Permisi, Dok. Saya mau tanya perihal seks. Ada salah satu teman saya (perempuan) pernah melakukan sex, kemudian alat kelamin laki-laki itu lecet dan teman saya tidak terkena HIV sebelumnya. Apakah teman saya ada kemungkinan terkena HIV, Dok? Terima kasih sebelumnya.

Halo, selamat malam! Terima kasih atas pertanyaannya. HIV ditularkan selama kontak seksual (termasuk seks genital-oral), melalui paparan parenteral (pada transfusi darah yang terkontaminasi dan pemakaian bersama jarum suntik / injecting drugs use (IDU)) dan dari ibu kepada bayinya selama masa perinatal. Transfusi darah atau produk darah yang terinfeksi merupakan cara penularan yang paling efektif. Pengguna obat-obat terlarang dengan seringkali terinfeksi melalui pemakaian jarum suntik yang terkontaminasi. Paramedis dapat terinfeksi HIV oleh goresan jarum yang terkontaminasi darah, tetapi jumlah infeksi relatif lebih sedikit. Virus HIV sangat lemah dan mudah mati diluar tubuh. Sebagai perantara yang dapat membawa virus HIV keluar tubuh dan menularkan kepada orang lain adalah berbagai cairan tubuh. Cairan tubuh yang terbukti menularkan diantaranya semen, cairan vagina atau servik dan darah penderita. Hal-hal yang terkait dengan adanya kontak dengan cairan tubuh tersebut, termasuk dengan cairan sperma dari laki-laki ataupun cairan vagina dari perempuan yang salah satunya terbukti positif HIV, maka sangat tinggi resiko untuk terjadi penularan. Luka lecet akan memperbesar resiko karena semakin mudah terjadi kontak terhadap cairan tubuh yang disebutkan diatas. Mengingat hal yang dilakukan adalah hal yang termasuk dalam tindakan resiko tinggi menularkan virus HIV, maka sebaiknya segera periksa ke dokter dan dilakukan pemeriksaan khusus untuk mengetahui ada tidaknya virus HIV pada tubuh teman saudara tersebut, Semakin dini diketahui, maka progress perbaikan penyakit pun akan semakin baik ke depannya. Semoga jawaban diatas dapat membantu! Terima kasih.