Seberapa Penting Pemeriksaan Skrining Dilakukan pada Wanita Hamil?

Dipublish tanggal: Feb 23, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 12, 2019 Waktu baca: 4 menit
Seberapa Penting Pemeriksaan Skrining Dilakukan pada Wanita Hamil?

Memiliki keturunan adalah impian setiap pasangan, rasanya tidak mungkin ada pasangan yang tidak menginginkan keturunan yang sehat tanpa kekurangan suatu apapun. Ada pepatah mengatakan, sebagai manusia kita hanya dapat berdoa sedangkan segala sesuatunya adalah keputusan yang kuasa. 

Hal ini mungkin benar, tetapi mengenai memiliki keturunan yang sehat, sebenarnya ada hal-hal yang dapat Anda upayakan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya komplikasi baik pada kehamilan maupun pada anak Anda.

Iklan dari HonestDocs
Paket Vaksin Hepatitis B Di NK Health Klinik

Cegah Penyakit Hepatitis B dengan Vaksin. Paket ini termasuk 3x suntik vaksin Hepatitis B, biaya registrasi, konsultasi dengan dokter, dan pemeriksaan tanda-tanda vital.

Manfaat Pemeriksaan Skrining Pada Wanita

Pemeriksaan skrining pada wanita sebelum atau selama masa kehamilan memungkinkan dokter untuk mengidentifikasi kondisi yang memiliki potensi berdampak buruk pada kesehatannya, atau kesehatan pada bayi yang sedang berkembang). 

Pemeriksaan ini adalah komponen dasar perawatan kesehatan selama kehamilan, karena banyak penyakit dapat diobati atau dikelola untuk mengurangi risiko terhadap kesehatan ibu dan kesehatan bayi jika mereka diidentifikasi secara tepat waktu.

Kenapa hal ini harus dilakukan? Karena penyakit tidak dapat hanya cukup dinilai dari penampakan seseorang. Seorang wanita hamil yang tampak sehat dapat membawa penyakit yang tidak menyebabkan gejala, tetapi dapat memiliki konsekuensi serius jika tidak ditangani selama kehamilan.

Selama masa kehamilan, seorang wanita mungkin tidak yakin apakah dia pernah terinfeksi atau divaksinasi terhadap penyakit yang dapat dicegah oleh vaksin. 

Dalam hal ini, pemeriksaan skrining darah dapat digunakan untuk menentukan apakah wanita tersebut pernah terinfeksi atau membawa antibodi terhadap penyakit tertentu (antibodi yang akan didapatnya karena infeksi sebelumnya atau vaksinasi terhadap penyakit tersebut).

Pemeriksaan skrining darah idealnya dilakukan sebelum seorang wanita hamil, karena beberapa vaksinasi yang diberikan lebih aman diberikan jika seorang wanita tidak hamil (misalnya karena beberapa vaksinasi menimbulkan risiko kesehatan pada janin jika diberikan selama kehamilan).

Iklan dari HonestDocs
Paket Vaksin Hepatitis B Di NK Health Klinik

Cegah Penyakit Hepatitis B dengan Vaksin. Paket ini termasuk 3x suntik vaksin Hepatitis B, biaya registrasi, konsultasi dengan dokter, dan pemeriksaan tanda-tanda vital.

Dokter menyarankan agar semua wanita menjalani pemeriksaan skrining sebelum atau selama kehamilan. Seorang dokter perlu mendapatkan persetujuan wanita untuk mengambil darahnya untuk skrining. 

Dokter akan memberikan informasi rinci tentang prosedur skrining, implikasi dari hasil (apa yang wanita dapat / perlu lakukan jika hasil tes positif) dan jenis informasi yang dapat diperoleh dengan melakukan tes.

Pemeriksaan apa saja yang penting untuk dilakukan oleh wanita hamil?

Tes untuk mendeteksi kelainan genetik

Anda mungkin adalah pembawa penyakit genetik tanpa menyadarinya. 

Itulah sebabnya dokter sering merekomendasikan tes darah untuk kelainan genetik seperti cystic fibrosis (di mana lendir tebal merusak organ tubuh), penyakit Tay-Sachs (kondisi yang merusak saraf sel-sel dalam tubuh), atau sifat sabit (gen yang terkait dengan penyakit sel sabit, sekelompok gangguan darah)

Pemeriksaan Gula Darah

Pasien dengan diabetes melitus yang kurang terkontrol memiliki peningkatan risiko pertumbuhan janin yang berlebihan (makrosomia) selama kehamilan serta memiliki bayi dengan gula darah yang sangat rendah setelah lahir.

Wanita-wanita ini juga memiliki peningkatan risiko mengalami kematian janin di dalam rahim dan biasanya indikasi dilakukan operasi Caesar.

Iklan dari HonestDocs
Paket Vaksin Hepatitis B Di NK Health Klinik

Cegah Penyakit Hepatitis B dengan Vaksin. Paket ini termasuk 3x suntik vaksin Hepatitis B, biaya registrasi, konsultasi dengan dokter, dan pemeriksaan tanda-tanda vital.

Pemeriksaan fungsi thyroid

Jika Anda menderita hypothyroidism dan tubuh Anda tidak memiliki cukup hormon tiroid yang dibutuhkan untuk perkembangan janin normal, janin dapat mengalami pertumbuhan yang terhambat. 

Di sisi lain, jika Anda memiliki antibodi yang merangsang kelenjar tiroid Anda secara berlebihan , mereka dapat melintasi plasenta, menyebabkan janin mengalami masalah pembesaran kelenjar tiroid, masalah tiroid dapat diidentifikasi melalui tes darah sederhana dengan mendeteksi TSH dan FT3,FT4.

PAP Smear

Dengan rekomendasi saat ini, Anda harus melakukan pemeriksaan ini setiap dua hingga tiga tahun sekali. Dan selama Anda melakukan pemeriksaan secara rutin, Anda tidak perlu lagi melakukan pemeriksaan ini tepat sebelum kehamilan. 

Jika pemeriksaan terakhir Anda lakukan lebih dari 3 tahun yang lalu, Anda dapat mempertimbangkan untuk melakukan pemeriksaan ini sesaat sebelum kehamilan.

Kenapa pemeriksaan ini perlu dilakukan sebelum kehamilan? karena jika Anda memiliki kelainan, atau bahkan mungkin memerlukan prosedur biopsi dokterakan ingin melakukannya sebelum Anda hamil. 

Karena aliran darah ke area reproduksi wanita selama kehamilan akan meningkat, dan biopsi selama kehamilan dapat menyebabkan orang kram dan berdarah lebih dari ketika mereka tidak hamil.

Pemeriksaan Penyakit Menular Seksual

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan wanita berusia 25 tahun kebawah diskrining untuk klamidia setiap tahun, hal ini perlu dilakukan karena jika Anda terinfeksi klamidia, dapat menyebabkan jaringan parut di tuba Fallopian sehingga sulit untuk hamil. 

Jika Anda berisiko tinggi terinfeksi HIV, hepatitis B atau C, atau sifilis, tes darah bagi mereka juga akan menjadi ide yang bagus. Baik HIV dan hepatitis B dan C dapat ditularkan ke bayi; dan sifilis dapat menyebabkan kelainan kongenital.

Skrining medikasi

Merupakan ide yang baik untuk bertemu dengan calon dokter kandungan Anda untuk memastikan bahwa semua obat yang Anda minum baik-baik saja untuk kehamilan.

Beberapa contoh klasik: wanita yang memiliki riwayat epilepsi, dan minum obat tertentu; wanita yang memiliki tekanan darah tinggi; dan wanita yang menderita depresi semua harus memiliki dokter menganalisis obat-obatan mereka. 

Karena saat Anda hamil, mungkin ada beberapa regimen obat-obatan yang perlu diganti untuk menyesuaikan dengan kondisi kehamilan Anda.

Wanita yang berencana untuk hamil harus mengunjungi dokter dan menjalani pemeriksaan skrining sebelum mereka hamil. Hal ini memungkinkan dokter untuk memberikan perawatan atau vaksinasi yang diperlukan kepada wanita sebelum ia hamil.

Sementara perawatan / vaksinasi sebelum masa kehamilan lebih aman ketimbang diberikan saat seorang wanita sedang hamil. Beberapa tes darah direkomendasikan untuk semua wanita

Sementara yang lain hanya direkomendasikan untuk wanita yang memiliki risiko tinggi terhadap penyakit atau kondisi tertentu selama kehamilan.

3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Prenatal Testing: Routine Tests and Genetic Testing. WebMD. (https://www.webmd.com/baby/your-guide-prenatal-testing)
Prenatal Screening Tests: Types, Diagnosis, and Takeaways. Healthline. (https://www.healthline.com/health/pregnancy/prenatal-testing)
Common screening tests unsuitable for predicting preterm births. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/316350.php)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app