Mengenai Sassafras
Golongan: jual bebas
Kemasan: botol kaca, kapsul, plastic zip lock (root bark)
Kandungan: safrole, sassarandainole
Manfaat Sassafras
Sassafras dapat digunakan untuk mengatasi infeksi saluran kencing, hidung dan tenggorokan bengkak, sifilis, bronkitis, tekanan darah tinggi, radang sendi, encok,masalah kulit, kanker, dan menjernihkan darah.
Beberapa orang juga mengoleskan Sassafras ke kulitnya secara langsung untuk mengatasi permasalahan kulit, reumatik, mata bengkak, gigitan serangga, terkilir, serta untuk membunuh kuman dan membasmi kutu rambut.
Di produk permen dan minuman, dulu Sassafras digunakan untuk memberikan rasa dan aroma pada root beer. Kadang juga digunakan sebagai bahan membuat the. Namun, teh dari Sassafras mengandung banyak safrole, yaitu senyawa kimia yang beracun pada Sassafras.
Dalam 2,5 gram Sassafras, mengandung 200 mg safrole. Dalam 1x dosis minum, terdapat paling tidak 3 mg safrole dalam 1 kg berat tubuh. Angka ini sudah 4,5 kali lebih besar daripada batas aman Sassafras. Maka dari itu, Sassafras sudah tidak boleh dilah menjadi teh lagi oleh FDA.
Efek samping Sassafras
Sassafras dapat menimbulkan efek samping, seperti kanker dan kerusakan organ hati. Jangan mengonsumsi Sassafras ataupun mengoleskannya ke kulit. Mengonsumsi hanya sebanyak 5 ml minyak Sassafras dapat menyebabkan kematian.
Sassafras juga dapat menyebabkan keringat berlebihan dan hot flashes. Penggunaan Sassafras dalam jumlah besar dapat menyebabkan muntah –muntah, tekanan darah tinggi, halusinasi, dan ruam kemerahan bila dioleskan ke kulit.
Dosis Sassafras
Dosis penggunaan Sassafras dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti umur, kesehatan, dan kondisi lainnya.
Belum ada petunjuk dosis yang tepat untuk mengonsumsi Sassafras, maka sebaiknya Anda mengikuti saran dan resep dari dokter atau apoteker mengenai penggunaan tanaman herbal ini mengingat produk herbal tidak sepenuhnya aman dan tetap memiliki efek samping bila berlebihan.
Interaksi Sassafras
Sassafras dapat berinteraksi dengan obat sedative atau obat penenang. Sassfras dapat menyebabkan kantuk, sama dengan efek obat penenang atau sedative. Konsumsi Sassafras bersamaan dengan konsumsi obat penenang dapat menyebabkan kantuk yang berlebihan.
Maka, jangan mengonsumsi Sassfras bersamaan dengan obat penenang. Contoh obat penenang (sedative) antara lain : Clonazepam (Klonopin), Lorazepam (Ativan), Zolpidem (Ambien), Phenobarbital (Donnatal), dan sebagainya.
Perhatian
Bagi ibu hamil dan menyusui, jangan mengonsumsi Sassafras. Ada beberapa bukti yang menyatakan bahwa minyak Sassafras dapat menyebabkan keguguran.
Anak – anak juga dilarang mengonsumsi Sassafras, karena beberapa tetes minyak Sassafras saja dapat menyebabkan kematian.
Bagi pasien yang akan menjalani operasi, sebaiknya tidak mengonsumsi Sassafras minimal 2 minggu sebelum jadwal operasi berlangsung. Sassafras dapat memperlambat sistem saraf pusat sehingga dapat menyebabkan kantuk.
Ketika Sassafras dikombinasikan dengan anesthesia dan obat – obatan lain, dapat menyebabkan pelambatan sistem saraf pusat yang berlebihan. Maka, jangan mengonsumsi Sassafras lebih dari jarak 2 minggu sebelum operasi.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.