Fobancort Ointment: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 24, 2020 Tinjau pada Jul 23, 2019 Waktu baca: 5 menit

Fobancort ointment adalah obat yang digunakan untuk pengobatan penyakit kulit seperti inflamasi pada dermatosis yang peka terhadap kortikosteroid dan disertai oleh infeksi sekunder oleh bakteri tertentu. Obat Fobancort ointment mengandung betamethasone dipropionate, obat yang termasuk golongan kortikosteroid dan Fusidic acid, suatu obat yang termasuk antibiotik.

Berikut ini adalah informasi lengkap obat Fobancort ointment yang penting diketahui sebelum menggunakannya.

Pabrik

Hoe pharmaceutical

Golongan

Harus dengan resep dokter

Kemasan

Fobancort ointment dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :

  • Tube 15 gram ointment

Obat ini juga tersedia berupa Fobancort cream dengan kemasan tube 5 gram dan 15 gram.

Kandungan

Tiap gram Fobancort ointment mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :

Sekilas tentang zat aktif (nama generik)

Betamethasone adalah obat steroid jenis glukokortikoid yang digunakan untuk pengobatan sejumlah penyakit termasuk gangguan rematik, penyakit kulit, kondisi alergi, persalinan prematur untuk mempercepat pengembangan paru-paru bayi, penyakit Crohn, bahkan kanker seperti leukemia. Betamethasone bekerja dengan cara mencegah dan mengendalikan peradangan (inflamasi) dengan mengendalikan laju sintesis protein, menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan fibroblast, dan membalikkan permeabilitas kapiler dan stabilisasi lisosom.Fusidic acid adalah antibiotik bakteriostatik yang bisa digunakan baik secara topikal maupun secara sistemik. Fusidic acid sering digunakan dalam bentuk salep atau cream untuk infeksi kulit, bisa juga sebagai obat tetes mata, atau dalam bentuk tablet dan suntikan bila infeksi meliputi area yang luas.

Fusidic acid bisa digunakan dalam bentuk garamnya yaitu, Sodium fusidate/Natrium  fusidate. Baik bentuk asam maupun garam mempunyai mekanisme aksi yang sama yaitu, bekerja dengan cara mengganggu translokasi subunit peptida dan memanjangkan rantai peptida bakteri yang rentan. Hal ini menyebabkan terhambatnya sintesis protein. Fusidic acid menghambat translasi bakteri dan tidak membunuh bakteri, oleh karena itu antibiotik ini disebut bakteriostatik.

Fusidic acid efektif untuk mengobati infeksi yang disebabkan terutama oleh bakteri gram positif seperti Staphylococcus, Streptococcus, Corynebacterium, dan sebagian besar Clostridium. Bila infeksi ringan biasanya digunakan sediaan salep/cream, namun jika infeksi terjadi pada area yang lebih luas, sediaan tablet atau bahkan injeksi bisa dijadikan pilihan.Jika pada area infeksi juga disertai radang, antibiotik ini sering dikombinasikan dengan obat anti inflamasi steroid seperti hydrocortisone atau betamethasone. Kombinasi Fusidic acid topikal baik dengan betamethasone atau hydrocortisone sangat berguna dalam pengobatan atopik dermatitis / eksim.

Indikasi

Kegunaan Fobancort ointment (betamethasone dipropionate dan fusidic acid) adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :

Kontra indikasi

  • jangan menggunakan Fobancort ointment untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada betamethasone dan obat golongan kortikosteroid lainnya.
  • Jangan memberikan obat ini untuk penderita yang mengalami reaksi hipersensitivitas terhadap fusidic acid.
  • Tidak boleh diberikan untuk orang-orang yang menerima vaksinasi, penderita infeksi varisela, penderita TB kulit, dan penderita infeksi jamur dan virus.
  • Jangan digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh organisme yang tidak peka terhadap Fusidic acid terutama Pseudomonas aeruginosa.

Efek samping Fobancort ointment

Berikut adalah beberapa efek samping Fobancort ointment (betamethasone dipropionate dan fusidic acid) yang mungkin terjadi :

  • Fobancort ointment (betamethasone dipropionate dan fusidic acid) cream/Krim biasanya menyebabkan iritasi kulit, misalnya gatal, terbakar, menyengat.
  • Bisa juga menyebabkan penipisan kulit, kulit kering, folikulitis, hipertrikosis, erupsi yg menyerupai akne, hipopigmentasi, dermatitis perioral, dermatitis kontak alergi, infeksi sekunder, atrofi kulit, striae, miliaria, perubahan pigmentasi kulit dan warna, stretch mark, pengelompokan pembuluh darah halus menjadi menonjol di bawah kulit, dan pertumbuhan bulu/rambut yang berlebihan.

Perhatian

Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan fobancort ointment, adalah sebagai berikut :

  • Sebelum menggunakan fobancort ointment, anda harus yakin tidak memiliki alergi terhadap komponen obat ini.
  • Setelah diberikan obat, kulit jangan ditutup rapat dengan kasa pembalut.
  • Gunakan Fobancort ointment sesuai dengan anjuran dokter, baik jumlah maupun durasinya. Menghentikan pengobatan di tengah jalan bisa meningkatkan resiko terjadinya sensitisasi dan resistensi bakteri.
  • Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan obat ini untuk wanita hamil dan ibu menyusui. Hal ini karena, kedua obat penyusun fobancort ointment diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pertumbuhan tulang.
  • Dengan alasan yang sama, hindari menggunakan obat ini untuk anak di bawah usia 2 tahun.
  • Fobancort ointment tidak digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh virus.
  • Hindari kontak dengan mata.

Penggunaan Fobancort ointment untuk ibu hamil

FDA (badan pengawas obat dan makanan amerika serikat) mengkategorikan betamethasone kedalam kategori C dengan penjelasan sebagai berikut :

Penelitian pada reproduksi hewan telah menunjukkan efek buruk pada janin dan tidak ada studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada manusia, namun jika potensi keuntungan dapat dijamin, penggunaan obat pada ibu hamil dapat dilakukan meskipun potensi resiko sangat besar.

Pada trimester pertama kehamilan, betamethasone masuk kategori D :

Terbukti beresiko terhadap janin manusia berdasarkan bukti-bukti empiris yang didapatkan dari investigasi, pengalaman marketing maupun  studi terhadap manusia. Namun jika potensi keuntungan bisa dijamin  penggunaan obat pada ibu hamil bisa dilakukan meskipun potensi risiko sangat besar.

Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan Fobancort ointment untuk wanita hamil. Hal ini karena, betamethasone diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pada trimester pertama. Hal yang bisa terjadi adalah gangguan pertumbuhan tulang.Data keamanan penggunaan antibiotik fusidic acid selama masa hamil sangat terbatas. Penelitian pada hewan dan data yang dikumpulkan dari pengalaman klinis menunjukkan bahwa Fusidic acid tidak mempunyai efek teratogenik (cacat lahir).Fusidic acid diketahui dapat melewati sawar plasenta. Oleh karena itu penggunaannya pada masa kehamilan terutama saat trimester akhir sebaiknya dihindari.

Interaksi obat

Waspadai interaksi dengan obat-obat berikut :

  • Fusidic acid berefek sinergis jika digunakan bersama dengan antistaphylococcal penicillin.
  • Efek sinergis juga terjadi jika Fusidic acid digunakan bersama rifampisin.
  • Fusidic acid berefek antagonis dengan obat golongan quinolone misalnya ciprofloxacin.

Dosis Fobancort ointment

Dosis Fobancort ointment (betamethasone dipropionate dan fusidic acid) adalah sebagai berikut :

  • Oleskan tipis dan merata pada kulit yang terinfeksi, 2-3 x sehari.

Terkait

  • merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone
  • Merk-merk obat dengan kandungan zat aktif Fusidic acid
  • Merk-merk obat dengan kandungan zat aktif betamethasone dan fusidic acid
  • Obat yang termasuk kortikosteroid

Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat Fobancort ointment harus sesuai dengan yang dianjurkan.


15 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Diprolene, Luxiq (betamethasone topical) dosing, indications, interactions, adverse effects, and more. Medscape. (https://reference.medscape.com/drug/diprolene-luxiq-betamethasone-topical-343515)
Betamethasone - Side Effects, Dosage, Interactions - Drugs. Everyday Health. (https://www.everydayhealth.com/drugs/betamethasone)
Betamethasone Dipropionate Cream Side Effects, Dosage & Uses. MedicineNet. (https://www.medicinenet.com/betamethasone_dipropionate/article.htm)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app