Macrobid: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Apr 25, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 6 menit

Kegunaan Macrobid

Obat ini adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi kandung kemih (cystitis akut). Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan bakteri.

Antibiotik ini hanya mengobati infeksi bakteri. Obat ini tidak akan bekerja untuk infeksi virus (seperti flu biasa, flu). Menggunakan antibiotik apa pun ketika tidak diperlukan dapat menyebabkannya tidak berfungsi untuk infeksi yang terjadi selanjutnya.

Obat ini tidak boleh digunakan pada bayi di bawah 1 bulan (lihat juga bagian Pencegahan). Obat ini tidak boleh digunakan untuk mengobati infeksi di luar kandung kemih (misal: infeksi ginjal seperti pielonefritis atau perinephric abscesses).

Cara menggunakan Macrobid

Minum obat ini melalui mulut dengan makanan seperti yang diarahkan oleh dokter Anda, biasanya dua kali sehari (setiap 12 jam). Telan obat secara utuh untuk hasil terbaik.

Jangan gunakan antasida yang mengandung magnesium trisilikat saat minum obat ini. Antasida ini dapat mengikat dengan nitrofurantoin, mencegahnya terserap penuh ke dalam sistem Anda.

Untuk efek terbaik, gunakan antibiotik ini pada waktu yang sama. Untuk membantu Anda mengingat, minum obat ini pada waktu yang sama setiap hari.

Minum obat ini sampai dosis yang diberikan habis, bahkan jika gejala hilang setelah beberapa hari. Menghentikan pengobatan terlalu dini dapat memungkinkan bakteri untuk terus tumbuh, yang dapat mengakibatkan kembalinya infeksi.

Hubungi dokter Anda jika kondisi Anda berlanjut atau bahkan memburuk.

Efek samping Macrobid

Dapat terjadi mual, sakit kepala. Jika salah satu dari efek ini bertahan atau memburuk, segera beri tahu dokter atau apoteker Anda.

Ingat bahwa dokter meresepkan obat ini karena menilai bahwa manfaatnya bagi Anda lebih besar daripada risiko efek samping. Banyak orang yang menggunakan obat ini tidak mengalami efek samping yang serius.

Obat ini dapat menyebabkan urin Anda berubah menjadi kuning tua atau berwarna coklat. Hal ini merupakan efek sementara yang tidak berbahaya dan akan hilang ketika obat dihentikan. Namun, urin berwarna coklat gelap juga bisa menjadi tanda efek samping yang jarang terjadi (masalah hati atau anemia).

Karena itu, segera hubungi bantuan medis jika Anda melihat urin gelap bersama dengan gejala-gejala berikut: mual/muntah terus-menerus, sakit perut/abdomen, mata/kulit menguning, kelelahan, detak jantung berdetak cepat/berdebar-debar.

Segera hubungi dokter Anda jika salah satu dari efek samping yang jarang tetapi sangat serius ini terjadi: sakit mata, perubahan penglihatan, perubahan kondisi mental/mood, sakit kepala terus-menerus/parah, tanda-tanda infeksi baru (misalnya, demam, sakit tenggorokan terus menerus), mudah memar/berdarah.

Segera hubungi bantuan medis jika Anda mengalami efek samping yang jarang tetapi sangat serius berikut ini: mati rasa/kesemutan pada tangan/kaki, rasa lemah pada otot yang tidak biasa.

Obat ini jarang menyebabkan masalah paru-paru yang sangat serius (mungkin fatal). Masalah paru-paru dapat terjadi pada bulan pertama pengobatan atau setelah penggunaan nitrofurantoin jangka panjang (umumnya selama 6 bulan atau lebih lama).

Segera hubungi bantuan medis jika Anda mengalami gejala masalah paru-paru, termasuk: batuk terus-menerus, nyeri dada, sesak napas/kesulitan bernapas, nyeri sendi/otot, kulit kebiru-biruan.

Obat ini mungkin jarang menyebabkan kondisi usus yang parah (diare terkait Clostridium difficile) karena jenis bakteri resisten. Kondisi ini dapat terjadi selama pengobatan atau bahkan berminggu-minggu hingga berbulan-bulan setelah pengobatan dihentikan.

Jangan menggunakan produk anti-diare atau obat narkotika penghilang rasa sakit jika Anda memiliki gejala berikut ini karena produk ini dapat memperburuknya. Segera hubungi dokter Anda jika Anda mengalami: diare terus menerus, sakit/kram perut, darah/lendir pada tinja Anda.

Penggunaan nitrofurantoin untuk periode yang lama atau berulang dapat menyebabkan kandidiasis mulut atau infeksi jamur vagina yang baru. Hubungi dokter Anda jika Anda menemukan bercak putih di mulut Anda, perubahan keputihan, atau gejala baru lainnya.

Reaksi alergi yang sangat serius terhadap obat ini jarang terjadi. Namun, segera hubungi bantuan medis jika Anda menemukan gejala-gejala reaksi alergi serius, termasuk: ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing parah, kesulitan bernapas.

Ini bukan daftar lengkap kemungkinan efek samping. Jika Anda menemukan efek lain yang tidak tercantum di atas, hubungi dokter atau apoteker Anda.

Di Amerika - Hubungi dokter untuk nasihat medis tentang efek samping. Anda dapat melaporkan efek samping ke FDA di 1-800-FDA-1088 atau di www.fda.gov/medwatch.

Di Kanada - Hubungi dokter untuk nasihat medis tentang efek samping. Anda dapat melaporkan efek samping ke Health Canada di 1-866-234-2345.

Pencegahan dan peringatan

Sebelum mengambil nitrofurantoin, beri tahu dokter atau apoteker jika Anda alergi pada obat tersebut; atau jika Anda memiliki alergi lain. Produk ini mungkin mengandung bahan-bahan yang tidak aktif, yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain. Diskusikan dengan apoteker Anda untuk keterangan lebih lanjut.

Obat ini tidak boleh digunakan jika Anda memiliki kondisi medis tertentu. Sebelum menggunakan obat ini, konsultasi dengan dokter atau apoteker Anda jika Anda memiliki: penyakit ginjal (misalnya, sedikit atau tidak ada urin yang keluar), suatu kondisi genetik tertentu (defisiensi G-6-PD), riwayat masalah hati akibat penggunaan nitrofurantoin sebelumnya.

Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter atau apoteker riwayat kesehatan Anda, terutama dari: penyakit hati, penyakit paru-paru, mati rasa/kesemutan pada lengan/kaki, defisiensi vitamin B, ketidakseimbangan mineral, gangguan darah (misalnya anemia), diabetes, merasa lemah terus menerus akibat penyakit jangka panjang, kelainan mata tertentu (misal neuritis optik).

Fungsi ginjal menurun seiring bertambahnya usia. Obat ini dihilangkan oleh ginjal. Oleh karena itu, orang dewasa yang lebih tua mungkin memiliki risiko lebih besar untuk efek samping saat menggunakan obat ini, terutama masalah saraf, hati atau paru-paru (lihat bagian Efek Samping).

Obat ini dapat menyebabkan vaksin bakteri hidup (seperti vaksin tipus) tidak berfungsi dengan baik. Jangan melakukan imunisasi/vaksinasi saat menggunakan obat ini kecuali dokter Anda memberi tahu Anda.

Selama kehamilan, obat ini harus digunakan hanya ketika benar-benar dibutuhkan. Obat ini tidak boleh digunakan jika Anda mendekati akhir kehamilan Anda (38-42 minggu), atau pada saat persalinan dan melahirkan. Hal tersebut dapat menyebabkan kelainan darah tertentu (anemia hemolitik) pada bayi Anda. Diskusikan risiko dan manfaatnya dengan dokter Anda.

Obat ini dapat masuk ke dalam ASI dan mungkin memiliki efek yang tidak diinginkan pada bayi menyusui di bawah 1 bulan atau mereka yang memiliki kondisi genetik tertentu (defisiensi G-6-PD). Konsultasikan dengan dokter Anda sebelum menyusui.

Interaksi Macrobid

(Lihat juga bagian Cara Menggunakan).

Tenaga ahli kesehatan profesional (misal: dokter atau apoteker) mungkin sudah mengetahui adanya interaksi obat yang mungkin terjadi dan akan memantau Anda. Jangan memulai, menghentikan, atau mengubah dosis obat apa pun sebelum memeriksanya terlebih dahulu.

Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter atau apoteker tentang semua obat resep dan non-resep/produk herbal yang dapat Anda gunakan, terutama: obat-obatan tertentu untuk mengobati asam urat (obat uricosuric seperti sulfinpyrazone).

Meskipun sebagian besar antibiotik tidak dapat memengaruhi hormon kontrasepsi seperti pil, patch, atau cincin, beberapa antibiotik (seperti rifampin, rifabutin) dapat menurunkan efektivitasnya. Hal ini dapat mengakibatkan kehamilan. Jika Anda menggunakan kontrasepsi hormonal, tanyakan pada dokter atau apoteker Anda untuk keterangan lebih lanjut.

Obat ini dapat mengganggu tes laboratorium tertentu (tes glukosa dalam urin), serta dapat menyebabkan hasil tes yang salah. Pastikan petugas laboratorium dan semua dokter Anda tahu Anda menggunakan obat ini.

Dokumen ini tidak mengandung semua kemungkinan interaksi. Karena itu, sebelum menggunakan produk ini, beri tahu dokter atau apoteker Anda tentang semua produk yang Anda gunakan. Simpan daftar semua obat Anda, dan bagikan daftar itu dengan dokter dan apoteker Anda.

Overdosis Macrobid

Jika seseorang mengalami overdosis dan memiliki gejala serius seperti pingsan atau kesulitan bernapas, hubungi 911. Jika tidak, segera hubungi pusat kendali racun. Warga AS dapat menghubungi pusat kendali racun lokal mereka di 1-800-222-1222. Warga Kanada dapat menghubungi pusat kendali racun provinsi.

Catatan penggunaan Macrobid

Jangan berbagi obat ini dengan orang lain.

Obat ini hanya diresepkan untuk kondisi Anda saat ini. Jangan menggunakannya nanti untuk infeksi lain kecuali dokter Anda memberi tahu Anda.

Pemeriksaan laboratorium dan/atau medis (misal: fungsi ginjal/hati, jumlah darah/CBC, culture test) harus dilakukan secara berkala untuk memantau kemajuan Anda atau memeriksa efek samping.

Tes fungsi paru-paru harus dilakukan jika Anda diresepkan produk nitrofurantoin untuk perawatan jangka panjang (beberapa bulan atau lebih). Konsultasikan dengan dokter Anda untuk perincian lebih lanjut.

Dosis terlewatkan

Jika Anda melewatkan satu dosis, segera minum setelah Anda ingat. Jika sudah mendekati waktu dosis berikutnya, jangan minum dosis yang sudah terlewat dan lanjutkan jadwal dosis yang biasa Anda lakukan. Jangan menggandakan dosis untuk mengejar ketinggalan.

Penyimpanan Macrobid

Simpan pada suhu kamar antara 15-30 derajat Celcius dari cahaya dan kelembaban. Jangan simpan di kamar mandi. Jauhkan semua obat dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Jangan membuang obat ke toilet atau menuangkannya ke saluran pembuangan kecuali diinstruksikan untuk melakukannya. Buang produk ini ketika kadaluwarsa atau tidak lagi diperlukan.

Konsultasikan dengan apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal Anda untuk perincian lebih lanjut tentang cara membuang produk Anda dengan aman.


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Macrobid, nitrofurantoin for UTI: Side Effects & Dosage. MedicineNet. (https://www.medicinenet.com/nitrofurantoin/article.htm)
Macrobid, Macrodantin (nitrofurantoin) dosing, indications, interactions, adverse effects, and more. Medscape. (https://reference.medscape.com/drug/macrobid-macrodantin-nitrofurantoin-342567)
Macrobid (Nitrofurantoin): Uses, Dosage, Side Effects, Interactions, Warning. RxList. (https://www.rxlist.com/macrobid-drug.htm)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app