8 Tips Lebaran Sehat Bagi Anda yang Sedang Hamil

Dipublish tanggal: Mei 24, 2019 Update terakhir: Apr 7, 2021 Tinjau pada Jun 19, 2019 Waktu baca: 3 menit
8 Tips Lebaran Sehat Bagi Anda yang Sedang Hamil

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Hati-hati mengonsumsi makanan khas Lebaran yang identik dengan santan dan lemak. Terlalu banyak mengonsumsinya dapat mengganggu proses metabolisme janin dalam kandungan.
  • Makanlah secukupnya dan gunakan prinsip "makan sedikit tapi sering" supaya proses pencernaan makanan berjalan optimal.
  • Jika ingin makan daging, pilihlah jenis daging rendah lemak (lean cut) seperti bagian has luar dan paha belakang sapi.
  • Bila Anda baru saja mengonsumsi makanan bersantan, segera netralisir dengan makan sayur dan buah untuk menurunkan kolesterol.
  • Agar tetap sehat saat Lebaran, ibu hamil juga dianjurkan untuk banyak minum air putih, pilih camilan sehat, dan usahakan olahraga.
  • Jangan lupa periksakan kehamilan Anda secara rutin setelah Lebaran. Beli paket pemeriksaan kandungan di sini.

Menyantap makanan khas Lebaran merupakan rutinitas yang paling ditunggu-tunggu setelah acara silaturahmi di hari raya. Namun sayangnya, tidak semua makanan Lebaran boleh disantap oleh ibu hamil. 

Seperti yang Anda ketahui, makanan khas Lebaran identik dengan makanan bersantan dan berlemak. Walaupun Anda juga memerlukan asupan lemak saat hamil, tapi kalau kebanyakan bisa mengganggu proses metabolisme janin dalam kandungan.

Lantas, bagaimana cara menjaga asupan makanan saat hamil, khususnya saat hari raya? Yuk, simak tips Lebaran sehat untuk ibu hamil berikut ini.

Berbagai tips Lebaran sehat untuk ibu hamil

Memang sulit rasanya menahan godaan lontong opor, rendang, semur ayam, dan makanan khas Lebaran lainnya. Terlebih, kue-kue manis dan camilannya tampak kian menarik untuk disantap.

Di sisi lain, ibu hamil wajib mengatur pola makannya dengan sebaik mungkin. Pasalnya, apa pun yang Anda makan tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga disalurkan ke janin dalam kandungan. Bila asupan makanannya sehat, maka janin pun dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Nah, supaya tubuh ibu hamil tetap sehat selama Lebaran, lakukan berbagai tips berikut ini:

1. Makan sedikit tapi sering

Banyaknya makanan Lebaran yang disajikan kadang membuat kita lupa diri. Meski awalnya berniat untuk mencicipinya satu persatu, lama-kelamaan malah jadi kalap makan.

Padahal, hal tersebut tidak boleh dilakukan, khususnya bagi ibu hamil. Semakin banyak makanan yang dikonsumsi, lambung akan semakin bekerja ekstra untuk mencernanya satu persatu. Hal ini bisa membuat perut kembung dan gangguan pencernaan lainnya.

Ada baiknya, makanlah secukupnya dan gunakan prinsip "makan sedikit tapi sering" daripada makan banyak sekaligus. Berikan jeda 3-4 jam supaya makanan lebih mudah dicerna oleh lambung. 

2. Boleh makan daging, tapi batasi porsinya

Ibu hamil sebetulnya boleh saja makan semur ayam, opor ayam, atau rendang. Lagi-lagi, tetap batasi porsinya dan jangan sampai berlebihan.

Pilihlah jenis daging rendah lemak (lean cut) seperti bagian has luar dan paha belakang sapi. Daging merah adalah salah satu sumber zat besi terbaik untuk ibu hamil guna mencegah anemia.

Hindari daging yang letaknya di antara perut dan tulang iga karena biasanya kandungan lemaknya lebih tinggi.

3. Batasi konsumsi makanan manis

Selain makanan bersantan dan berlemak, kue-kue Lebaran juga tampak menarik untuk disantap. Namun bagi ibu hamil, sebaiknya batasi konsumsi makanan manis selama Lebaran.

Kue-kue Lebaran biasanya mengandung tinggi gula, sehingga bisa membuat berat badan Anda naik drastis saat hamil. Hal ini juga dapat meningkatkan risiko diabetes saat hamil.

Baca juga: Diabetes Gestasional - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

4. Perbanyak sayur dan buah-buahan

Supaya terhindar dari kalap makan, perbanyaklah makan sayur dan buah-buahan saat hamil. Berbagai jenis sayur dan buah mengandung tinggi serat, sehingga bisa membuat Anda kenyang lebih lama.

Bila Anda baru saja mengonsumsi makanan bersantan, segera netralisir dengan makan sayur dan buah. Beberapa jenis sayur, misalnya bayam, buncis, hingga tomat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. 

Baca juga: 10 Sayuran Penurun Kolesterol Tinggi Tanpa Efek Samping

5. Banyak minum air putih

Pastikan untuk selalu memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap hari, termasuk pada saat hari raya. Berbagai manfaat air putih saat hamil di antaranya:

Bila minum air putih membuat Anda mual, Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka, jeruk, atau air kelapa muda. 

Baca selengkapnya: Manfaat Air Kelapa Muda Bagi Ibu Hamil Muda dan Hamil Tua

6. Pilih camilan yang sehat

Hasrat ngemil selama hamil terkadang sulit dibendung. Namun tak perlu khawatir, mengonsumsi camilan saat hamil memang penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama kehamilan.

Walaupun kue-kue manis nan cantik berjejeran di meja makan saat Lebaran, tahan godaan dan pilihlah camilan yang lebih sehat. Misalnya roti gandum, kacang-kacangan, susu rendah lemak, yogurt, atau salad buah.

Baca selengkapnya: Cemilan Sehat untuk Ibu Hamil yang Aman Dikonsumsi

7. Usahakan olahraga rutin

Bila selama puasa Anda meliburkan diri dari rutinitas olahraga, sekarang waktunya untuk kembali hidup sehat. Selain agar tubuh jadi bugar, olahraga saat hamil juga dapat membantu mengatasi stres, mengendalikan berat badan, hingga tidur lebih nyenyak selama kehamilan.

Cukup lakukan olahraga yang ringan seperti jalan santai, berenang, senam Kegel, atau yoga. Lakukan 20-30 menit setiap hari supaya tubuh tetap bugar selama hamil. Bila tubuh mulai terasa lemas, segera hentikan dan istirahatkan tubuh Anda.

Baca juga: Olahraga Ibu Hamil Agar Melahirkan Normal Tepat Waktu

8. Minum vitamin

Meskipun dalam suasana Lebaran, obat-obatan maupun vitamin yang dianjurkan dokter harus tetap diminum. Jenis vitamin saat hamil umumnya mengandung asam folat, kalsium, dan zat besi yang penting untuk mencegah cacat lahir pada bayi.


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
healthy diet in pregnancy. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/conditions/pregnancy-and-baby/healthy-pregnancy-diet/)
Pregnancy diet: What to eat and what to avoid. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/246404)
Creating a Pregnancy Diet: Healthy Eating During Pregnancy. WebMD. (https://www.webmd.com/baby/guide/eating-right-when-pregnant#1)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app