HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

5 Cara Alami Mengatasi Perut Kembung

Dipublish tanggal: Jul 11, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 2 menit
5 Cara Alami Mengatasi Perut Kembung

Perut kembung merupakan salah satu hal yang sering dialami oleh semua orang. Anda pasti juga pernah mengalami perut kembung. Perut kembung biasanya ditandai dengan rasa tidak nyaman atau begah di perut. Perut kembung juga bisa ditandai dengan rasa nyeri pada perut dan perut terasa membesar.

Perut kembung disebabkan saluran pencernaan terisi gas atau udara berlebihan. Hal ini bisa disebabkan berbagai hal, seperti makan terlalu banyak, makan terlalu cepat, minum menggunakan sedotan, ataupun menggunakan gigi palsu yang longgar. 

Selain itu, mengunyah permen karet juga dapat menyebabkan perut kembung. Beberapa masalah kesehatan seperti maag, masuk angin, dan kekurangan enzim juga dapat memicu terjadinya perut kembung.

Perut kembung bukan masalah kesehatan yang serius, sehingga tidak membutuhkan penanganan khusus. Namun, perut kembung akan menyebabkan rasa tidak nyaman. Anda dapat mengatasi perut kembung dengan mengonsumsi obat-obatan. 

Jika terus mengkonsumsi obat-obatan untuk mengatasi perut kembung tentunya tidak baik untuk kesehatan. Berikut beberapa cara alami yang sederhana yang dapat dilakukan untuk mengatasi perut kembung.

Daun mint

Daun mint memiliki manfaat untuk meredakan perut kembung. Daun mint mengandung mentol yang bersifat antispasmodik yang dapat mengeluarkan gas atau udara dari dalam saluran pencernaan. Kondisi ini akan mengurangi rasa kembung di perut dan mencegah terjadinya kram perut

Selain itu, mengkonsumsi daun mint juga akan menenangkan syaraf, sehingga tubuh menjadi lebih rileks. Anda bisa mengkonsumsi daun mint dengan menambahkannya di secangkir teh hangat. Daun mint juga bisa ditambahkan saat Anda membuat infused water.

Jahe

Jika Anda mengalami kembung, cobalah untuk mengkonsumsi jahe. Selain itu, mengkonsumsi jahe juga dapat digunakan untuk mengatasi gejala maag. Mengkonsumsi jahe akan membuat perut terasa hangat dan mengurangi kadar gas dan udara di dalam perut, sehingga terasa lebih lega. Jahe dapat dikonsumsi secara langsung dengan dikunyah. 

Anda juga dapat memarut kemudian menyeduh jahe dengan air hangat. Selain itu, Jahe juga dapat dikonsumsi dengan menambahkannya ke dalam jus sayuran yang dibuat.

Kunyit

Selain sebagai bumbu masak, kunyit juga memiliki berbagai manfaat lain. Mengkonsumsi kunyit terbukti dapat mengatasi berbagai masalah pencernaan, seperti sakit perut dan mulas. Selain itu, mengkonsumsi kunyit juga bermanfaat untuk menenangkan sistem pencernaan dan mengeluarkan gas di dalam perut, sehingga dapat mengurangi perut kembung. 

Anda bisa minum jamu kunyit untuk mengatasi masalah perut kembung. Selain itu, menambahkan kunyit sebagai bumbu masakan juga dapat mengurangi rasa kembung di perut.

Nanas

Buah yang memiliki rasa asam manis ini juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kembung di perut. Nanas mengandung enzim bromelain yang bermanfaat untuk mengatasi perut kembung. 

Namun, rasa asam pada buah nanas dapat menyebabkan munculnya maag. Jika memiliki riwayat penyakit maag, disarankan tidak memakan buah nanas terlalu banyak. Anda dapat makan nanas secara langsung atau dibuat jus.

Olahraga kardio selama 5 menit

Selain dapat membakar lemak secara cepat, olahraga kardio juga bermanfaat untuk mengatasi perut kembung. Anda tidak perlu melakukan olahraga kardio terlalu lama, cukup 5 menit saja dan perut kembung akan teratasi. Olahraga kardio akan meningkatkan detak jantung dan merangsang otot berkontraksi. 

Selain itu, olahraga kardio juga dapat merangsang otot usus berkontraksi, sehingga pencernaan menjadi lancar serta dapat mengeluarkan gas di dalam perut. Olahraga kardio yang dapat dilakukan untuk mengatasi perut kembung adalah jalan cepat, jogging, berenang, dan bersepeda.


9 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Donohue, M. Cho-Dorado, M. Healthline (2017). What Causes Abdominal Bloating? (https://www.healthline.com/health/abdominal-bloating)
Baby Center (2017). Gas and bloating during pregnancy (https://www.babycenter.com/0_gas-and-bloating-during-pregnancy_247.bc)
Baby Centre UK (2015). Wind and bloating in pregnancy. (https://www.babycentre.co.uk/a562886/wind-and-bloating-in-pregnancy)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app