April 01, 2019 06:45
Dijawab oleh
William (dr.)
Halo selamat siang :)
setuju, sebaiknya saudari coba tes pap smear atau IVA tes yaa.
karena penyebab lecet dan kutil pada kelamin bisa disebabkan berbagai penyebab dari infeksi bakteri, virus jamur, ataupun peradangan lainnya.
apalagi bila saudari berencana untuk hamil, sebaiknya diobati secepatnya hingga tuntas.
jangan lupa obati pula pasangan anda ya, karena bisa terjadi infeksi bolak balik (anda sembuh, dia belum, anda tertular lagi,dst).
obat tersebut berguna sebagai antiseptik yang mencegah kuman berkembang biak, terutama bakteri dan jamur.
bila gejala yang dirasakan menetap atau memburuk disarankan diperiksa secara langsung oleh dokter kandungan dan spesialis kulit kelamin terdekat untuk pemeriksaan lebih mendalam.
bila ada yang kurang jelas silahkan tanyakan kembali.
demikian informasi dari saya semoga dapat membantu :)
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vivi Kadarusman Tom (dr., Dipl.CIBTAC, CHt)
Halo
selamat sore
terima kasih sudah menghubungi honestdocs
Kutil kelamin (Kondiloma akuminata ) adalah kondisi kulit dimana tumbuh benjolan kulit, biasanya berwarna kecoklatan, kadang disertai gatal atau sakit bila disentuh, yang disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV), Virus ini menyebabkan kelainan pada produki keratin dalam kulit.
HPV ditularkan ketika seseorang bersentuhan / kontak langsung dengan kulit penderita atau benda yang terkontaminasi virus HPV (hubungan seksual : oral, vaginal, anal), tetapi tidak semua orang akan menderita kutil, tergantung dari sistem kekebalan tubuh atau imunitas.
Sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapatkan terapi yang tepat
Beberapa hal yang dapat diperhatikan :
- gunakan kondom saat berhubungan seksual
- hindari mencungkil / memotong kulit karena resiko penularan
- hindari berhubungan seksual sampai kutil sembuh.
Pastikan bila anda mendapatkan pengobatan bersamaan dengan pasangan anda, bila tidak anda akan terus terinfeksi terus menerus, dan juga sempatkan untuk melakukan pemeriksaan papsmear ya
Semoga informasi ini bermanfaat, silahkan tanyakan kembali bila kurang jelas
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Halo dokter. Kemarin saya baru saja periksa ke dokter kandungan dan kata dokter, mulut rahim saya lecet. Dokter menganjurkan saya untuk melkaukan pap smear. Sebelumnya saya diberi obat Fluomizin (1 blister of 6 vaginal tablets). Sebelumnya juga, sekitar 3 tahun yang lalu, saya dan pacar saya mengalami kutil di kelamin kami. Lalu saya operasi laser dan akhirnya sembuh. Tapi kutil di kelamin pacar saya tidak diobati. Dan akhir2 ini saya merasakan sakit di perut bawah kanan / kiri saya ketika berhubungan seksual. Saat ini saya ingin sekali bisa hamil dan lecet di mulut rahim saya bisa sembuh dok. Apakah benar kutil pacar saya yang menyebabkan mulut rahim saya lecet? Atau mulut rahim yang lecet itu pertanda kanker serviks? Apakah saya tetap bisa hamil meskipun mulut rahim saya lecet? Dan kegunaan Fluomizin itu apa ya dok? Apakah untuk menyembuhkan lecet atau obat kanker? Makasih dok, mohon jawaban dan penjelasannya.
Halo dokter. Kemarin saya baru saja periksa ke dokter kandungan dan kata dokter, mulut rahim saya lecet. Dokter menganjurkan saya untuk melkaukan pap smear. Sebelumnya saya diberi obat Fluomizin (1 blister of 6 vaginal tablets). Sebelumnya juga, sekitar 3 tahun yang lalu, saya dan pacar saya mengalami kutil di kelamin kami. Lalu saya operasi laser dan akhirnya sembuh. Tapi kutil di kelamin pacar saya tidak diobati. Dan akhir2 ini saya merasakan sakit di perut bawah kanan / kiri saya ketika berhubungan seksual. Saat ini saya ingin sekali bisa hamil dan lecet di mulut rahim saya bisa sembuh dok. Apakah benar kutil pacar saya yang menyebabkan mulut rahim saya lecet? Atau mulut rahim yang lecet itu pertanda kanker serviks? Apakah saya tetap bisa hamil meskipun mulut rahim saya lecet? Dan kegunaan Fluomizin itu apa ya dok? Apakah untuk menyembuhkan lecet atau obat kanker? Makasih dok, mohon jawaban dan penjelasannya.