Obat Penunda Haid yang Ampuh dengan Pil KB, Begini Cara Kerjanya

Dipublish tanggal: Feb 22, 2019 Update terakhir: Feb 16, 2022 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca: 3 menit
Obat Penunda Haid yang Ampuh dengan Pil KB, Begini Cara Kerjanya

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Obat penunda haid dengan pil KB bermanfaat untuk wanita yang ingin beribadah, liburan, menikmati bulan madu, atau berprofesi sebagai atlet;
  • Prinsip penggunaan pil KB sebagai obat penunda haid adalah mencegah terjadinya pendarahan withdrawal dengan tidak minum pil yang pasif (plasebo);
  • Cara menunda haid dengan pil KB adalah minum pil aktif selama 6 minggu berturut-turut, lalu ambil pil yang tidak aktif dari paket kedua;
  • Sebelum menggunakan pil KB untuk menunda haid, pastikan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter;
  • Klik untuk membeli pil KB atau alat kontrasepsi dan obat hormon lainnya dari rumah Anda melalui HDmall. *Gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia dan bisa COD.

Ada saat-saat di mana wanita ingin menunda haid. Alasannya bermacam-macam, misalnya untuk kepentingan ibadah, pekerjaan, olahraga, hingga liburan. Nah, pil KB ternyata tidak hanya berfungsi untuk menunda kehamilan, tetapi juga bisa dijadikan sebagai obat penunda haid yang ampuh. Bagaimana cara kerjanya? Begini penjelasannya.

Cara kerja pil KB

Cara kerja pil KB dalam menunda haid atau kehamilan adalah dengan melalui beberapa mekanisme, terutama dengan menghentikan ovulasi. Kebanyakan pil KB yang tersedia saat ini merupakan pil KB kombinasi yang mengandung dua jenis hormon, yaitu estrogen dan progesteron dalam dosis rendah.

Keduanya menyerupai hormon estrogen dan progesteron asli dalam tubuh wanita. Kedua hormon inilah yang mengatur siklus menstruasi.

Secara khusus, estrogen sintetis dalam pil KB bekerja untuk:

  • Menghentikan kelenjar pituitari dari memproduksi hormon perangsang folikel (FSH) dan hormon luteinizing (LH) untuk mencegah ovulasi;
  • Mendukung lapisan rahim (endometrium) untuk mencegah terobosan perdarahan pada pertengahan siklus.

Sementara itu, progesteron sintetis dalam pil KB bekerja untuk:

  • Menghentikan kelenjar pituitari dari memproduksi LH untuk mencegah pelepasan telur;
  • Menjadikan lapisan rahim tidak bersahabat terhadap sel telur yang telah dibuahi;
  • Sebagian membatasi kemampuan sperma untuk membuahi sel telur;
  • Mengurangi lendir serviks untuk menghambat pergerakan sperma.

Cara kerja pil KB dalam menunda haid

Pil KB terdiri dari 2 jenis, yaitu pil KB kombinasi dan pil KB tunggal. Bedanya terletak pada kandungan di dalamnya.

Pil KB kombinasi mengandung preparat hormon estrogen dan progesteron, sedangkan pil KB tunggal yang hanya mengandung preparat hormon progesteron. Dalam satu kemasan biasanya berisi 28 pil yang terdiri dari 21 pil aktif yang mengandung hormon untuk menekan kesuburan dan 7 pil sisanya merupakan bahan tak aktif (plasebo). Hal ini biasanya ditandai dengan perbedaan warna pada pil plasebo. 

Pada pemakaian normal, 21 pil aktif diminum berturut-turut sampai 21 hari, selanjutnya minum 7 pil sisanya selama 7 hari. Perdarahan yang terjadi selama Anda minum pil tidak aktif adalah pendarahan withdrawal (akibat penurunan hormon secara drastis), yang terlihat seperti menstruasi.

Jika Anda tidak mengonsumsi pil yang pasif dan segera memulai paket pil aktif, maka Anda tidak akan mengalami pendarahan withdrawal (menstruasi). Nah, inilah prinsip penggunaan pil KB sebagai obat penunda haid.

Ingat, penggunaan pil KB memiliki risiko dan manfaatnya tersendiri. Oleh karena itu, sebelum mulai menggunakannya, pahami dulu dasar-dasarnya lalu konsultasikanlah pada dokter atau penyedia layanan kesehatan seperti rumah sakit atau puskesmas untuk menentukan pil KB yang tepat untuk Anda.

Apa manfaat menunda haid?

Selain menunda kehamilan, pil KB juga kerap digunakan untuk mengobati atau mencegah berbagai gejala menstruasi, terlebih bagi wanita yang mengalami kondisi sebagai berikut:

  • Memiliki cacat fisik atau mental yang menyulitkan penggunaan pembalut wanita atau tampon;
  • Memburuknya kondisi kesehatan karena endometriosis, anemia, asma, migrain, atau epilepsi ketika menstruasi;
  • Mengalami nyeri pada payudara atau perubahan suasana hati dalam 7-10 hari sebelum menstruasi;
  • Mengalami periode menstruasi yang berat, berkepanjangan, sering, dan menyakitkan.

Selain itu, obat penunda haid juga bermanfaat untuk wanita yang ingin beribadah (seperti naik haji atau puasa sebulan penuh), liburan, menikmati bulan madu, dan profesinya sebagai atlet yang mengharuskan kebugaran saat hari pertandingan.

Apakah menunda haid aman untuk semua wanita?

Sebelum menggunakan pil KB sebagai obat penunda haid, sebaiknya perhatikan dulu risiko efek sampingnya dan konsultasikan dulu ke dokter. Jika dokter sudah melihat kondisi kesehatan Anda dan menyatakan aman untuk minum pil KB, maka seharusnya tidak akan ada masalah yang timbul. Yang terpenting, minum pil KB dengan benar dan sesuai anjuran dokter.

Baca selengkapnya: Cara Benar Minum Pil KB

Cara minum pil KB sebagai obat penunda haid

Agar bisa digunakan sebagai obat penunda haid, penggunaan pil KB tidak sama dengan cara biasa. Berikut cara menunda haid dengan pil KB:

  • Minum pil aktif 6 minggu berturut-turut. Anda perlu menyediakan dua blister pil KB. Ambil pil aktif dari paket pertama (21 pil), buang sisa pil yang tidak aktif (jangan diminum). Setelah pil aktif blister pertama habis, lanjutkan dengan minum pil aktif dari blister kedua (21 pil) tanpa ada jeda hari. Pil diminum sehari sekali pada jam yang sama sehingga selama 6 minggu, berarti Anda menghabiskan 42 pil aktif. Selama enam minggu ini, Anda tidak haid karena sudah berhasil menundanya.
  • Ambil pil yang tidak aktif dari paket kedua. Bila Anda sudah minum semua pil aktif dari blister kedua selama 6 minggu (42 hari), maka selanjutnya adalah meminum pil sisa yang tidak aktif. Itupun jika Anda memutuskan agar haid kembali. Untuk mengurangi gejala withdrawal dan pendarahan yang tidak terjadwal, dokter mungkin menyarankan untuk minum pil tidak aktif hanya 3-4 hari, bukan 7 hari penuh

Memilih pil KB sebagai obat penunda haid dapat menjadi pilihan Anda. Namun, sebelum menggunakannya untuk menunda haid, pastikan Anda berkonsultasi dulu dengan dokter atau petugas medis lain.

Hal ini bertujuan agar Anda dapat memilih pil KB yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh. Perhatikan selalu aturan pakai dan efek sampingnya pada tubuh. Jika ada gejala-gejala yang parah, sebaiknya hentikan dulu pemakaiannya dan segera hubungi dokter.

Baca juga:


3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Menstrual manipulation: Options for suppressing the cycle | Cleveland Clinic Journal of Medicine. MDedge. (https://www.mdedge.com/ccjm/article/95313/womens-health/menstrual-manipulation-options-suppressing-cycle)
How to Delay Your Period Naturally: Does It Work?. Healthline. (https://www.healthline.com/health/how-to-delay-period-naturally)
How can I delay my period?. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/common-health-questions/travel-health/how-can-i-delay-my-period/)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app