Tamanu Oil: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Jun 24, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Tinjau pada Okt 1, 2019 Waktu baca: 4 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Tamanu oil merupakan ekstrak tanaman Calophyllum inophyllum yang digunakan untuk mengatasi bekas jerawat, psoriasis, hingga bekas luka.
  • Manfaat minyak tamanu juga dapat meningkatkan sistem imun, mengatasi peradangan seperti arthritis, hingga menghilangkan kutu rambut dan ketombe.
  • Sebelum digunakan, sebaiknya oleskan minyak pada lengan terlebih dahulu. Ini bertujuan untuk mencegah wajah Anda dari risiko hipersensitivitas atau cedera parah.
  • Segera periksakan diri ke dokter jika mengalami efek samping minyak tamanu seperti pembengkakan, gatal ekstrem, iritasi, hingga masalah pernapasan.
  • Klik untuk mendapatkan Tamanu Oil atau pendukung perawatan kecantikan lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD.

Tamanu oil merupakan ekstrak tanaman Calophyllum inophyllum dengan genus Clusiaceae yang telah lama digunakan di Polinesia dan Asia Tenggara. Tamanu oil dapat digunakan untuk wajah, rambut, dan kulit untuk mengatasi bekas jerawat, psoriasis, dan bekas luka.

Tamanu oil memiliki sifat anti mikroba, anti bakteri, dan anti inflamasi. Minyak alami ini tentu saja memiliki ragam macam manfaat bagi kesehatan. Semua bagian tanamannya seperti kulit kayu, daun, dan biji telah digunakan dalam bidang kesehatan sebagai antiseptik, astringent, ekspektoran, diuretik, dan pencahar.

Secara tradisional minyak ini sudah digunakan sebagai obat local. Bahkan, kadang-kadang dianggap sebagai obat mujarab di wilayah Afrika, Asia, Polinesia, dan Lingkar Pasifik.

Kandungan Tamanu Oil

Beberapa nutrisi yang dapat ditemukan dalam tamanu oil yaitu:

  • Asam Linoleat - 38%
  • Asam Oleat - 34%
  • Asam stearat - 13%
  • Asam Palmitat - 12%

Tamanu oil memiliki beberapa kandungan fatty acid seperti linoleic acid, palmitic acid, stearic acid, serta linolenic yang berguna untuk memperbaiki jaringan kulit Anda yang rusak.

Selain itu, sebuah studi menyatakan bahwa minyak tamanu mengandung calophyllolide atau zat yang dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan delta-tocotrienol dalam bentuk vitamin E, serta antioksidan.

Manfaat penggunaan Tamanu Oil

Kegunaan tamanu oil dapat digunakan untuk mengobati kondisi seperti mengatasi eksim, kulit keringrambut rontok, dan menghilangkan rasa sakit. Selain itu, minyak ini juga dapat digunakan sebagai penghilang rasa sakit yang disebabkan oleh herpes zoster.

Beberapa orang juga pernah menggunakan minyak ini untuk mengobati gigitan serangga, lecet, luka bakar, dan goresan kulit karena kemampuannya yang dapat meregenerasi kulit dan dapat mengurangi timbulnya keloid.

Lebih jelas, berikut manfaat tamanu oil bagi kesehatan:

1. Merangsang pertumbuhan sel kulit

Tamanu oil dapat menyembuhkan luka dan gangguan kulit dalam waktu singkat. Ini karena karena minyak tamanu memiliki kandungan antioksidan dalam jumlah besar yang membantu merangsang pertumbuhan pada sel kulit.

Tamanu oil dengan perpaduan kandungan lemak tunggal tak jenuh dapat mengurangi munculnya bekas luka atau tanda-tanda dari timbulnya hiperpigmentasi.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Tamanu oil mampu mempertahankan tubuh dari serangan patogen dan polutan dari lingkungan sekitar yang dapat menyerang sistem kekebalan tubuh. Kemampuannya dapat melindungi lapisan kulit sampai bagian yang paling dalam, bukan hanya bagian luar.

Efek antibakteri, antivirus, antiseptik, dan anti jamur yang dimiliki tamanu oil juga mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

3. Mengatasi peradangan

Peradangan adalah kondisi dari respon tubuh yang merasakan ada sesuatu yang berbahaya atau ancaman di dalam tubuh. Tubuh biasanya merespon dengan memberikan tanda-tanda khusus untuk dalam tubuh.

Tamanu oil memiliki sifat anti inflamasi yang berfungsi untuk mengatasi peradangan ini. Selain itu, tamanu oil dapat membantu mengatasi kondisi nyeri saraf skiatik dan radang sendi.

4. Menurunkan risiko kanker

Menurut sebuah penelitian, tamanu oil memiliki kandungan anti inflamasi dan antioksidan yang dapat memerangi resiko, yang dapat digunakan dalam suatu proses penyembuhan tubuh yang agresif terkena kanker.

5. Mengatasi arthritis

Tamano oil memiliki sifat anti inflamasi yang kuat, sehingga saat Anda  menggunakannya secara teratur tentu saja dapat membantu meringankan gejala radang sendi. Pengaruh tersebut dapat merangsang sirkulasi darah dan memungkinkan untuk memberi efek yang menenangkan.

Caranya dengan mengoleskan tamanu oil pada bagian tubuh Anda yang memberikan rasa sakit. Pijat menggunakan tamanu oil dengan lembut, lakukan dalam gerakan yang memutar. Kemudian, biarkan meresap.

Anda tidak disarankan menggunakan ekstrak tamanu oil dengan alasan keamanan.

6. Menghilangkan kutu rambut

Tamanu oil memiliki sifat anti jamur yang berperan untuk menghambat kemampuan reproduksi kutu pada rambut. Sifat antimikrobanya juga dapat membantu meredakan gatal dan peradangan ringan pada tubuh.

7. Menghilangkan ketombe

Tamanu oil tidak hanya dapat membersihkan folikel rambut Anda, tetapi juga dapat menyembuhkan kulit kepala. Menggunakan tamanu oil dapat menghilangkan ketombe dan memperbaiki kondisi kulit kepala yang rusak.

8. Melembabkan bibir

Tamanu oil dapat mengatasi bibir pecah-pecah dan kering. Kemampuannya melembabkan bibir bisa dibilang sangat cepat. Bahkan Anda juga dapat mengobati luka dingin dan virus herpes menggunakannya minyak ini.

Efek Samping Tamanu Oil

Sebelum menggunakan tamanu oil, sebaiknya tes dulu dengan mengoleskannya pada lengan. Hal ini bertujuan untuk mencegah kulit sensitif pada wajah Anda dari cedera parah yang pernah terjadi pada beberapa orang.

Hentikan penggunaan jika mengalami beberapa efek samping yang ditimbulkan seperti:

Ibu hamil dan menyusui disarankan untuk menghindari penggunaan tamanu oil karena kurangnya studi atau penelitian yang membahasnya.

Interaksi Tamanu Oil

Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.

Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter sebelum menggunakan tamanu oil.

Artikel terkait:


20 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Zalewski J, et al. (2019). Calophyllum inophyllum in vaginitis treatment: Stimulated by electroporation with an in vitro approach. DOI: (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/30465335)
Tzu-Kai L, et al. (2018). Anti-inflammatory and skin barrier repair effects of topical application of some plant oils. DOI: (https://dx.doi.org/10.3390%2Fijms19010070)
Tran G-B, et al. (2018). Potential use of essential oil isolated from Cleistocalyx operculatus leaves as a topical dermatological agent for treatment of burn wound. DOI: (https://www.hindawi.com/journals/drp/2018/2730169/)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app