Mengenal Penyakit Avascular Necrosis, Komplikasi Akibat Patah Tulang

Dipublish tanggal: Agu 11, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Waktu baca: 3 menit
Mengenal Penyakit Avascular Necrosis, Komplikasi Akibat Patah Tulang

Sesuai dengan namanya, avascular yang berarti tidak ada suplai darah dan necrosis yang berarti sel-sel yang mati, Avascular Necrosis (AVN) adalah suatu kondisi pada tulang yang ditandai dengan rusaknya sel-sel tulang akibat kekurangan suplai pembuluh darah. 

Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri pada persendian sendi, dan muncul paling sering pada pinggul.

AVN paling sering disebabkan oleh cedera. Tapi kondisi ini juga sering disebabkan oleh kerusakan jaringan tulang akibat terlalu banyak minum alkohol atau menggunakan kortikosteroid untuk mengatasi masalah kesehatan kronis.

Tanpa perawatan yang memadai, struktur tulang bisa rusak dan berkembang menjadi peradangan sendi kronis.Beberapa orang dengan AVN membutuhkan operasi penggantian sendi.

Penyebab dan Faktor Risiko terjadinya AVN

AVN paling sering disebabkan oleh fraktur tulang yang menyebabkan aliran darah ke tulang terhambat. Selain itu, faktor risiko dan penyebab AVN lainnya meliputi:

  • Terlalu banyak minum alkohol
  • Merokok
  • Mengkonsumsi kortikosteroid dosis tinggi untuk waktu yang lama, seperti prednison atau kortison, karena mereka dapat meningkatkan zat lemak (lipid) dalam darah, yang dapat menyumbat pembuluh darah arteri.
  • Penyakit anak-anak termasuk penyakit Legg-Calve Perthes

Tidak selalu jelas apa yang menyebabkan masalah dengan aliran darah ke tulang. Terkadang AVN terjadi pada orang sehat yang tidak mengalami kondisi apapun sebelumnya. Kondisi ini bisa muncul secara spontan, tanpa sebab yang jelas.

Gejala AVN

Tulang pinggul adalah sendi yang paling sering mengalami AVN. Selain itu, kondisi ini juga sering terjadi pada lutut. Pada kondisi yang jarang, AVN juga dapat mempengaruhi tulang pada beberapa bagian seperti :

  • bahu
  • pergelangan tangan
  • pergelangan kaki
  • tangan
  • kaki

Pada tahap awal, AVN mungkin tidak menimbulkan gejala apapun. Ketika sel-sel darah mati dan penyakit berkembang, gejala-gejala yang mungkin ditimbulkan dapat meliputi :

  • nyeri ringan atau berat di dalam atau di sekitar sendi yang terkena
  • nyeri pada pangkal paha yang menyebar ke lutut
  • rasa sakit saat memberikan beban pada pinggul atau lutut
  • nyeri sendi yang cukup parah sehingga mengurangi rentang gerak

Nyeri dapat meningkat secara drastis akibat patahan tulang kecil, yang disebut mikrofraktur. Kondisi ini dapat menyebabkan tulang runtuh, yang pada akhirnya, sendi dapat rusak dan mengalami peradangan sendi.

Bagaimana cara mencegah AVN

Anda mungkin dapat mencegah AVN dengan mengambil tindakan berikut:

  • Hindari minum terlalu banyak alkohol.
  • Hindari atau berhenti merokok.

Jika Anda membutuhkan kortikosteroid untuk menangani penyakit kronis, bicarakan dengan dokter Anda tentang dosis terkecil yang dapat Anda ambil untuk waktu yang paling singkat.

Bagaimana penanganan AVN?

Diagnosis

Pemeriksaan yang mungkin dibutuhkan untuk membantu dokter dalam menegakkan diagnosis AVN meliputi :

  • X-ray
  • MRI
  • CT scan
  • Pemindaian tulang, juga disebut pemindaian tulang nuklir atau skintigrafi tulang
  • Pemeriksaan fungsional tulang: Jika dokter Anda masih mencurigai Anda mengalami AVN meskipun pemeriksaan X-ray , MRI, dan CT- scan tulang semuanya menunjukan hasil yang normal, pemeriksaan fungsional tulang mungkin dibutuhkan.

Perawatan untuk AVN

Perawatan untuk AVN tergantung pada:

  • Usia
  • Penyebab AVN
  • Tulang mana yang mengalami kerusakan
  • Tingkat keparahan

Perawatan biasanya berubah seiring perkembangan penyakit - dari perawatan non-bedah untuk mengurangi rasa sakit dalam jangka pendek, hingga perawatan bedah untuk merekonstruksi jaringan yang mengalami kerusakan. 

Tujuan utama perawatan AVN adalah untuk:

  • mengobati penyebab yang mendasari terjadinya AVN
  • mengurangi rasa sakit
  • Memaksimalkan mobilitas
  • menghentikan kerusakan lebih lanjut pada sendi dan mencegah fraktur
  • menjaga kesehatan tulang dan sendi

Jika rasa sakit dan penggunaan sendi semakin memburuk, Anda mungkin perlu menjalani prosedur pembedahan untuk meringankan rasa sakit, mencegah tulang patah, dan menjaga kesehatan sendi. Konsultasikan dengan dokter mengenai opsi prosedur pembedahan yang mungkin perlu Anda jalani.

Kebanyakan orang dengan AVN pada akhirnya akan membutuhkan operasi. Dengan perawatan yang tepat, pada kebanyakan kasus, penderita AVN dapat menjalani kehidupan yang aktif. 

Penting untuk membatasi kegiatan dan mengikuti saran dokter untuk menjaga kesehatan sendi. 

Jika Anda mengalami osteoartritis pada sendi akibat AVN, Anda dapat menjalani sesi rehabilitasi medis dengan ahli terapi fisik untuk membantu meringankan gejala rasa sakit dan kekakuan.


7 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Patient fact sheet: Osteonecrosis. American College of Rheumatology. https://www.rheumatology.org/I-Am-A/Patient-Caregiver/Diseases-Conditions/Osteonecrosis.
Jones LC, et al. Osteonecrosis (avascular necrosis of bone). https://www.uptodate.com/contents/search.

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app