HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

Mengenal Lebih Dalam Kardiolog dan Kardiologi

Dipublish tanggal: Sep 5, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit

Apakah Anda sudah pernah mendengar istilah kardiologi? Kardiologi merupakan ilmu tentang jantung dan penyakit jantung. 

Kardiolog atau dokter ahli kardiologi dapat mendiagnosis dan mengatasi berbagai penyakit atau gangguan pada jantung dan pembuluh darah jantung, seperti gagal jantung, cacat jantung bawaan, jantung koroner, penyakit katup jantung, dan kelainan irama jantung (aritmia). 

Selain itu, kardiolog juga dapat menangani pasien dengan kondisi seperti: 

Cabang Ilmu Kardiologi

Kardiologi masih bisa dibagi lagi menjadi beberapa cabang ilmu, seperti: kardiologi intervensional, kardiologi gagal jantung lanjut dan transplantasi, kardiologi non invasif, penyakit jantung kongenital, kardiologi nuklir, dan elektrofisiologi,

Kardiologi intervensional

Cabang ilmu kardiologi intervensional mempelajari cara mendiagnosis dan mengobati masalah pada jantung seperti penyempitan arteri jantung atau melemahnya katup jantung. 

Tindakan angioplasti dan pemasangan alat pacu jantung merupakan contoh tindakan medis yang termasuk dalam cabang ilmu kardiologi intervensional. 

Kardiologi gagal jantung lanjut dan transplantasi

Cabang ilmu kardiologi gagal jantung lanjut dan transplantasi dapat mengobati pasien gagal jantung lanjut dengan menggunakan alat bantu ventrikel.

Kardiologi non invasif

Cabang ilmu kardiologi non invasif lebih fokus pada metode diagnosis non bedah, seperti melalui perubahan gaya hidup, diet, maupun menggunakan obat-obatan.

Penyakit jantung kongenital

Pasien dengan cacat jantung bawaan seperti defek septum atrium (lubang pada dinding jantung) atau defek septum ventrikel dapat diobati oleh dokter penyakit jantung kongenital. 

Kardiologi nuklir

Cabang ilmu kardiologi nuklir mempelajari cara melibatkan teknologi tinggi dari nuklir untuk mengambil gambar jantung. Namun sebelumnya, pasien harus disuntik terlebih dahulu denagn zat kontras radioaktif.

Elektrofisiologi

Cabang ilmu elektrofisiologi mempelajari tentang aliran listrik pada jantung serta kelainannya. Maka, kelainan pada irama jantung seperti fibrilasi atrium bisa didiagnosa dan diobati bedasarkan ilmu elektrofisiologi. 

Tes Oleh Kardiolog atau Dokter Ahli Kardiologi

Kardiolog atau dokter ahli kardiologi juga bisa melakukan beberapa tes kondisi jantung, antara lain : 

  • Pencitraan jantung :  meliputi foto rontgen, MRI, CT scan, atau pencitraan nuklir untuk melihat kondisi / gambaran jantung secara umum
  • Ekokardiografi : pemanfaatan gelombang suara untuk melihat struktur dan kondisi jantung 
  • Angiografi jantung : menggunakan teknologi sinar X-ray (rontgen) untuk melihat kondisi jantung secara rinci dan dapat mencegah serangan jantung stadium dini. Biasanya  angiografi jantung dilakukan pada prosedur kateterisasi jantung.
  • Elektrokardiogram (EKG) : melihat kondisi kelistrikan jantung serta irama jantung pasien.
  • Stress test : tes dilakukan saat pemeriksaan EKG sambil pasien beraktivitas seperti berolahraga, atau diberikan obat untuk meningkatkan kerja jantung. Tujuannya untuk mengetahui kondisi jantung saat pasien sedang beraktivitas. 

Kapan Waktu Tepat Periksa Jantung ke Ahli Kardiologi?

Sebaiknya, Anda segera memeriksakan jantung Anda ke dokter ahli kardiologi apabila terjadi gejala atau faktor resiko seperti berikut.

  • Jantung berdebar-debar
  • Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung
  • Bagian dada terasa nyeri sekali hingga mengganggu aktivitas
  • Memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi
  • Menderita diabetes
  • Jumlah kolesterol darah terlalu tinggi
  • Sesak nafas saat beristirahat atau setelah beraktivitas 
  • Perokok / mantan perokok berat

Dengan rutin memeriksakan kondisi jantung ke dokter ahli kardiologi dapat mempercepat deteksi penyakit Anda bila ada. Semakin cepat penyakit Anda terdeteksi, maka penanganannya akan lebih cepat dan optimal pula. 

Namun sayangnya, sebagian besar orang hanya menganggap perlu ke dokter kardiologi saat mengalami sakit saja. Padahal saat sudah terasa sakit biasanya penyakit sudah dalam tingkat parah dan penanganannya biasanya terlambat.


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
What is a Cardiologist?. CardioSmart. (https://www.cardiosmart.org/Heart-Basics/What-is-a-Cardiologist)
Cardiology: What it is, when it is needed, and what to expect. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/248935.php)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app