Hoodia: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Mei 15, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 2 menit

Hoodia (Hoodia gordonii) adalah tanaman jenis kaktus yang berasal dari gurun Kalahari di Afrika Selatan. Hoodia digunakan untuk menahan rasa lapar sehingga dapat menurunkan berat badan. 

Menurut beberapa klaim, warga suku San Bush di Afrika makan hoodia untuk melawan rasa lapar selama perburuan yang panjang.

Saat ini hoodia dianggap sebagai spesies yang terancam punah. Hoodia tumbuh dalam rumpun batang yang tegak dengan bunga dan duri, serta bau yang kuat. Dibutuhkan sekitar lima tahun sebelum bunga ungu pucat hoodia gordonii muncul dan tanaman dapat dipanen.

Hoodia juga dikenal dengan nama Cactus, Cactus Hoodia, Cactus du Kalahari, Extrait de Hoodia, Hoodia Cactus, Hoodia Extract, Hoodia Gordonii, Hoodia Gordonii Cactus, Hoodia P57, Kalahari Cactus, Kalahari Diet, P57, Xhoba.

Mengenai Hoodia

Golongan

Suplemen herbal

Kemasan

Kapsul, tablet, bubuk, cairan, teh, dan susu cokelat

Kandungan

P57, steroid glikosida oxypregnane P57AS3

Manfaat Hoodia

Manfaat yang ditawarkan hoodia adalah sebagai berikut:

  • Membantu mengatur nafsu makan
  • Menurunkan kalori
  • Menurunkan berat badan
  • Mengatasi obesitas

Efek samping Hoodia

Efek samping dari penggunaan hoodia dapat berbeda pada tiap orang. Satu-satunya efek samping negatif yang sebenarnya didokumentasikan dari hoodia adalah penekanan haus yang terjadi bersamaan dengan penekanan nafsu makan. 

Bahaya penekanan haus adalah dehidrasi yang mudah diatasi dengan minum 64 ons air setiap hari. Penekan nafsu makan lainnya sering mencatat peningkatan detak jantung dan tekanan darah yang lebih tinggi. Tapi, hoodia tampaknya tidak menyebabkan masalah ini pada rata-rata pengguna. 

Jika Anda khawatir dengan efek samping yang ditimbulkan dari penggunaan hoodia, silakan temui dan konsultasikan dengan dokter Anda.

Dosis Hoodia

Dosis penggunaan hoodia yang tepat tergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, kesehatan, dan kondisi lainnya. Sampai saat ini tidak ada informasi yang cukup tentang dosis penggunaan hoodia.

Ingatlah bahwa semua yang bersifat herbal belum tentu baik bagi kesehatan Anda. Pastikan Anda mengikuti petunjuk pada label produk dan konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Interaksi Hoodia

Hoodia dapat berinteraksi dengan obat lainnya saat dikonsumsi bersamaan. Sebaiknya Anda berhati-hati dengan kombinasi berikut ini:

Perhatian

  • Sebaiknya Anda lebih berhati-hati jika membeli hoodia dari internet, karena ditemukan beberapa sampel hoodia yang dijual di internet tidak mengandung hoodia sama sekali.
  • Tidak cukup diketahui tentang keamanan penggunaan hoodia selama kehamilan dan menyusui, namun sebaiknya Anda menghindarinya.
  • Tidak cukup diketahui tentang keamanan penggunaan hoodia bagi anak-anak, namun sebaiknya Anda menghindarinya.
  • Berhati-hatilah jika Anda mempunyai riwayat penyakit seperti diabetes, masalah jantung, mengalami gangguan pendarahan, dan menderita anoreksia. Anda harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan suplemen ini.
  • Berbicaralah pada dokter atau penyedia layanan kesehatan Anda jika Anda mempunyai kondisi medis lain atau alergi (terutama pada tanaman) dan sedang mengonsumsi obat atau suplemen lain.
  • Silakan temui dan konsultasi dengan dokter Anda jika berencana ingin mengonsumsi suplemen ini sebagai penunjang diet Anda.

4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Hoodia: Benefits, Side Effects, Dosage, and Interactions. Verywell Health. (https://www.verywellhealth.com/side-effects-of-hoodia-89657)
Hoodia Gordonii: Uses, Dosage & Side Effects. Drugs.com. (https://www.drugs.com/hoodia.html)
Hoodia. National Center for Complementary and Integrative Health (NCCIH). (https://nccih.nih.gov/health/hoodia)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app