ADELIA MARISTA SAFITRI, S.K.M
Ditulis oleh
ADELIA MARISTA SAFITRI, S.K.M
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

Histapan: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 24, 2020 Waktu baca: 3 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Histapan adalah obat mengandung mebhydrolin, golongan antihistamin yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis alergi.
  • Manfaat Histapan adalah untuk mengurangi gejala alergi, mengobati rhinitis alergi, dan reaksi alergi obat hingga gigitan serangga.
  • Dosis Histapan untuk dewasa dan anak > 12 tahun adalah 3 x sehari 50 mg, sedangkan untuk anak 6-12 tahun adalah 2-3 x sehari 50 mg.
  • Sebaiknya jangan digunakan untuk bayi prematur dan bayi baru lahir, hipertrofi prostat, glaukoma (peningkatan tekanan bola mata), dan penderita asma akut.
  • Jika obat ini tidak benar-benar dibutuhkan atau masih ada obat pilihan lain yang lebih aman, sebaiknya tidak digunakan untuk wanita hamil.
  • Klik untuk mendapatkan Histapan atau obat alergi lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD.

Histapan adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis alergi. Histapan mengandung mebhydrolin, suatu obat yang termasuk golongan antihistamin (antagonis reseptor histamin H1). Mebhydrolin adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai jenis alergi termasuk urtikaria, rinitis dan gatal pada kulit. 

Obat ini termasuk sedatif antihistamin golongan antagonis reseptor histamin H1. Histamin secara alami sudah ada dalam tubuh yang dapat menghasilkan berbagai reaksi alergi. Mebhydrolin bekerja dengan cara menghambat efek dari histamin sehingga berbagai reaksi alergi itu dapat dikurangi.

Mengenai Histapan

Pabrik

Sanbe farma

Golongn

Harus dengan resep dokter

Kemasan

Histapan dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :

  • Dos 10 x 10 filcotab 50 mg

Kandungan

Tiap kemasan histapan mengandung zat aktif sebagai berikut:

  • Mebhidrolin napadisilat 50 mg / tablet

Manfaat Histapan

Kegunaan Histapan adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut:

  • Mengurangi gejala-gejala alergi seperti, urtikaria (gatal-gatal), urtikaria idiopatik kronis, dan alergi kulit lainnya.
  • Mengobati rhinitis alergi (hay fever), efektif untuk mengurangi gejala baik pada mata maupun hidung seperti : bersin, hidung meler, rasa gatal atau terbakar pada mata.
  • Mengobati edema mukosa vasomotor, termasuk vasomotor rhinitis dan edema tenggorokan.
  • Konjungtivitis alergika yaitu mata kemerahan yang disebabkan oleh reaksi alergi.
  • Reaksi alergi obat tertentu, dan reaksi alergi akibat gigitan serangga.

Kontraindikasi

  • Jangan menggunakan obat ini untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada mebhydrolin atau obat golongan anti histamin lainnya.
  • Sebaiknya jangan digunakan untuk bayi prematur dan bayi baru lahir, hipertrofi prostat, glaukoma (peningkatan tekanan bola mata), dan penderita asma akut.

Efek samping Histapan

Berikut adalah beberapa efek samping Histapan:

  • Efek samping yang paling umum dari obat golongan anti histamin termasuk Histapan adalah sedasi, mengantuk dan retardasi psikomotor. Efek ini bersifat sementara dan akan segera hilang jika pemakaian obat dihentikan.
  • Efek samping yang jarang misalnya kebingungan, kegelisahan, gugup, tremor, kejang, dan halusinasi.
  • Efek samping yang lain misalnya mual, muntah, sakit kepala dan efek antimuskarinik seperti retensi urine, mulut kering, diare, anemia hemolitik, leukopenia, agranulositosis, trombositopenia penglihatan kabur, dan gangguan pencernaan.

Dosis Histapan

Histapan diberikan dengan dosis sebagai berikut:

  • Dewasa dan anak > 12 tahun: 3 x sehari 50 mg.
  • Anak usia 6-12 tahun: 2-3 x sehari 50 mg.

Interaksi Histapan

Potensi interaksi obat terjadi ketika digunakan bersamaan dengan obat lain, sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, obat tidak dapat bekerja dengan maksimal atau bahkan menimbulkan racun yang membahayakan tubuh.

Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui obat apa saja yang sedang Anda konsumsi dan beri tahukan pada dokter. Jenis obat yang dapat berinteraksi dengan Histapan adalah:

  • Monoamine oxidase (MAO) inhibitor: memperpanjang dan mengintensifkan efek antikolinergik dari antihistamin.
  • Antihistamin mungkin memiliki efek aditif dengan alkohol dan depresan sistem saraf pusat lainnya, misalnya, hipnotik, sedatif, obat penenang, dan agen anti ansietas.

Perhatian

Hal-hal yang perlu diperhatikan pasien selama menggunakan Histapan adalah sebagai berikut:

  • Obat ini menyebabkan sedasi, mengantuk dan retardasi psikomotor. Sebaiknya hindari mengemudi atau menyalakan mesin selama menggunakan obat ini. Penggunaan alkohol akan meningkatkan efek sedasi obat ini.
  • Pemakaian antihistamin harus dihentikan sekitar 48 jam sebelum menjalani tes alergi kulit, karena dapat mengganggu hasil tes.
  • Histapan  harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan gangguan hati, dosis harus dikurangi pada pasien dengan gangguan ginjal.
  • Karena risiko yang lebih tinggi dari antihistamin pada bayi terutama pada bayi yang baru lahir dan prematur, terapi antihistamin sebaiknya tidak dilakukan pada ibu menyusui.

Penggunaan Histapan oleh wanita hamil

Efek Histapan pada wanita hamil belum diketahui. Jika obat ini tidak benar-benar dibutuhkan atau masih ada obat pilihan lain yang lebih aman, sebaiknya tidak digunakan untuk wanita hamil.

Artikel terkait:


33 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Zyrtec allergy - cetirizine hydrochloride tablet, film coated. (2016). (https://dailymed.nlm.nih.gov/dailymed/drugInfo.cfm?setid=b165db38-b302-4220-8627-77cb07bb078c)
Krinsky DL, et al. (2015). Handbook of nonprescription drugs: An interactive approach to self-care (18th ed.), 172-195. Washington, DC: American Pharmacists Association. DOI: (https://doi.org/10.21019/9781582122250)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app