Betamethasone Cream: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 24, 2020 Tinjau pada Jul 24, 2019 Waktu baca: 4 menit

Betamethasone cream adalah obat yang digunakan untuk mengobati penyakit kulit seperti manifestasi inflamasi dan pruritus pada psoriasis resisten atau berat dan dermatosis yang peka terhadap obat golongan kortikosteroid.

Betamethasone bekerja dengan cara mencegah dan mengendalikan peradangan (inflamasi) dengan mengendalikan laju sintesis protein, menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan fibroblast, dan membalikkan permeabilitas kapiler dan stabilisasi lisosom.

Berikut ini adalah informasi lengkap obat Betamethasone cream yang penting diketahui sebelum menggunakannya.

Ringkasan

Betamethasone Obat Apa?

Sama seperti dexamethasone, betamethasone mempunyai aktivitas glukokortikoid yang sangat tinggi sedangkan aktivitas mineralokortikoidnya sangat rendah. Hal ini membuat kedua obat ini cocok digunakan untuk kondisi yang memerlukan kortikosteroid dosis tinggi yang tidak disertai retensi cairan yang membahayakan.

Beberapa bentuk ester betamethasone mempunyai efek topikal pada kulit dan paru-paru yang lebih signifikan dibandingkan diberikan secara oral. Sehingga bentuk ester tersebut lebih dipilih untuk penggunaan secara topikal agar kemungkinan efek samping sistemik minimal.

Betamethasone tersedia dalam beberapa bentuk senyawa, diantaranya betamethasone dipropionat, natrium fosfat dan valerat. Obat ini bisa juga digunakan secara kombinasi dengan clotrimazole, asam salisilat, dan kombinasi 3 obat dengan clotrimazole dan gentamicin. Kombinasi-kombinasi ini digunakan untuk mengatasi gangguan pada kulit seperti dermatitis dan psoriasis.

golongan

Harus dengan resep dokter

kemasan

Betamethasone cream dipasarkan dengan kemasan sebagai berikut :

  • Tube 5, 15, atau 30 gram cream dengan kadar 0.1 %.

Indikasi

Kegunaan Betamethasone cream adalah untuk pengobatan kondisi-kondisi berikut :

  • Penyakit kulit seperti dermatitis dan psoriasis, sebagai krim topikal untuk meringankan iritasi kulit, seperti gatal-gatal dan mencreamupas dari eksim, penyakit Bullous dermatitis herpetiformis, eksfoliatif eritroderma, mikosis fungoides, pemfigus, eritema multiforme (sindrom Stevens-Johnson).

Kontraindikasi

  • Jangan digunakan untuk pasien yang memiliki riwayat hipersensitif pada betamethasone dan obat golongan kortikosteroid lainnya.
  • Tidak boleh diberikan untuk orang-orang yang menerima vaksinasi, penderita infeksi varisela, penderita TB kulit, dan penderita infeksi jamur dan virus.

Efek samping

Berikut adalah beberapa efek samping Betamethasone cream yang mungkin terjadi :

  • Obat ini biasanya menyebabkan iritasi kulit, misalnya gatal, terbakar, menyengat.
  • Bisa juga menyebabkan penipisan kulit, kulit kering, folikulitis, hipertrikosis, erupsi yg menyerupai akne, hipopigmentasi, dermatitis perioral, dermatitis kontak alergi, infeksi sekunder, atrofi kulit, striae, miliaria, perubahan pigmentasi kulit dan warna, stretch mark, pencreamompokan pembuluh darah halus menjadi menonjol di bawah kulit, dan pertumbuhan bulu/rambut yang berlebihan.

Perhatian

Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat ini, adalah sebagai berikut :

  • Setelah diberikan obat, kulit jangan ditutup rapat dengan kasa pembalut.
  • Jangan menggunakan obat ini terus menerus dalam jangka lama, karena dapat menyebabkan superinfeksi.
  • Meskipun obat ini digunakan secara topikal, hati-hati menggunakan obat ini untuk wanita hamil dan ibu menyusui. Hal ini karena, komponen obat ini diketahui berefek buruk terhadap perkembangan janin, terutama pertumbuhan tulang.
  • Dengan alasan yang sama, hindari menggunakan obat ini untuk anak di bawah usia 2 tahun.
  • Segera hentikan pemakaian obat jika terjadi iritasi atau gejala hipersensitifitas lainnya.
  • Hindari kontak dengan mata.

Dosis Betamethasone cream

Dosis Betamethasone cream adalah sebagai berikut :

Untuk penyakit Dermatosis yang responsif kortikosteroid pada orang dewasa

  • Salep, krim, gel, atau lotion betametason dipropionat 0.05% : oleskan pada daerah yang terkena 1-2 x sehari hingga 2 minggu. 
  • Salep, krim atau lotion betamethasone valerate 0.025 atau 0.1% : Oleskan tipis ke area yang terkena 1-3 x sehari selama hingga 4 minggu atau sampai perbaikan terjadi. 
  • Larutan betamethasone valerate 0.1% : Gosok lembut pada area yang terpengaruh 2 x sehari. 
  • Foam betamethasone valerate 0.12% : Pijat dengan lembut pada kulit kepala 2 x sehari.

Psoriasis plak ringan sampai sedang

  • Spray betametason dipropionat 0.05% : gunakan 2 x sehari pada area yang terkena hingga 4 minggu.

Ringkasan hal-hal penting terkait obat betamethasone cream

  • Beritahukan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap obat ini atau obat-obat lainnya. Gejala alergi misalnya ruam, gatal-gatal, sesak napas, mengi, batuk, pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan, atau tanda-tanda lainnya.
  • Jangan gunakan betametason topikal pada anak tanpa saran dokter. Anak-anak dapat menyerap lebih banyak obat ini melalui kulit dan mungkin lebih rentan mengalami efek samping obat ini.
  • Buang semua sisa obat Betamethasone cream yang tidak terpakai saat kedaluwarsa atau bila tidak lagi dibutuhkan.
  • Gunakan obat Betamethasone sesuai dengan aturan. Jangan gunakan obat ini dalam jumlah yang lebih besar atau lebih kecil atau lebih lama dari yang dianjurkan.
  • Jangan diminum. Obat topikal hanya untuk digunakan pada kulit. Jangan gunakan pada luka terbuka atau pada kulit yang terbakar matahari, atau teriritasi. Bilas dengan air jika obat ini masuk ke mata atau mulut Anda.
  • Jangan menutup area kulit yang dirawat dengan verban/kasa pembalut kecuali atas saran dokter. Menutupi kulit dapat meningkatkan jumlah obat yang diserap melalui kulit dan dapat menyebabkan efek berbahaya.
  • Saat merawat area popok bayi, jangan gunakan popok yang ketat.
  • Jangan berbagi obat dengan orang lain, meskipun mereka memiliki gejala penyakit yang sama dengan Anda.
  • Simpan obat pada suhu ruangan. Hindarkan dari kelembaban dan panas.

Dalam pemilihan obat, manfaat yang diperoleh harus dipastikan lebih besar daripada risiko yang mungkin dialami pasien. Oleh karena itu, penggunaan obat betamethasone cream harus sesuai dengan yang dianjurkan.


11 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Celestone Soluspan - betamethasone acetate and betamethasone sodium phosphate injection, suspension. (2018). (https://dailymed.nlm.nih.gov/dailymed/drugInfo.cfm?setid=7b5489a1-e30f-450f-bd2b-00d05fd52915)
Betamethasone Dosage & Drug Information. MIMS.com. (http://mims.com/thailand/drug/info/betamethasone/?type=brief&mtype=generic)
BETAMETASON. Pusat Informasi Obat Nasional (PIO Nas). (http://pionas.pom.go.id/monografi/betametason)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app