7 Tanda Anda Terserang Penyakit Multiple Sclerosis

. Gejala yang ditimbulkan dari penderita Multiple sclerosis yaitu seperti mengalami kesulitan berjalan, kesemutan, adanya gangguan pada penglihatan, mengalami kram otot dan ada masalah keseimbangan.
Dipublish tanggal: Jul 4, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Okt 11, 2019 Waktu baca: 2 menit
7 Tanda Anda Terserang Penyakit Multiple Sclerosis

Sistem imun yang salah dapat menimbulkan penyakit baru yang disebut sebagai Multiple sclerosis. Dalam kondisi seperti ini, sistem imun justru akan menyerang mielin atau selaput pelindung saraf pada tulang belakang maupun pada otak.

Dalam waktu yang lama, maka saraf-saraf akan mengeras kemudian membentuk jaringan sklerosis atau jaringan parut. Kondisi mielin yang rusak inilah yang dapat menghalangi bagian sinyal saraf yang telah dikirim melalui otak. Jika hal ini dibiarkan, maka bisa menimbulkan miskomunikasi antara bagian tubuh dengan bagian otak.

Apabila Multiple sclerosis menyerang pada bagian otak manusia, maka akan menimbulkan gangguan pada memorinya. 

Gejala yang ditimbulkan dari penderita Multiple sclerosis yaitu seperti mengalami kesulitan berjalan, kesemutan, adanya gangguan pada penglihatan, mengalami kram otot dan ada masalah keseimbangan.

Jika Anda sudah mengalami 7 tanda berikut, artinya penyakit Multiple sclerosis sudah menyerang Anda, diantaranya yaitu:

1. Masalah kognitif yang semakin berkembang

Permasalahan kognitif yang semakin berkembang menjadi salah satu faktor yang menunjukkan bahwa Anda sudah terserang oleh penyakit multiple sclerosis. Masalah kognitif tersebut biasanya terjadi pada daya ingat, gangguan tidur, masalah bahasa, sulit multitasking dan sulit konsentrasi.

2. Penderita mengalami gangguan penglihatan

Multiple sclerosis ditandai dengan adanya gangguan terhadap penglihatannya yang tidak seperti biasanya. Misalnya penglihatan menjadi lebih buram, redup dan bahkan penglihatan menjadi ganda. Kondisi seperti inilah yang dapat menimbulkan radang pada saraf mata.

3. Adanya permasalahan pada keseimbangan

Gejala awal yang lebih mudah dikenali dari penyakit multiple sclerosis yaitu adanya permasalahan pada keseimbangan tubuh. Kondisi seperti ini dapat menimbulkan rasa sakit pada bagian kepala dan menjadikan kepala berputar-putar. Hal ini bisa menimbulkan rasa mual dan muntah.

4. Mengalami kerusakan pada sumsum tulang belakang dan saraf pusat

Tanda bahwa tubuh mengalami kerusakan pada bagian sumsum tulang belakang dan saraf pusat yaitu tubuh mengalami kesemutan. Selain kesemutan, kerusakan tersebut dapat menimbulkan mati rasa bagi penderita.

5. Rasa lelah yang tidak kunjung sembuh

Secara umum, rasa lelah yang dialami oleh seseorang dapat mereda jika istirahat dengan cukup. Namun jika rasa lelah tersebut tidak kunjung sembuh, maka hal ini bisa menjadi salah satu tanda bahwa multiple sclerosis sedang menyerang Anda.

6. Adanya penurunan pada bagian usus dan kandung kemih

Penderita multiple sclerosis dapat ditandai dengan adanya penurunan dari fungsi usus dan bagian kandung kemih. Kondisi hal ini menjadikan penderita harus bolak balik ke kamar mandi khususnya di malam hari.

7. Mengalami rasa sakit kronis disertai dengan kejang

Otot tiba-tiba berubah menjadi kaku, hal ini bisa menimbulkan rasa sakit kronis yang disertai dengan kejang. Bagian tubuh yang sering kali terasa kaku yaitu bagian tubuh yang menopang beban tubuh secara keseluruhan.

Ketujuh tanda di atas menandakan bahwa Anda sedang terserang oleh penyakit multiple sclerosis. Jika memang Anda sudah merasakan ketujuh tanda yang ada di atas, sebaiknya Anda melakukan pengukuran sinyal di bagian saraf tubuh, melakukan periksa MRI supaya bisa melihat pada area kerusakan di organ otak.

Menghubungi dokter sangatlah penting untuk mengetahui dan mengontrol kondisi kesehatan Anda agar terhindarkan dari berbagai jenis penyakit, termasuk penyakit multiple sclerosis. 

Pemeriksaan untuk mengetahui kondisi cairan di otak maupun sumsum tulang belakang yaitu dengan lakukan pemeriksaan di bagian tulang belakang.


47 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Kappos L, et al. Siponimod versus placebo in secondary progressive multiple sclerosis (EXPAND): A double-blind, randomised, phase 3 study. The Lancet. 2018;391:1263.
FDA approves new oral drug to treat multiple sclerosis. U.S. Food and Drug Administration. https://www.fda.gov/NewsEvents/Newsroom/PressAnnouncements/ucm634469.htm.
FDA approves new drug to treat multiple sclerosis. U.S. Food & Drug Administration. https://www.fda.gov/NewsEvents/Newsroom/PressAnnouncements/ucm549325.htm.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Artikel selanjutnya
Erosi Enamel dan Pemulihannya
Erosi Enamel dan Pemulihannya

Enamel adalah lapisan yang sangat keras. Namun, enamel tidak memiliki sel yang hidup dan tidak mungkin bisa memperbaiki dirinya sendiri ketika telah mengalami kerusakan fisika dan kimia. Hal ini berarti erosi enamel tidak bisa dikembalikan semula, dan enamel tidak akan tumbuh kembali.

Buka di app