Oligomenorrhea - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 30, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Waktu baca: 2 menit

Oligomenorea adalah suatu kondisi di mana Anda memiliki periode menstruasi yang jarang terjadi dan tidak teratur. Kondisi ini terjadi pada wanita usia subur.

Pada umumnya, periode menstruasi biasanya terjadi dalam kisaran 21 hingga 35 hari. Diagnosis berubah menjadi oligomenore setelah lebih dari 90 hari tanpa haid.

Penyebab Oligomenorea

Oligomenorea memiliki berbagai faktor penyebab, diantaranya adalah:

  • Paling sering, kondisi ini merupakan efek samping dari penggunaan hormon kontrasepsi. Beberapa wanita mengalami periode yang lebih ringan selama tiga hingga enam bulan setelah mereka mulai menggunakan kontrasepsi. Terkadang, haid mereka berhenti total.
  • Wanita muda yang berpartisipasi dalam olahraga atau melakukan olahraga berat dapat mengembangkan kondisi ini.
  • Gangguan makan, seperti anoreksia nervosa dan bulimia, juga dapat menyebabkan kondisi ini.
  • Oligomenore biasa terjadi pada remaja perempuan dan wanita perimenopause karena kadar hormon yang berfluktuasi.
  • Oligomenore juga dapat terjadi pada wanita yang menderita diabetes atau masalah tiroid.
  • Ini juga umum terjadi pada wanita dengan kadar protein tinggi yang disebut prolaktin dalam darah. Obat-obatan, seperti antipsikotik dan anti-epilepsi, dapat mengurangi menstruasi.

Penting untuk memastikan bahwa penyebab dari siklus menstruasi yang tertunda bukanlah kehamilan.

Gejala Oligomenorea

Segera konsultasikan diri pada dokter jika Anda menjalani lebih dari 35 hari tanpa menstruasi dan tidak sedang menjalani pengobatan KB. Jika siklus Anda tiba-tiba berubah, segera hubungi dokter kandungan Anda untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Diagnosis Oligomenorea

Oligomenorea biasanya didiagnosis setelah peninjauan riwayat menstruasi. Pemeriksaan fisik, tes darah, dan pencitraan ultrasound mungkin diperlukan juga untuk membantu memastikan hasil diagnosis.

Untuk sebagian besar, siklus menstruasi yang terlewat tidak selalu menandai adanya gangguan kesehatan, akan tetapi kadang-kadang dapat juga menunjukkan adanya sindrom ovarium polikistik (PCOS). 

Penyebab pasti PCOS tidak diketahui, tetapi kombinasi faktor mungkin menjadi faktor penyebab termasuk resistensi insulin, peningkatan kadar hormon tertentu, dan siklus menstruasi yang tidak teratur.

Pengobatan Oligomenorea

Oligomenorea bukan merupakan kondisi yang serius. Periode menstruasi dapat disesuaikan dengan perubahan penggunaan kontrasepsi hormonal atau progestin.

Kadang-kadang, oligomenorea dapat menunjukkan masalah mendasar lainnya, seperti gangguan makan, yang perlu diobati atau wanita lain mungkin perlu mengurangi berolahraga.

Perlu berhati-hati apabila memiliki kurang dari empat siklus menstruasi per tahun selama bertahun-tahun yang terjadi secara alami dan tanpa obat, seperti pil KB, karena dapat meningkatkan risiko hiperplasia endometrium dan kanker endometrium.

Jika Anda secara teratur pergi tanpa haid selama lebih dari 35 hari, segera kunjungi dokter Anda untuk pemerikaan lebih lanjut.


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app