Chickweed adalah tanaman herbal yang hampir seluruh bagiannya dapat digunakan sebagai obat. Daun Chickweed banyak dimanfaatkan untuk obat alami sembelit, sakit perut, kelainan darah, asma, obesitas, dan defisiensi vitamin C (skorbut).
Chickweed memiliki nama latin Stellaria media. Batang tanaman Chickweed diselimuti bulu-bulu tipis dengan daun berbentuk lonjong dan runcing. Bunga Chickweed sendiri berbentuk bintang, kecil, dan berwarna putih.
Sebagian orang menggunakan daun Chickweed langsung ke kulit untuk mengatasi penyakit kulit. Mulai dari kulit gatal, psoriasis, bisul, abses, luka (ulkus), rabies, hingga nyeri otot dan sendi.
Mengenai Chickweed
Golongan
-
Kemasan
- Kapsul
- Cair
- Teh
- Salep
- Minyak
- Daun kering
Kandungan
- Nitrat
- Vitamin C, sebanyak 375 miligram (mg) per 100 gram
- Flavonoid
- Karotenoid, sebanyak 4,2 mg per 100 gram
- Alkaloid
- Asam oktadekatetraenoat
- Asam linoleat
- Ester hentriakontanol
- Cerylcerotate
Manfaat Chickweed
Chickweed dapat dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah berikut ini:
- Sembelit
- Asma
- Gangguan lambung dan usus
- Obesitas
- Psoriasis
- Nyeri otot dan sendi
- Penyakit kulit seperti bisul, abses, eksim, ruam biasa, ruam popok, atau gigitan serangga.
Namun memang, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat Chickweed bagi kesehatan.
Efek samping Chickweed
Efek samping konsumsi Chickweed sebagai obat herbal masih belum banyak dilaporkan. Begitu juga dengan efek samping Chickweed pada kulit.
Pada beberapa orang yang alergi terhadap serbuk sari, Chickweed bisa menimbulkan efek samping berupa gatal dan ruam pada kulit. Bagi Anda yang mempunyai alergi serbuk sari dari tanaman, terutama Chickweed, aster atau sejenisnya, maka hindari tanaman ini untuk mencegah alergi.
Baca Selengkapnya: Penyebab Alergi Kulit, Ciri-Ciri, dan Obatnya
Chickweed juga mengandung nitrat. Seseorang berisiko mengalami keracunan nitrat apabila menggunakan Chickweed secara berlebihan. Efek samping Chicweed yang mungkin terjadi di antaranya:
- Sakit kepala
- Badan lemas
- Pusing
- Pingsan
- Jari dan bibir tampak biru
Segera konsultasikan ke dokter jika Anda mengalami efek samping tertentu setelah mengonsumsi Chickweed.
Dosis Chickweed
Dosis Chickweed berbeda-beda pada setiap orang, tergantung dari usia dan kondisi kesehatan pasien. Namun, sampai saat ini belum ada bukti ilmiah yang cukup mengenai dosis Chickweed yang tepat dan aman.
Penting diketahui bahwa tidak semua produk alami alias herbal tergolong aman. Pastikan untuk selalu mengikuti petunjuk yang tertera pada label kemasan. Sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter atau apoteker sebelum mengonsumsi Chickweed sebagai obat herbal.
Interaksi Chickweed
Belum ditemukan kemungkinan interaksi Chickweed dengan obat-obatan lainnya. Beri tahukan dokter mengenai obat-obatan yang sedang Anda konsumsi untuk mencegah potensi interaksi obat.
Perhatian
Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum menggunakan Chickweed sebagai obat herbal adalah sebagai berikut:
- Ibu hamil, ibu menyusui, dan anak-anak tidak disarankan untuk mengonsumsi Chickweed sebagai obat herbal. Belum ada penelitian yang membuktikan keamanannya.
- Jangan sembarang mengonsumsi daun Chickweed tanpa pengawasan dokter.
