Ganciclovir: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 16, 2019 Update terakhir: Okt 25, 2020 Tinjau pada Mei 22, 2019 Waktu baca: 5 menit

Cytomegalovirus (CMV) merupakan virus yang dapat menginfeksi hampir semua orang. Setelah terinfeksi, tubuh Anda akan mempertahankan virus tersebut seumur hidup. Kebanyakan orang tidak tahu bahwa mereka menderita CMV karena jarang menyebabkan masalah pada orang sehat. CMV selalu dikaitkan dengan virus yang menyebabkan cacar air dan herpes simpleks.

Seorang wanita yang mengembangkan infeksi CMV aktif selama kehamilan dapat menularkan virus kepada bayinya. Untuk orang-orang dengan kekebalan yang lemah, terutama karena transplantasi organ, adanya infeksi CMV bisa berakibat fatal.

Cytomegalovirus dapat menyebar dari orang ke orang melalui cairan tubuh, seperti darah, air liur, air seni, air mani dan ASI. Nah, pada artikel ini akan membahas salah satu pengobatan yang dapat digunakan untuk mengatasi cytomegalovirus yaitu dengan obat Ganciclovir. Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai kegunaan, dosis dan efek samping obat Ganciclovir. Selamat membaca. 

Mengenai Ganciclovir

Golongan:

Obat resep

Kemasan:

Solusi injeksi

Kandungan:

Obat antivirus

Kegunaan Ganciclovir

Obat Ganciclovir dapat digunakan untuk mengobati retinitis sitomegalovirus (CMV) (infeksi mata yang dapat menyebabkan kebutaan) pada orang dengan sistem kekebalan atau imun yang lemah. Ganciclovir tidak dapat menyembuhkan infeksi mata tersebut, namun dapat membantu menjaga gejalanya agar tidak bertambah buruk.

Obat ini juga dapat digunakan untuk mencegah penyakit cytomegalovirus (CMV) pada orang yang telah memperoleh sindrom imunodefisiensi (AIDS) atau yang telah menerima transplantasi organ dan berisiko terkena penyakit CMV.

Obat Ganciclovir termasuk dalam kelas obat yang disebut antivirus. Obat ini bekerja dengan cara mencegah penyebaran penyakit CMV atau memperlambat pertumbuhan CMV. Obat ini dapat digunakan untuk infeksi CMV serius lainnya seperti yang ditentukan oleh dokter. Namun, obat tersebut tidak dapat bekerja dalam mengobati virus tertentu, seperti penyakit flu biasa.

Dosis Ganciclovir

Obat Ganciclovir hanya akan diberikan oleh atau di bawah pengawasan dokter. Produk ini tersedia dalam bentuk sediaan seperti, bedak untuk dinecerkan, larutan dan kapsul. Berikut pemberian dosis obat Ganciclovir yang biasa diberikan:

  • Dosis Intravena untuk Infeksi cytomegalovirus
    • Dewasa: Induksi: 5 mg / kg 12 jam selama 14-21 hari. Dosis Pemeliharaan: 5 mg / kg sekali sehari selama 7 hari per minggu atau 6 mg / kg sekali sehari selama 5 hari per minggu. Dosis diberikan dengan infus IV selama 1 jam
  • Dosis Intravena untuk Profilaksis infeksi cytomegalovirus pada pasien yang mengalami gangguan sistem imun
    • Dewasa: Induksi: 5 mg / kg 12 jam selama 7-14 hari. Dosis Pemeliharaan: 5 mg / kg sekali sehari selama 7 hari per minggu atau 6 mg / kg sekali sehari selama 5 hari per minggu. Dosis diberikan dengan infus IV selama 1 jam
  • Dosis Gel mata untuk Herpes simpleks keratitis
    • Dewasa: Sebagai 0,15% gel: Oleskan 1 tetes di kantung konjungtiva inferior mata yang terkena 5 kali sehari (kira-kira 3 jam saat bangun) sampai penyembuhan kornea terjadi, kemudian 1 tetes tiga kali sehari selama 7 hari setelah penyembuhan.
  • Dosis oral untuk Retinitis CMV (cytomegalovirus)
    • Dewasa: Sebagai dosis pemeliharaan setelah dosis induksi IV: 1 g tiga kali sehari
  • Dosis oral Profilaksis infeksi cytomegalovirus pada pasien yang mengalami gangguan sistem imun
    • Dewasa: 1 g tiga kali sehari

Anda biasanya akan menerima obat Ganciclovir intravena selama beberapa minggu sebelum Anda mulai menggunakan obat oral atau kapsul Ganciclovir. Dokter mungkin akan mengurangi dosis kapsul Ganciclovir jika Anda mengalami efek samping.

Bacalah petunjuk penggunaan obat sesuai yang tertera pada kemasan obat atau resep dokter. Simpan dan letakkan obat pada tempat yang sejuk atau pada suhu ruangan. Hindari paparan langsung sinar matahari serta jauhkan dari jangkauan anak-anak dan binatang peliharaan. Periksa dan perhatikan selalu tanggal pemakaian sebelum mengkonsumsi obat.

Efek samping Ganciclovir

Seiring dengan efek obat yang digunakan, setiap obat-obatan dapat menyebabkan beberapa efek yang tidak diinginkan, yang kadang-kadang menimbulkan efek yang serius. Namun, setiap orang umumnya dapat menimbulkan reaksi yang berbeda-beda terhadap dosis obat yang sama.

Seperti halnya dalam penggunaan obat Ganciclovir yang juga memiliki beberapa efek samping, sebagai berikut:

Jika setelah mengkonsumsi obat Ganciclovir terdapat tanda dan gejala seperti yang telah disebutkan diatas atau terdapat tanda dan gejala lain yang menetap dan memburuk, segera datangi dokter atau layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut.

Interaksi Obat

Obat ini dapat berinteraksi dengan obat-obatan lainnya termasuk:

  • zidovudine 
  • didanosine (Videx)
  • probenecid (Benemid)
  • imipenem-cilastatin (Primaxin)

Hindari penggunaan obat ini untuk penderita yang memiliki riwayat alergi terhadap obat Ganciclovir atau riwayat alergi obat-obatan lainnya. Beri tahu dokter dan apoteker tentang obat resep dan nonresep lainnya, vitamin, suplemen gizi, dan produk herbal yang Anda konsumsi. 

Dokter mungkin perlu mengubah dosis obat Anda atau memantau Anda dengan hati-hati untuk efek samping.

Perhatian dan peringatan penggunaan Ganciclovir

Jangan menggunakan obat Ganciclovir jika Anda menggunakan valganciclovir (Valcyte). Obat ini memiliki efek samping pusing dan sakit kepala, oleh karena itu hindari melakukan aktivitas seperti mengemudi, dan melakukan aktivitas berat lainnya saat menkonsumsi obat ini.

Wanita yang sedang hamil sebaiknya tidak menggunakan obat ini. Selama kehamilan, obat ini harus digunakan hanya ketika jelas dibutuhkan. Obat Ganciclovir dapat membahayakan bayi yang belum lahir. Diskusikan kembali risiko dan manfaatnya dengan dokter.

Wanita usia subur harus melakukan tes kehamilan sebelum memulai pengobatan ini. Untuk mencegah kehamilan, pria dengan pasangan wanita harus selalu menggunakan kontrasepsi yang efektif selama semua aktivitas seksual selama perawatan dan setidaknya 90 hari setelah menghentikan pengobatan. Wanita usia subur yang menggunakan Ganciclovir harus menggunakan bentuk KB yang andal (seperti pil KB dan kondom) selama pengobatan dan setidaknya 30 hari setelah menghentikan pengobatan. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk perincian yang lebih lanjut.

Tidak diketahui apakah obat ini masuk ke ASI. Karena kemungkinan terjadi risiko pada bayi, menyusui saat menggunakan obat ini tidak dianjurkan. Konsultasikan dengan dokter sebelum menyusui.

Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter atau apoteker mengenai riwayat kesehatan Anda, terutama dari masalah ginjal, jumlah sel darah yang rendah (sel darah merah atau putih, trombosit) dan pengobatan radiasi.

Jangan melakukan imunisasi atau vaksinasi tanpa persetujuan dokter. Hindari kontak dengan orang yang baru saja menerima vaksin hidup (seperti vaksin flu yang dihirup melalui hidung).

Jangan menambah, mengurangi atau menghentikan pengobatan tanpa ada saran dan anjuran dari dokter. Karena hal tersebut dapat memperburuk efek samping yang ada.

Jika setelah mengkonsumsi obat ini tidak terdapat perbaikan atau terjadi perburukan terhadap kondisi kesehatan Anda. Segera konsultasikan kembali ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih baik. Semoga bermanfaat.


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Cytovene, (ganciclovir) dosing, indications, interactions, adverse effects, and more. Medscape. (https://reference.medscape.com/drug/cytovene-ganciclovir-342619)
Ganciclovir Dosage Guide with Precautions. Drugs.com. (https://www.drugs.com/dosage/ganciclovir.html)
CID 135398740 - C9H13N5O4. U.S. National Library of Medicine National Center for Biotechnology Information. (https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Ganciclovir)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app