Sakit Perut Bagian Bawah Pada Wanita

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Mei 27, 2019 Waktu baca: 2 menit
Sakit Perut Bagian Bawah Pada Wanita

Sakit perut memang bisa muncul kapan saja dan pada bagian perut mana saja. Karena saking luasnya, maka pada kesempatan kali ini akan dibahas khusus mengenai sakit perut bagian bawah pada wanita.

Wanita memiliki struktur organ tubuh yang berbeda dengan pria, terutama bagian tubuh pada perut bagian bawah. Di bagian tersebut terdapat organ reproduksi wanita yang teridiri dari rahim, kandung telur, tuba falopi, dan sebagainya. Selebihnya sama dengan pria yaitu organ pencernaan dan saluran kemih yang terletak pada perut bagian bawah.

Setiap organ pencernaan, saluran kemih, dan organ reproduksi berpotensi menyebabkan sakit perut bagian bawah pada wanita. Lokasi nyeri akan membantu menentukan organ mana yang sedang mengalami masalah. Misalnya sakit perut sebelah kiri bawah atau sakit perut sebelah kanan bawah atau tengah bawah. Selain itu, gejala lain yang menyertai juga harus diperhatikan karena akan membantu menentukan penyebabnya.

Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah Pada Wanita

Saluran Kemih

  • Infeksi Saluran Kemih (ISK). Memiliki gejala umum berupa rasa nyeri dan panas seperti terbakar ketika buang air kecil, perasaan tidak tuntas saat kencing dan sering buang air kecil. Infeksi dapat menyebar ke ginjal (pielonefritis) dan menyebabkan meriang disertai demam dan sakit pinggang atau panggul. Kondisi lain yang bisa ditemukan yaitu kencing berdarah baik dilihat secara langsung atau melalui pemeriksaan urin.
  • Batu Ginjal. Apabila Anda mengalami rasa sakit di perut disertai sakit pinggang parah yang menyebar ke pangkal paha bisa jadi itu merupakan batu ginjal. Keluhan batu ginjal lainnya berupa kencing berdarah, perasaan tidak tuntas saat kencing atau keluarnya batu pada saat berkemih.

Dokter akan melakukan pemeriksaan urin untuk mendeteksi penyakit di atas. Apabila kencing berdarah harus segera diperiksakan ke dokter.

Saluran Pencernaan

  • Diare dan Sembelit. Ini merupakan penyebab sakit perut yang bersumber dari pencernaan. Rasa sakit perut yang muncul biasanya berupa 'kolik' atau kram yang sebentar muncul sebentar hilang.
  • Iritasi Usus. Orang yang menderita sindrom iritasi usus (IBS) akan mengalami diare, sembelit dan kembung.
  • Radang Usus Buntu. Gejala utamanya berupa sakit perut kanan bawah yang biasanya lebih sakit saat berjalan, terkadang disertai mual, muntah dan demam. Apabila muncul kondisi tersebut harus segera diperiksakan ke dokter. 

Gejala lain yang biasanya muncul adalah kembung dan mual yang merupakan gejala umum dari sakit perut yang terjadi akibat masalah pada sistem pencernaan. Kondisi medis saluran pencernaan lain yang menyebabkan sakit perut antara lain tumor, konstipasi, rupturnya aneurisma aorta abdomen, konstipasi, gangguan peredaran darah seperti iskemia atau infark pada usus.

Sistem Reproduksi

Sakit perut bagian bawah dapat berasal dari rahim (uterus), tuba fallopii atau indung telur (ovarium) yang dirasakan di tengah-tengah perut bagian bawah. Apabila terdapat gangguan pada saluran reproduksi seperti infeksi, radang, tumor, kista, polip atau kanker. Sakit perut sebelah kiri atau kanan bawah cenderung berasal dari ovarium. Sakit perut yang berasal dari rahim seringkali lebih buruk ketika datang haid atau menstruasi, biasanya disebut dismenorea. (Baca : Nyeri Haid)

Contoh kondisi medis organ reproduksi lainnya yang menyebabkan sakit perut bagian bawah pada wanita antara lain: endometriosis, fibroid atau mioma rahim, penyakit radang panggul, kista ovarium dan masalah yang berkaitan dengan tahap awal kehamilan seperti keguguran atau kehamilan ektopik.

Ingat selalu gejala apa saja yang menyertai sakit perut bagian bawah serta riwayat menstruasi selama ini, karena dokter akan menanyakannya untuk mendeteksi penyebab gangguan yang terjadi untuk menegakkan diagnosis. 


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Pain in lower right abdomen: 16 causes, diagnosis, and treatment (https://www.medicalnewstoday.com/articles/320858.php)
Pelvic pain in women: 15 possible causes (https://www.medicalnewstoday.com/articles/323796.php)
Abdominal Pain: Causes, Types, and Prevention (https://www.healthline.com/health/abdominal-pain#location)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app