Iopromide: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 16, 2019 Update terakhir: Okt 25, 2020 Tinjau pada Mei 16, 2019 Waktu baca: 5 menit

Agen radiokontras adalah zat yang umumnya digunakan untuk meningkatkan visibilitas struktur internal dalam teknik pencitraan berbasis sinar-X seperti computed tomography (CT kontras), radiografi proyeksi, dan fluoroskopi. Agen radiokontras biasanya berupa senyawa berbasis yodium, barium-sulfat atau gadolinium.

Agen kontras iodinasi terdiri dari dua jenis yaitu inonik dan nonionik. Agen kontras ionik, yang merupakan garam, bersifat hiperosmolar terhadap darah. Agen-agen ini tidak boleh digunakan untuk mielografi atau injeksi yang mungkin memasuki kanal tulang belakang karena bersifat neurotoksisitas atau pada bronkial paru karena dapat beriko terjadinta edema paru. Sedangkan Agen kontras nonionik bersifat osmolar rendah tetapi masih hipermolar relatif terhadap darah atau iso-osmolar dengan osmolaritas yang sama dengan darah.

Agen kontras nonionik yang lebih baru, saat ini secara rutin digunakan di hampir semua institusi karena agen kontras ini memiliki efek samping yang lebih sedikit. Nah, pada artikel ini akan membahas salah satu obat yang biasa digunakan dalam pencitraan CT scan dan angiografi. Obat tersebut yaitu obat Iopromide. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai obat Iopromide. Selamat membaca. 

Apa sih kegunaan dari obat Iopromide?

Obat Iopromide merupakan Agen Kontras Radiografi. Mekanisme kerja Iopromide adalah sebagai Aktivitas Kontras X-Ray. Obat ini memungkinkan visualisasi struktur tubuh internal dengan opacifying jalur alirannya.

Obat Iopromide adalah agen kontras osmolar rendah, non-ion untuk penggunaan intravaskular. Obat ini diindikasikan untuk digunakan sebagai agen kontras sinar-X dalam prosedur seperti Angiografi intra-arteri, Arteriografi serebral dan arteriografi perifer, Arteriografi koroner dan ventrikulografi kiri, angiografi visceral, dan aortografi, Venografi periferal, Uretra ekskretori, Pencitraan tomografi terkomputasi (CT) kontras kepala dan tubuh.

Berapa dosis yang digunakan pada obat Iopromide?

Obat Iopromide merupakan obat yang diberikan berdasarkan resep dari dokter. Obat ini tersedia dalam bentuk intravena. Berikut dosis yang biasa diberikan pada penggunaan obat ini:

  • Dosis Intra-arteri untuk Peripheral arteriography
    Dewasa: 300 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 250 ml. Arteri membutuhkan denyut nadi untuk disuntikkan. Arteri subklavia atau femoralis: 5-40 ml. Bifurkasi aorta untuk limpasan distal: 25-50 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intra-arteri untuk Aortography and visceral angiography
    Dewasa: 370 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 225 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intra-arteri untuk Intra-arterial digital subtraction angiography
    Dewasa: 150 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 250 ml. Arteri karotis: 6-10 ml. Vertebral: 4-8 ml. Aorta: 20-50 ml. Cabang-cabang utama dari aorta perut: 2-20 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intra-arteri untuk Arteriografi koroner dan ventrikulografi kiri
    Dewasa: 370 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 225 ml. Koroner kiri: 3-14 ml. Koroner kanan: 3-14 ml. Ventrikel kiri: 30-60 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intra-arteri untuk Arteriografi serebral
    Dewasa: 300 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 150 ml. Arteri karotis: 4-12 ml. Arteri vertebral: 4-12 ml. Inj lengkung aorta: 20-50 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intravena untuk Peripheral venography
    Dewasa: 240 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 250 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
  • Dosis Intravena untuk Agen kontras untuk ruang jantung dan arteri terkait
    Anak:> 2 tahun: 370 mg yodium / ml 1-2 ml / kg. Dosis maksimum untuk prosedur: 4 ml / kg
  • Dosis Intravena Contrast-enhanced computerized tomography
    • Dewasa: 300 mg yodium / ml. Kepala: 50-200 ml; dosis maksimal untuk prosedur: 200 ml. Tubuh: 50-200 ml sebagai bolus inj, infus cepat atau keduanya (dosis biasa untuk infus: 100-200 ml); dosis maksimal untuk prosedur: 200 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
    • Anak:> 2 tahun: 300 mg yodium / ml 1-2 ml / kg. Dosis maksimum untuk prosedur: 3 ml / kg
  • Dosis Intravena untuk Excretory urography
    • Dewasa: 300 mg yodium / ml. Dosis maksimum untuk prosedur: 100 ml. Dosis maksimum yodium: 86 g
    • Anak:> 2 tahun: 300 mg yodium / ml 1-2 ml / kg. Dosis maksimum untuk prosedur: 3 ml / kg

Bacalah petunjuk penggunaan obat sesuai yang tertera pada kemasan obat atau resep dokter. Simpan dan letakkan obat pada tempat yang sejuk atau pada suhu ruangan. Hindari paparan langsung sinar matahari serta jauhkan dari jangkauan anak-anak dan binatang peliharaan. Periksa dan perhatikan selalu tanggal pemakaian sebelum mengkonsumsi obat.

Apa saja efek samping dari penggunaan obat Iopromide?

Seiring dengan efek obat yang digunakan, setiap obat-obatan dapat menyebabkan beberapa efek yang tidak diinginkan, yang kadang-kadang menimbulkan efek yang serius. Namun, setiap orang umumnya dapat menimbulkan reaksi yang berbeda-beda terhadap dosis obat yang sama. Seperti halnya dalam penggunaan obat Iopromide yang juga memiliki beberapa efek samping, sebagai berikut:

Interaksi obat Iopromide

Ada beberapa obat-obatan yang harus dihindari saat menggunakan obat Iopromide. Karena hal tersebut dapat menyebabkan efek berbahaya pada tubuh Anda. Contoh obat ini termasuk:

Hal-hal apa saja yang harus diperhatikan sebelum mengkonsumsi Iopromide?

Hindari penggunaan obat ini untuk penderita yang memiliki riwayat alergi terhadap obat Iopromide atau riwayat alergi obat-obatan lainnya. Sebelum menggunakan obat ini sebaiknya Anda memberi tahu dokter mengenai obat-obatan yang sedang Anda konsumsi baik itu vitamin, herbal, obat dari resep dokter atau tanpa resep dokter. Karena beberapa obat dapat menimbulkan efek samping jika dikombinasikan dengan obat Iopromide.

Obat Iopromide bukan untuk penggunaan intratekal. Sebelum mengunakan obat ini sebaiknya beri tahu dokter Anda mengenai riwayat medis Anda seperti, peningkatan risiko reaksi imun dengan sensitivitas kontras sebelumnya, alergi terhadap yodium, asma, demam, dan alergi makanan. Gangguan ginjal, gabungan penyakit ginjal dan hati, gabungan penyakit ginjal dan jantung, diabetes, penyakit sickle cell, tirotoksikosis parah, mielomatosis, atau anuria.

Obat ini dapat menyebabkan sakit kepala dan pusing. Oleh karena itu saat mengkonsusi obat ini sebaiknya hindari aktivitas seperti mengemudi, mengoperasikan mesin atau melakukan apa pun yang membutuhkan kewaspadaan atau tindakan cepat. Pantau pasca prosedur dengan cermat jika pasien memiliki penyakit kardiovaskular yang sudah ada sebelumnya dan pantau juga elektrokardiogram dan tanda-tanda vital selama prosedur ini.

Sebelum menggunakan obat kontras ini, pastikan hidrasi yang memadai. Penggunaan obat ini dikontraindikasikan pada pasien anak-anak karena risiko terjadinya gagal ginjal akut. Hati-hati penggunaan obat ini pada ibu hamil dan menyusui. Konsultasikan kembali ke dokter mengenai manfaat dan efek samping penggunaan obat ini pada kondisi tersebut.

Jika setelah menggunakan obat ini terjadi perburukan terhadap kondisi kesehatan Anda. Segera konsultasikan kembali ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih baik. Semoga bermanfaat.


14 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Schulz, M., Löffler, D., Wagner, M., & Ternes, T. (2008). Transformation of the X-ray Contrast Medium Iopromide In Soil and Biological Wastewater Treatment. Environmental Science & Technology, 42(19), 7207-7217. https://doi.org/10.1021/es800789r. ACS Publications. (https://pubs.acs.org/doi/abs/10.1021/es800789r)
Iopromide Dosage & Drug Information. MIMS.com. (https://www.mims.com/malaysia/drug/info/iopromide?mtype=generic)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app