Zamel Drop: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 4 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Zamel Drop adalah suplemen makanan untuk anak-anak dan balita dengan kandungan mikronutrien, vitamin dan mineral lengkap
  • Zamel Drop membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak dalam masa pertumbuhan sekaligus mengobati defisiensi vitamin atau saat masa penyembuhan
  • Zamel Drop digolongkan dalam jenis obat bebas yang dapat dikonsumsi tanpa resep dokter dan tersedia dalam sediaan 16 ml
  • Untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral anak, dosis anak umur < 1 tahun: 0,5 ml (10 tetes/drops) dan dosis anak umur 1 - 3 tahun: 1 ml (20 tetes/drops) sekali sehari
  • Efek samping Zamel Drop pada pemakaian tersebut bisa meliputi rasa tidak nyaman di pencernaan, diare, dan konstipasi pada anak
  • Klik untuk mendapatkan Zamel Drop atau vitamin & suplemen lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD

Zamel Drop obat apa?

Zamel Drop adalah suplemen makanan untuk anak-anak dan balita dengan kandungan mikronutrien, vitamin dan mineral lengkap yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak untuk tumbuh kembang optimalnya. Zamel drop juga digunakan sebagai pengobatan untuk anak-anak yang mengalami defisiensi vitamin atau dalam masa penyembuhan.

Zamel Drop digolongkan dalam jenis obat bebas yang dapat dikonsumsi tanpa resep dokter. Namun penggunaannya tetap harus memperhatikan dosis yang dianjurkan. Berikut informasi selengkapnya mengani kegunaan, dosis, kontraindikasi, dan efek samping Zamel drop.

Tabel Info Obat Zamel Drop

Jenis obat Multivitamin dan mineral
Kandungan Vitamin D3, Zinc, Vitamin A, Vitamin B1, Vitamin B2, Vitamin B6, Vitamin B12, Vitamin E, Nicotinamide, Pantothenic acid, Biotin
Kegunaan Pengobatan dan pencegahan defisiensi vitamin dan mineral pada anak
Kategori Obat bebas
Konsumen Anak - anak
Kehamilan Kategori N
Sediaan Zamel Drop 16 mL

Fungsi Zamel Drop dalam Tubuh

Fungsi Zamel Drop dapat dicermati dari kandungan bahan aktifnya yang berupa:

  • Vitamin D3, merupakan hormon steroid yang berfungsi mengatur level kalsium dan fosfor dalam pembentukan mineral tulang serta dalam asimilasi dengan vitamin A. Kombinasi vitamin D3 dengan kalsium dapat mencegah kelainan tulang seperti riketsia pada anak-anak serta osteomalsia pada orang dewasa.
  • Zinc, merupakan mineral esensial yang sangat dibutuhkan tubuh dalam banyak aktivitas katalisasi enzim serta berperan penting dalam kerja sistem imun dan penyembuhan luka.
  • Vitamin A, berperan penting pada fungsi normal mata, meningkatkan kerja sistem kekebalan tubuh, serta memiliki aktivitas antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas.
  • Vitamin B1, berperan penting dalam metabolisme glukosa intraseluler dan membantu proses perubahan karbohidrat dan lemak menjadi energi.
  • Vitamin B2, berperan dalam pembentukan energi dari lemak, karbohidrat dan protein serta membantu pembentukan antibodi, pengaturan hormon pertumbuhan dan reproduksi.
  • Vitamin B6, berperan dalam pertumbuhan jaringan saraf, otak, kulit dan organ tubuh lainnya serta berperan dalam pembentukan energi dari pemecahan karbohidrat, lemak dan protein.
  • Vitamin B12, berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan sel saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat memicu anemia.
  • Vitamin E, berperan dalam menjaga daya tahan tubuh dengan sifat antioksidatifnya, melindungi sel darah merah dari kerusakan, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan kesuburan dan membantu mengurangi risiko kanker.
  • Nicotinamide, merupakan bentuk lain dari vitamin B 3 yang digunakan untuk pengobatan pellagra yang disebabkan oleh kekurangan niacin.
  • Pantothenic acid, atau nama lain dari vitamin B5 ini berperan penting dalam metabolisme karbohidrat, lemak dan protein menjadi energi serta membantu menjaga kesehatan kulit.
  • Biotin, merupakan vitamin larut air yang juga disebut sebagai vitamin H. Vitamin ini berperan penting pada reaksi biokimia dalam tubuh terutama dalam metabolisme karbohidrat dan lemak serta transfer karbondioksida.

Manfaat Zamel Drop

Zamel Drop digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan mikronutrien, vitamin dan mineral pada anak-anak dalam masa pertumbuhan atau selepas sakit.

Kontraindikasi

Zamel drop tidak boleh diberikan kepada anak-anak yang diketahui memiliki hipersensitivitas/alergi terhadap kandungan suplemen ini.

Dosis Zamel Drop

Zamel Drop tersedia dalam bentuk sediaan larutan dengan kekuatan dosis sebagai berikut:

  • Zinc: 1.5 mg.
  • Vitamin A: 2,000 IU.
  • Vitamin B1: 0.5 mg.
  • Vitamin B2: 0.6 mg.
  • Vitamin B12: 2 mcg.
  • Vitamin C: 30 mg.
  • Vitamin D3: 400 IU.
  • Vitamin E: 5 IU.
  • Pantothenic acid: 5 mg.
  • Nicotinamide: 8 mg.
  • Biotin: 5 mcg.

Ingat! Dosis yang tepat sesuai dengan anjuran dokter berdasarkan berat ringannya penyakit, berat badan, usia, dan lain-lain. Atau sesuai dosis yang tertera dikemasannya.

Adapun dosis yang lazim digunakan adalah sebagai berikut:

Dosis Zamel Drop untuk membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral anak

  • Dosis anak umur < 1 tahun: 0,5 ml (10 tetes/drops) sekali sehari.
  • Dosis anak umur 1 - 3 tahun: 1 ml (20 tetes/drops) sekali sehari.

Petunjuk Penggunaan:

  • Sebaiknya diminum sesaat setelah makan.
  • Selalu ikuti anjuran dokter atau petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan sebelum mulai mengonsumsinya.
  • Gunakanlah antara satu dosis dengan dosis lainnya pada jarak jam yang sama. Oleh sebab itu, untuk memudahkan usahakan untuk mengonsumsinya pada jam yang sama setiap hari.

Efek Samping Zamel Drop

Zamel Drop umumnya ditoleransi dengan baik. Namun demikian, ada efek samping yang perlu diperhatikan. Efek samping Zamel Drop tersebut meliputi:

Efek Overdosis Zamel Drop

Belum ada data yang menunjukkan efek overdosis penggunaan Zamel Drop. Namun konsumsi suplemen dalam dosis tinggi dan jangka waktu yang lama mungkin menyebabkan efek overdosis. Gejalanya dapat berupa nyeri perut, diare, konstipasi, insomnia atau kelelahan. Jika kondisi ini terjadi segera konsultasikan dengan dokter Anda.

Interaksi Obat

Potensi interaksi suplemen terjadi ketika digunakan bersamaan dengan suplemen atau obat lain sehingga dapat mengubah cara kerja obat. Sebagai akibatnya, risiko efek samping dapat meningkat, obat tidak bekerja, atau bahkan menimbulkan efek beracun yang membahayakan tubuh. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui suplemen dan obat apa saja yang Anda konsumsi dan beritahukan kepada dokter.

Perhatian

Sebelum dan selama menggunakan obat ini, harap perhatikan hal-hal di bawah ini:

  • Sampaikan pada dokter atau apoteker jika anak Anda memiliki riwayat hipersensitivitas/alergi terhadap kandungan suplemen ini. Jika reaksi alergi muncul saat penggunaan, seperti muncul ruam atau bengkak di wajah dan kesulitan bernapas, segera hentikan konsumsi suplemen ini.
  • Simpan botol vitamin zamel drop ini jauh dari jangkauan anak-anak dan terhindar dari sinar matahari langsung.
  • Pemberian pada bayi umur kurang dari setahun sebaiknya berhati-hati untuk menghindari tersedak.

Bolehkah Zamel Drop untuk ibu hamil dan menyusui?

  • Bahan aktif Zamel Drop belum diketahui efek sampingnya pada ibu hamil dan janin. Namun, kandungan vitamin dan mineralnya dianggap cukup aman untuk ibu hamil dalam dosis normal.
  • Belum diketahui apakah bahan aktif obat ini dapat mengontaminasi ASI ibu menyusui.

Artikel terkait:


78 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Sahin K, et al. (2013). Anti-diabetic activity of chromium picolinate and biotin in rats with type 2 diabetes induced by high-fat diet and streptozotocin. DOI: (https://www.cambridge.org/core/journals/british-journal-of-nutrition/article/anti-diabetic-activity-of-chromium-picolinate-and-biotin-in-rats-with-type-2-diabetes-induced-by-high-fat-diet-and-streptozotocin/7AB5308EABE89D233EB46A63DDD9226D)
Perry CA, et al. (2014). Pregnancy and lactation alter biomarkers of biotin metabolism in women consuming a controlled diet. DOI: (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4230210/)
Mock DM. (). Adequate intake of biotin in pregnancy: Why bother? DOI: (http://jn.nutrition.org/content/144/12/1885.short)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app