Cara Tepat Atasi Nyeri Haid Mengganggu

Dipublish tanggal: Jun 28, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Sep 23, 2019 Waktu baca: 2 menit
Cara Tepat Atasi Nyeri Haid Mengganggu

Nyeri haid sepertinya menjadi "momok" menakutkan bagi nyaris semua perempuan. Sayangnya, sebagian besar dari mereka memang harus mengalami rasa nyeri pada saat menstruasi. Rasa nyeri pada saat haid dipercaya terjadi karena tubuh yang mengeluarkan "kotoran" berupa darah menstruasi. 

Selain itu juga karena terjadinya perubahan hormon. Sehingga menyebabkan tubuh merasa tidak nyaman, nyeri, sakit pinggang serta perut, sampai demam tinggi.

Pada banyak kasus, rasa nyeri karena haid ini bahkan dapat mengganggu aktifitas. Bila ini yang terjadi sangat dianjurkan untuk mendapatkan pertolongan dari dokter untuk diberi obat pereda nyeri

Cara Mengatasi Nyeri Haid

Namun selain itu, di bawah ini merupakan beberapa cara tepat yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa nyeri haid yang mengganggu.

Gunakan kompres hangat

 Rasa hangat dipercaya bisa meredakan rasa nyeri pada tubuh. Termasuk juga nyeri karena datang bulan. Ada beberapa cara untuk menggunakan kompres hangat ini. Mulai dari menggunakan produk kompres hangat yang saat ini sudah banyak dijual di pasaran. 

Sampai menggunakan botol atau pun handuk yang sebelumnya sudah direndam dengan air hangat.

 Kompres hangat bisa diletakan di bagian tubuh yang mengalami nyeri. Misalnya di bagian bawah pinggang atau pun perut. Sampai di area dada. Rasa hangat dari kompres juga akan membantu melancarkan peredaran darah sehingga rasa nyeri akan berkurang dan tubuh lebih segar.

Rasa kram pada perut juga dapat diatasi dengan menggunakan kompres hangat dari botol. Caranya mudah. Cukup isi botol dengan air hangat dengan suhu sekitar 40-50 derajat celcius. Kemudian balut dengan kain handuk kecil atau waslap. 

Berikutnya tinggal letakkan botol hangat tersebut di area perut untuk meredakan rasa kram. Pastikan tak meninggalkan botol lebih lama dari 20 menit karena ditakutkan ada resiko terbakar pada kulit.

Olahraga ringan

Melakukan olahraga ringan pada saat haid memang terdengar sangat tidak nyaman. Terlebih lagi saat tengah mengalami nyeri. Padahal, dengan melakukan olahraga ringan seperti yoga atau pun cardio dapat membantu meredakan rasa nyeri.

Rasa nyeri yang terjadi pada saat haid kerap kali disebabkan karena peredaran darah yang tidak lancar. Ini pada akhirnya akan membuat tubuh merasa lebih sakit serta nyeri. Untuk mengatasi hal ini, cara termudah memang dengan melancarkan peredaran darah kembali dengan melakukan olahraga. 

Pilih olahraga ringan dan menyenangkan untuk dilakukan sehingga tak akan semakin membebani tubuh.

Jenis olahraga cardio seperti jogging, berenang dan bersepeda dipercaya dapat membantu mengurangi rasa nyeri karena menstruasi. Selain itu juga bisa melakukan olahraga yoga yang beberapa gerakannya memang membantu melancarkan peredaran darah. 

Selain itu olahraga juga membantu melepaskan hormon yang membuat perasaan lebih tenang dan bahagia. Saat melakukan olahraga, pastikan mengenakan pakaian yang nyaman ya!

Perhatikan makanan

Saat haid memang sering kali diikuti dengan keinginan mengkonsumsi jenis makanan tertentu. Hal ini juga termasuk sangat normal karena perubahan hormon dalam tubuh. Untuk beberapa orang, haid juga malah menjadikan mereka kehilangan nafsu makan.

Namun sebenarnya pada saat haid justru sebaiknya lebih memperhatikan untuk konsumsi makanan. Sebaiknya hindari mengonsumsi makanan yang terlalu banyak mengandung karbohidrat

Selain itu juga hindari konsumsi makanan berminyak, berlemak, dan mengandung banyak gula. Ini akan membuat tubuh terasa tidak nyaman dan memperparah rasa nyeri.

Sebaiknya konsumsi makanan yang kaya akan vitamin B kompleks untuk mencegah terjadinya anemia dan vitamin C agar tubuh tidak lesu.


40 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Period pain: Overview. PubMedHealth. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmedhealth/PMH0072508/.
Harada T. Dysmenorrhea and endometriosis in young women. Yonago Acta Medica. 2013;56:81.
Frequently asked questions. Gynecologic problems FAQ046. Dysmenorrhea: Painful periods. American College of Obstetricians and Gynecologists. https://www.acog.org/Patients/FAQs/Dysmenorrhea-Painful-Periods.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app