Kanker Lambung - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Jan 10, 2019 Update terakhir: Nov 5, 2020 Tinjau pada Feb 28, 2019 Waktu baca: 3 menit

Siapa sih yang tidak tahu lambung, ya semua manusia tentunya tahu apa itu lambung. Namun tahukah kamu apa fungsi lambung bagi manusia ? Lambung merupakan salah satu organ manusia yang paling vital dalam fungsinya untuk sistem pencernaan tubuh manusia. 

Lalu bagaimana bila salah satu organ paling vital yang dimiliki manusia ini malah terkena kanker ? Ya, tentunya akan sangat membahayakan dan merugikan tubuh si penderita kanker tersebut. 

Untuk lebih mengetahui mengenai kanker lambung ini, disini kami akan memberi penjelasan mengenai kanker lambung. 

Kanker Lambung dan Serba Serbinya

Kanker lambung ialah satu satu jenis dari penyakit mematikan yaitu kanker. Sesuai namanya kanker lambung merupakan penyakit kanker yang menyerang bagian lambung seorang manusia dimana di lambung seseorang terlihat adanya pertumbuhan sel yang tidak normal dan membentuk tumor ganas atau sel kanker yang menempel pada dinding lambung. 

Kanker lambung bukanlah kanker yang langsung terjadi dalam hitungan hanya beberapa hari, namun dibutuhkan waktu bertahun tahun bagi sel kanker untuk bertumbuh dan berkembang biak di dalam lambung serta menempel pada dinding lambung. 

Proses yang membutuhkan waktu lama inilah yang kebanyakan membuat si penderitanya tidak sadar bahwa ia terkena penyakit kanker lambung hingga sadar sudah sampai di stadium akhir. 

Penyakit kanker lambung termasuk salah satu penyakit kanker yang paling berbahaya mengancam jiwa si penderitanya dan dapat menyebabkan kematian. Kebanyakan pasien yang mengidap penyakit ini usianya sudah berada diatas usia 55 tahun lebih, namun tidak menutup kemungkinan apabila orang orang yang berusia dibawah 55 tahun pun dapat terkena penyakit kanker lambung.

Fungsi lambung sendiri sebenarnya sangat penting bagi manusia terutama dalam sistem pencernaan manusia dimana lambung berfungsi untuk menyimpan makanan, menyerap segala nutrisi dari makanan dan setelah itu memindahkan makanan yang sudah diserap gizinya ke usus untuk diproses lebih lanjut sebelum dikeluarkan melalui proses buang air besar

Lambung pun dapat memproduksi suatu zat yang bernama asam lambung yang berfungsi untuk membunuh segala macam bakteri yang ada pada makanan sehingga nutrisi dan gizi yang terserap akan bersifat baik bagi tubuh manusia. 

Maka dengan itu bila seseorang menderita kanker lambung maka akan terjadi gangguan pada proses penyerapan nutrisi makanan dan minuman sehingga mengganggu keseluruhan metabolisme tubuh manusia.

Kanker lambung juga terbagi menjadi beberapa jenis kategori. Kategori pertama ialah jenis kanker lambung yang paling sering terjadi yaitu adenocarcinoma.

Adenocarcinoma ialah jenis kanker lambung yang menyerang sel sel lapisan yang ada pada lambung bagian dalam yang memproduksi cairan mukus atau cairan seperti lendir. 

Kategori-kategori berikutnya merupakan kategori yang lebih jarang terjadi pada penderita kanker lambung yaitu GIST atau Tumor Stroma Gastrointestina yang menyerang jaringan ikat atau otot-otot dinding perut. 

Kategori ketiga ialah limfoma lambung yaitu kanker lambung yang menyerang jaringan limfatik atau jaringan yang membantu melawan infeksi. Jenis kanker lambung terakhir ialah carcinoid yang artinya kanker ini menyerang sel sel yang memproduksi hormon yang ada di dalam lambung. 

Gejala Kanker Lambung

Kanker lambung pun sama seperti halnya kanker atau penyakit penyakit jenis lainnya dimana kanker lambung memiliki beberapa gejala yang dapat mengindikasikan seseorang mengidap penyakit berbahaya satu ini seperti perut suka terasa kembung, sering bersendawa, perut suka terasa mulas dan nyeri, suka merasa sakit pada tulang dada, cepat kenyang saat makan, suka mual dan ingin muntah, adanya kesulitan dalam menelan makanan, sistem pencernaan terganggu dan tubuh mudah merasa lelah. 

Di beberapa kasus yang sudah lebih serius, penderita kanker lambung akan memberikan gejala seperti anemia, muntah mengeluarkan darah, sakit kuning, nafsu makan yang menghilang sehingga berat badan turun secara drastis, adanya pembengkakan pada perut akibat cairan yang menumpuk serta feses yang berwarna kehitaman atau bahkan berdarah.

Bagi para penderita kanker lambung, dokter akan memberikan beberapa pilihan pengobatan tergantung tingkat keparahan si pasien antara lain dengan radioterapi, kemoterapi, pengkonsumsian obat obatan tertentu hingga tindakan operasi namun tingkat keberhasilan nya hanya sekitar 20 hingga 30% saja. 

Maka dengan itu untuk kamu yang tidak mau terkena penyakit kanker lambung, kamu harus menjaga terus gaya hidup dan pola makan agar selalu sehat, ingat untuk tidak merokok dan menjaga berat badan ideal serta selalu beristrahat yang cukup.

 


9 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Martin, L. WebMD (2017). Stomach Cancer. (https://www.webmd.com/cancer/stomach-gastric-cancer)
Cherney, K. Healthline (2017). Stomach Cancer (Gastric Adenocarcinoma) (https://www.healthline.com/health/gastric-cancer)
Mayo Clinic (2017). Diseases Conditions. Stomach cancer. (https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/stomach-cancer/symptoms-causes/syc-20352438)

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app