Asthin Force: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 25, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Asthin Force adalah suplemen kesehatan yang mengandung astaxanthin yang bertindak sebagai antioksidan, bisa didapatkan tanpa resep dokter.
  • Manfaat Asthin Force adalah untuk membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh, mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas, hingga sebagai terapi anti penuaan kulit.
  • Dosis Asthin Force untuk dewasa adalah 1 x 1 kapsul atau 2 x 1 sendok takar 5 ml per hari. Sedangkan untuk anak-anak 1 x 1/2 kapsul per hari atau 1 x 1 sendok takar 5 ml per hari.
  • Meski umumnya aman dan hampir tidak menimbulkan efek samping, waspadai reaksi alergi ringan seperti gatal dan kemerahan pada kulit.
  • Konsultasikan dulu dengan dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap kandungan obat atau mengalami penyakit tertentu.
  • Klik untuk mendapatkan Asthin Force atau vitamin dan suplemen lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD.

Asthin Force adalah suplemen kesehatan yang mengandung astaxanthin yang bertindak sebagai antioksidan. Suplemen ini sering digunakan sebagai terapi suportif yang berfungsi untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga tubuh agar tetap sehat, dan tidak gampang sakit.

Sebagai antioksidan, Asthin Force dapat digunakan untuk mencegah kerusakan sel dan memperbaiki kerusakan sel akibat radikal bebas, mempercepat penyembuhan jerawat, melenturkan pembuluh darah, dan sebagai terapi anti penuaan kulit.

Iklan dari HonestDocs
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic

Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.

Mengenai Asthin Force

Golongan 

Obat bebas (tanpa resep dokter)

Kemasan

  • Kapsul
  • Sirup

Kandungan

  • Setiap kapsul Asthin Force kapsul mengandung 4 mg natural Astaxanthin
  • Setiap sendok takar 5 ml Asthin Force sirup mengandung 2 mg natural Asthaxanthin

Mekanisme kerja Asthin Force

Obat Asthin Force mengandung bahan aktif natural Astaxanthin yang berasal dari mikroalga spesies Haemustococcus pluvalis. Astaxanthin sendiri adalah karotenoid alami yang memiliki kekuatan antioksidan yang sangat kuat.

Zat tersebut dapat ditemukan pada mikroalga dan tersebar di seluruh dunia, mulai dari daerah tropis hingga antartika. Astaxanthin juga terdapat dalam beragam makanan laut seperti ikan salmon, lobster, dan udang. Astaxanthin adalah pigmen yang memberi warna merah pada makanan laut tersebut.

Astaxanthin telah diteliti dengan baik dan telah terbukti merupakan salah satu dari antioksidan yang paling kuat yang pernah ditemukan. Astaxanthin memiliki kekuatan yang setara 6000 kali vitamin C, 1000 kali  vitamin E, 800 kali Coenzyme Q10, 560 kali EGCG (teh hijau), 75 kali asam Alfa Lipoic, 40 kali Beta Carotene, dan 17 kali Grape Seed.

Antioksidan adalah zat yang dibutuhkan untuk menetralkan radikal bebas dan melindungi sel, protein, dan lipid dari kerusakan yang disebakan oleh radikal bebas. Antioksidan dapat menstabilkan radikal bebas dengan melengkapi kekurangan pasangan elektron pada radikal bebas dan mencegah reaksi berantai kimia yang disebabkan oleh pebentukan radikal bebas.

Astaxanthin bekerja secara multifungsi, baik secara lipofilik maupun hidrofilik. Astaxanthin juga dipercaya sebagai antioksidan teraman karena tidak memiliki efek pro-oksidan.

Iklan dari HonestDocs
Standard Facial 1 Kali Di Reface Clinic

Sudah termasuk cuci wajah, peeling, ekstrak komedo, dan masker.

Selain sebagai antioksidan Astaxanthin juga memiliki efek anti inflamasi atau anti radang, dapat memperpendek waktu transit darah, dan dapat memperbaiki ketidaknyamanan pada lambung yang disebabkan oleh dispepsia.

Manfaat Asthin Force

Sebagai antioksidan yang dapat menjaga tubuh tetap sehat, Asthin Force dapat digunakan untuk hal-hal berikut:

  • Melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas
  • Memperbaiki struktur sel yang telah mengalami kerusakan
  • Mempercepat proses pertumbuhan sel baru yang telah mengalami kerusakan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi virus dan bakteri
  • Memperbaiki sirkulasi darah dengan melenturkan sistem pembuluh darah
  • Mengurangi risiko stroke bagi penderita hipertensidiabetes, dan kolesterol
  • Meningkatkan kekuatan tajam penglihatan mata
  • Mengurangi kelelahan mata akibat akomodasi yang berlebihan
  • Mengurangi risiko penuaan dini
  • Menjaga sel tetap awet muda
  • Meningkatkan kelembaban dan elastisitas kulit
  • Mengurangi kerut, keriput, dan jerawat pada kulit
  • Meningkatkan kekuatan otot dan mengurangi kerusakan otot
  • Meningkatkan kekuatan akar rambut dan mempercepat proses pertumbuhan rambut

Kontraindikasi

Asthin Force pada umumnya tidak memiliki kontraindikasi. Namun, obat ini tidak boleh digunakan pada penderita yang telah diketahui memiliki kondisi berikut:

Dosis Asthin Force

Dosis pemakaian Asthin Force yang dianjurkan yaitu:

  • Dewasa: 1 x 1 kapsul per hari atau 2 x 1 sendok takar 5 ml/hari
  • Anak: 1 x ½ kapsul per hari atau 1 x 1 sendok takar 5 ml/hari

Efek Samping Asthin Force

Sebagai suplemen, Asthin Force hampir tidak menimbulkan efek samping. Meskipun demikian, obat ini mungkin bisa menimbulkan reaksi alergi yang sifatnya ringan seperti:

  • Gatal-gatal dan kemerahan pada kulit
  • Pembengkakan
  • Kesulitan bernapas

Jika hal itu terjadi, hentikan penggunaan obat dan segera temui dokter.

Perhatian

Pada saat menggunakan obat ini, perhatikan beberapa hal berikut :

  • Hentikan penggunaan obat apabila terjadi reaksi alergi seperti dijelaskan sebelumnya.
  • Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang dianjurkan.
  • Konsultasikan dengan dokter apabila ingin menggunakan Asthin Force bersama dengan obat lain.

Artikel terkait:


27 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Tominaga K. (2012). Cosmetic benefits of astaxanthin on human subjects. (http://www.actabp.pl/pdf/1_2012/43.pdf)
Teo I, et al. (2005). Antiproliferation and induction of cell death of Phaffia rhodozyma (Xanthophyllomyces dendrorhous) extract fermented by brewer malt waste on breast cancer cells. (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/16211266)
Naguib Y. (2000). Antioxidant activities of astaxanthin and related carotenoids. (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/10775364)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app