Mayapple: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Mei 21, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 2 menit

Mayapple (Podophyllum peltatum) adalah tanaman yang akar dan batang bawah tanah (rimpang) dimanfaatkan untuk membuat obat. Tanaman ini berasal dari keluarga Berberidaceae (ordo Ranunculales) asli dari Amerika Utara bagian timur. Mayapple sangat beracun ketika diminum. 

Meskipun demikian, beberapa orang meminumnya secara oral untuk beberapa kondisi tertentu.

Mayapple mempunyai tinggi sekitar 30 hingga 45 cm. Daunnya berwarna hijau tua dengan lebar hampir 30 cm dan memiliki 5 hingga 7 lobus. Bunga mayapple memiliki 6 hingga 9 kelopak putih, berukuran 2,5 hingga 5 cm dan terlihat mulai April hingga Juni. 

Buahnya adalah beri kuning yang bisa dimakan dan biasanya digunakan dalam selai atau minuman; buah yang tidak matang adalah racun.

Mayapple juga dikenal dengan nama American Mandrake, Citron Sauvage, Citronnier, Devil's Apple, Duck's Foot, Ground Lemon, Himalayan Mayapple, Hog Apple, Indian Apple, Indian Podophyllum, Mandrake, Mayapple, Pa Giao Lian, Pied de Canard, Podophyllin, Podophyll Pelati Rhizoma/Resina, Podophylle, Podophylle Indien, Podophyllum emodi, Podophyllum hexandrum, Podophyllum peltatum, Pomme de Mai, Raccoon Berry, Sinopodophyllum emodi, Umbrella Plant, Vegetable Calomel, Vegetable Mercury, Wild Lemon, Wild Mandrake.

Mengenai Mayapple

Golongan

Suplemen herbal

Kemasan

Gel topikal dan tetes oral

Kandungan

Podophyllotoxin

Manfaat Mayapple

Manfaat penggunaan mayapple untuk kesehatan adalah sebagai berikut:

Efek samping Mayapple

Mayapple mungkin aman dikonsumsi oleh kebanyakan orang, tapi harus dicuci dalam waktu 4 hingga 6 jam. Beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan dari penggunaan mayapple diantaranya adalah:

Diperlukan waktu hingga 13 jam untuk munculnya gejala keracunan. Jika Anda khawatir dengan efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan mayapple silakan temui dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Dosis Mayapple

Berikut dosis yang dianjurkan untuk diterapkan di kulit:

  • Untuk kutil kelamin yang disebabkan oleh Human Papilloma Virus (HPV): Gel podophyllotoxin 0,5% diterapkan 2 kali sehari selama 3 hari berturut-turut dan diulang selama 2 hingga 4 siklus. Podophyllotoxin adalah bahan kimia yang diambil dari podophyllum. Podophyllotoxin (podofilox, Condylox) adalah obat yang disetujui FDA.

Dosis penggunaan mayapple yang tepat dapat bergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, kondisi kesehatan dan kondisi lainnya. Pastikan Anda membaca dan mengikuti petunjuk yang tertera pada label produk atau konsultasikan dengan dokter Anda.

Interaksi Mayapple

Tidak ada informasi mengenai interaksi penggunaan mayapple dengan obat lainnya. Suplemen herbal ini dapat berinteraksi dengan obat atau kondisi kesehatan Anda saat ini. Konsultasikan dengan ahli herbal atau dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.

Perhatian

  • Hindari penggunaan mayapple jika Anda dalam kondisi hamil atau berencana hamil, karena dikhawatirkan akan menyebabkan cacat lahir, kematian janin dan lahir mati.
  • Hindari mengonsumsi mayapple jika Anda sedang menyusui. Racun dalam mayapple dapat membahayakan Anda dan bayi Anda.
  • Hindari mengoleskan mayapple pada kulit yang rusak, karena dapat meningkatkan kemungkinan keracunan.
  • Beritahu dokter Anda jika Anda sedang minum obat lain.
  • Hindari penggunaan suplemen ini jika Anda mempunyai alergi dengan zat mayapple.
  • Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakan obat herbal ini.

2 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Podophyllum: Health Benefits, Uses, Side Effects, Dosage & Interactions. RxList. (https://www.rxlist.com/podophyllum/supplements.htm)
Mayapple Uses, Benefits & Dosage Herbal Database. Drugs.com. (https://www.drugs.com/npp/mayapple.html)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app