Ketahui 5 Keuntungan Nebulizer

Apa itu Asma?

Asma adalah suatu kondisi di mana saluran udara Anda menyempit dan membengkak serta menghasilkan lendir ekstra. Kondisi  Ini bisa membuat sulit bernafas dan memicu batuk, mengi dan sesak napas.

Bagi sebagian orang, asma adalah gangguan ringan. Namun itu bisa menjadi masalah besar yang mengganggu kegiatan sehari-hari dan dapat menyebabkan serangan asma yang mengancam jiwa.

Mengenai serangan Asma

Serangkaian peristiwa inflamasi dalam sistem pernapasan dapat menyebabkan gejala parah serangan asma. Di seluruh dunia, sekitar 250.000 orang meninggal setiap tahun akibat asma.

Serangan asma terjadi ketika gejala telah mencapai puncaknya. Serangan mungkin mulai tiba-tiba dan dapat berkisar dari yang ringan sampai yang parah.

Pada serangan asma, pembengkakan di saluran udara dapat sepenuhnya mencegah oksigen mencapai paru-paru, yang juga menghentikannya memasuki aliran darah dan menuju ke organ-organ vital.

Jenis serangan asma ini bisa berakibat fatal dan memerlukan rawat inap yang mendesak.

Pada awal serangan asma, saluran udara memungkinkan cukup udara ke paru-paru, tetapi tidak membiarkan karbon dioksida meninggalkan paru-paru dengan kecepatan yang cukup cepat. Karbon dioksida beracun jika tubuh tidak mengeluarkan gas, dan serangan asma yang berkepanjangan dapat menyebabkan penumpukan gas di paru-paru.

Kondisi ini dapat mengurangi jumlah oksigen yang memasuki aliran darah.

Gejala Asma

Tanda-tanda asma yang paling umum adalah:

1. Batuk, terutama di malam hari terutama saat berolahraga 
2. Sulit bernafas
3. Sesak ketika berbaring
4. Mengi (suara siulan atau suara melengking di dada saat bernafas, terutama saat menghembuskan napas)
5. Sulit berbicara

Nebulizer untuk asma

Nebulizer adalah peralatan medis yang dapat digunakan oleh penderita asma atau kondisi pernapasan lainnya untuk memberikan obat secara langsung dan cepat ke paru-paru.

Nebulizer mengubah obat cair menjadi uap yang sangat halus sehingga penderita asma dapat menghirupuap dengan mudah. Cara ini memungkinkannya untuk langsung masuk ke paru-paru.

Jenis nebulizer

Nebulator tersedia dalam bentuk home nebulizer dan  model portabel. 

• Home nebulizers lebih besar dan harus dicolokkan ke outlet listrik. 
• Nebulator  portabel dijalankan dengan baterai - baik sekali pakai atau isi ulang. Bentuknya yang lebih kecil dan portabel dapat dibawa dalam dompet, tas kerja, atau ransel untuk digunakan kapan pun dan di mana pun Anda membutuhkannya.

Nebulizer portabel biasanya harganya sedikit lebih mahal daripada home nebulizer . 

Keuntungan menggunakan nebulizer pada penderita asma

Nebulizer pada pengobatan asma memberikan beberapa keuntungan bagi para penderita seperti :

1. Pemberian Obat yang Efektif

Nebuliser memberikan obat dengan sangat cepat langsung ke saluran pernapasan. Albuterol, bronkodilator yang umum digunakan, mulai bekerja dalam waktu sekitar lima menit ketika diberikan dalam bentuk nebulizer.

2. Pencegahan efektif 

Perawatan nebulizer dapat mencegah berkembangnya masalah pernapasan serta mengobati keadaan darurat pernapasan akut. 

Bronkodilator jangka panjang yang diminum setiap hari dapat membuat tabung bronkial tetap terbuka. Steroid mengurangi peradangan dan produksi lendir di paru-paru, yang dapat menghambat aliran oksigen.

3. Penggunaan lebih mudah 

Nebulizer sangat efektif dan mudah untuk digunakan. Tidak seperti inhaler, yang umumnya mengharuskan Anda untuk bernapas saat melepaskan obat, obat dalam perawatan nebuliser mengalir terus menerus. 

Anda bernapas dengan normal selama perawatan. Nebuliser membutuhkan waktu antara lima dan 10 menit untuk memberikan dosis penuh obat. Bahkan bayi atau orang yang sangat sakit dapat menerima pengobatan dengan nebulizer.

4. Lebih sedikit efek samping

Terapi nebulizer mengurangi risiko efek samping dibandingkan dengan pemberian obat yang sama secara oral. Nebulizer memiliki risiko efek samping jangka pendek yang lebih rendah seperti sakit kepala, tremor atau detak jantung yang cepat. 

5. Mengurangi komplikasi

Nebulizer juga mengurangi risiko komplikasi steroid jangka panjang seperti kehilangan tulang, kenaikan berat badan, tekanan darah tinggi, glukosa darah tinggi atau kerentanan terhadap infeksi.