January 02, 2020 20:58
Dijawab oleh
Yogi Fitriadi (dr)
Hai, terimakasih atas pertanyaannya
Bagaimana warna putihnya? apakah kental seperti susu atau putih encer?
APakah ada flek-flek saat keputihan itu muncul?
Keputihan pada vagina dapat disebabkan oleh beberapa hal antara lain:
- Infeksi jamur : biasanya keputihan berwaran putih susu dan berbau
- Infeksi parasit: keputihan berwaran kuning atau agak kehijauan, baunya amis
- Infeksi bakteri: keputihan berwarna keabuan, berbau
Hal-hal yang dapat anda lakukan untuk mengurangi keputihan antara lain dengan cara:
- menghindari pemakaian cairan pembersih atau pewangi vagina
- jangan memakai celana dalam terlalu ketat
- Pakai celana dalam berbahan katun yang menyerap keringat
- Istirahat cukup, 7 jam sehari pada orang dewasa
Terimakasih, semoga membantu
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Vania Angela (dr.)
bila jari yang digunakan tidak bersih, kemungkinan terinfeksi bakteri sangatlah besar
sebaiknya diperiksakan secara langsung cairan vagina untuk mengetahui penyebab pasti keputihan agar terapi dapat diberikan dengan tepat san anda dapat berkonsultasi secara langsung dengan dokter kandungan
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Cairan vagina bersamaan dengan darah dok
Warna cairan putih susu+berbau
Itu kira2 bahaya tidak dok?
Dijawab oleh
Vania Angela (dr.)
-selain bau, adakah gatal dan nyeri saat berkemih?
untuk memastikan, cairan vagina dapat diperiksakan untuk mencari penyebab keputihan. anda dapat berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk keluhan anda ini
bila terkena infeksi bakteri, dapat mengubah keputihan menjadi berwarna kuning, hijau bahkan coklat dan hal tersebut harud ditangani karena dapat menyebabkan infeksi saluran kemih nantinya
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Dijawab oleh
Cindy (dr.)
Malam
Tindakan foreplay menggunakan tangan lebih ke arah iritasi dan membuat perlukaan. Bila tangan kotor kemungkinan memang terjadi infeksi.
Keputihan kebanyakan karrna daerah vagina yg sering lembap, mengaktifkan jamur dengan ceoat
Dapatkan jawaban yang lebih lengkap dengan konsultasi langsung dengan dokter di rumah sakit atau klinik terdekat.
Lihat pertanyaan dan jawaban serupa lainnya
Halo Halo Pak dokter tali pusat anak Saya sudah putus namun Belum kering dan masih berbau bagaimana cara mengatasinya
Assalamualaikum dok Feses anak saya warnanya seperti itu setelah tidak bab selama 2 hari . Hari 3 nya baru bab dan bab nya seperti itu
Assalamualaikum dok Feses anak saya warnanya seperti itu setelah tidak bab selama 2 hari . Babnya 2 hari sekali Laki laki, Umur 2 bulan 7 hari bb 4kg Fesesnya berbau Tindak encer
Selamat siang dok saya ingin bertanya usia 22thn , telinga saya setiap kali selesai dibersihkan besoknya pasti akan kotor lagi dan kotorannya dalam bentuk serbuk kecil atu rada basah begitu dan agak berbau. padahal saya sering membersihkannya. kira" kenapa ya dok? apa ada obatnya? terimakasih
Selamat malam dok, saya mau tanya Kenapa vagina saya jadi keputihan dan bau semenjak suami melakukan fingering. Apakah itu berbahaya dok?
Selamat malam dok, saya mau tanya Kenapa vagina saya jadi keputihan dan bau semenjak suami melakukan fingering. Apakah itu berbahaya dok?