergores atau lecet akan berubah menjadi merah, meninggi, membentuk bintil-bintil, dan mungkin akan sedikit terasa gatal
• Ruam biasanya akan hilang dalam 30 menit

28. Cacar air

• Sekelompok benjolan yang gatal, merah, berisi cairan dalam berbagai tahap penyembuhan di seluruh tubuh

Ruam disertai dengan demam, sakit tubuh, sakit tenggorokan, dan kehilangan nafsu makan

Dapat menular sampai semua lepuh telah mengering

29. Cacing kremi

• Jenis infeksi cacing usus yang paling umum di Amerika Serikat
• Sangat menular
• Gejalanya meliputi rasa gatal yang hebat dan iritasi di daerah anus, gelisah saat tidur dan ketidaknyamanan pada daerah anus,dan didapati cacing kremi dalam tinja
• Dapat didiagnosis menggunakan "tape test" untuk mengumpulkan telur cacing yang akan digunakan untuk diperiksa di bawah mikroskop

30. Poison ivy

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Disebabkan oleh kontak kulit dengan urushiol, yaitu minyak yang ditemukan pada daun, akar, dan batang tanaman yang beracun
• Ruam biasanya muncul sekitar 4 hingga 48 jam setelah kontak dengan tanaman tersebut dan dapat bertahan hingga satu bulan setelah paparan
• Gejalanya seperti gatal-gatal yang hebat, kemerahan, dan bengkak serta kulit melepuh yang berisi cairan

31. Oak beracun

Kondisi ini dianggap sebagai suatu masalah kegawatdaruratan medis. Jika hal ini terjadi maka diperlukan pengobatan sesegera mungkin

• Disebabkan oleh kontak kulit dengan urushiol, yaitu minyak yang ditemukan pada daun, akar, dan batang tanaman yang beracun
• Ruam muncul sekitar 4 hingga 48 jam setelah kontak dengan tanaman tersebut dan dapat bertahan hingga sebulan setelah paparan.
• Gejalanya seperti gatal-gatal yang hebat, kemerahan, dan bengkak serta kulit melepuh yang berisi cairan

Penyebab gatal

Gatal yang terjadi di seluruh daerah tubuh atau dilokalisasi ke satu tempat tertentu. Penyebabnya mungkin banyak dan beragam. Kondisi ini mungkin merupakan akibat dari sesuatu yang sangat serius, seperti gagal ginjal atau diabetes, atau dapat juga berasal dari sesuatu yang tidak terlalu parah, seperti kulit kering atau gigitan serangga.

Kondisi kulit

Ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan kulit gatal. Kondisi berikut ini dapat menyebabkan gatal pada kulit, seperti:

• Dermatitis : radang pada kulit
• Eksim  : gangguan kulit kronis yang mencakup gatal, ruam, dan kulit bersisik
• Psoriasis : penyakit autoimun yang dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi kulit, biasanya dalam bentuk plak
• Dermatografi : ruam yang timbul, merah dan gatal yang disebabkan oleh gesekan pada kulit

Infeksi yang dapat menyebabkan kulit gatal meliputi:

• Cacar air
• Campak
• Ruam jamur
• Tungau, termasuk kutu busuk
• Kutu rambut
• Cacing kremi
• Kudis

Iritasi

Gatal yang disebabkan oleh zat yang dapat mengiritasi kulit merupakan suatu hal sering terjadi. Tumbuhan seperti poison ivy, poison oak dan serangga seperti nyamuk dapat menghasilkan zat yang dapat menyebabkan gatal. 

Beberapa orang biasanya mengalami gatal ketika bersentuhan dengan wol, parfum, sabun atau pewarna tertentu, dan bahan kimia. Alergi , termasuk alergi makanan juga dapat mengiritasi kulit .

Gangguan internal

Beberapa penyakit yang mungkin sangat serius dapat menyebabkan rasa gatal. Penyakit-penyakit berikut dapat menyebabkan gatal-gatal pada kulit, meskipun kulit tetap terlihat normal:

• Obstruksi saluran empedu
• Sirosis
• Anemia
• Leukemia
• Penyakit tiroid
• Limfoma
• Gagal ginjal

Gangguan sistem saraf

Penyakit lain juga dapat menyebabkan gatal-gatal, terutama yang mempengaruhi sistem saraf. Penyakit tersebut termasuk:

• Diabetes
• Multiple sclerosis
• Penyakit ruam saraf (shingles)
• Neuropathy

Obat-obatan

Obat-obatan berikut ini juga sering menyebabkan ruam dan gatal-gatal, obat-obatan tersebut seperti:

• Obat Antijamur
• Obat Antibiotik
• Obat penghilang rasa sakit
• Obat antikonvulsan

Kehamilan

Beberapa wanita biasanya akan mengalami gatal-gatal saat hamil. Gatal-gatal tersebut biasanya terjadi pada daerah payudara, lengan, perut, atau paha. Kadang-kadang juga disebabkan oleh kondisi yang sudah ada sebelumnya, seperti eksim, yang diperburuk oleh kehamilan.

Kapan harus mencari bantuan medis

Segera temui dokter jika beberapa hal dibawah ini terjadi pada Anda:

• Anda tidak tahu apa yang menyebabkan rasa gatal tersebut
• Rasa gatal yang semakin memburuk
• Anda mengalami gejala lain bersamaan dengan rasa gatal

Penting untuk menemui dokter Anda untuk mengetahui penyebab gatal yang tidak diketahui penyebabnya karena beberapa penyebab gatal merupakan suatu kondisi yang serius, namun masih dapat diobati.

Mendiagnosis penyebab gatal

Dokter Anda akan memberi Anda pemeriksaan fisik dan akan mengajukan beberapa pertanyaan tentang gejala Anda, seperti:

• Sudah berapa lama Anda mengalami gatal-gatal?
• Apakah rasa gatal ini muncul setiap saat?
• Apakah Anda pernah kontak dengan zat yang mengiritasi?
• Apakah Anda memiliki riwayat alergi?
• Dimana rasa gatal yang paling parah?
• Obat apa yang Anda gunakan atau konsumsi?

Anda mungkin perlu menjalani lebih banyak pemeriksaan jika dokter Anda tidak dapat menentukan penyebab gatal dari jawaban dan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan tersebut meliputi:

• Pemeriksaan darah: untuk mengindikasikan kondisi yang menyebabkan gatal
• Pemeriksaan fungsi tiroid : untuk menyingkirkan masalah tiroid
• Pemeriksaan kulit : untuk menentukan apakah Anda mengalami reaksi alergi terhadap sesuatu zat.
• Biopsi kulit : untuk menentukan apakah Anda memiliki infeksi

Setelah dokter Anda menunjukkan dengan tepat penyebab gatal Anda, Anda dapat diberikan pengobatan sesuai dengan penyebab gatal tersebut. Jika penyebabnya adalah suatu penyakit atau infeksi, dokter akan memberikan pengobatan yang terbaik untuk masalah yang mendasarinya. 

Ketika penyebab gatal tidak terlalu serius, Anda mungkin akan menerima resep dalam bentuk krim yang dapat membantu dalam menghilangkan rasa gatal.

Perawatan di rumah untuk gatal

Di rumah, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mencegah dan meredakan kulit yang gatal. Cobalah beberapa hal sebagai berikut:

• Gunakanlah pelembab yang baik untuk menjaga kulit Anda tetap terhidrasi
• Menghindari kebiasaan menggaruk, yang dapat memperburuk rasa gatal
• Hindari penggunaan sabun, deterjen, dan zat lain yang mengandung parfum dan zat pewarna.
• Mandi dengan oatmeal atau baking soda
• Mencoba krim anti gatal yang dijual bebas
• Konsumsilah obat antihistamin oral

Kebanyakan masalah gatal dapat diobati dan tidak menunjukkan masalah yang serius. Namun, sebaiknya periksa ke dokter untuk memastikan diagnosa dan pengobatannya.