Efek Dari Masturbasi dan Cara Sehat Melakukannya

Dipublish tanggal: Feb 23, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 12, 2019 Waktu baca: 3 menit
Efek Dari Masturbasi dan Cara Sehat Melakukannya

Masturbasi atau yang dikenal dengan istilah onani adalah aktivitas menstimulasi diri Anda sendiri untukgt;dapatkan kesenangan seksual. Onani adalah perilaku yang secara biologis adalah normal dan dapat menyebabkan orgasme. 

Seringkali orgasme pertama seseorang berasal dari masturbasi. Walaupun orgasme bisa dikatakan sebagai suatu kebutuhan, tetapi,sayangnya hal-hal tentang masturbasi adalah hal yang jika dilakukan di beberapa negara khususnya Indonesia, adalah hal yang taboo karena menyalahi adat istiadat dan Agama. 

Sehingga dapat membuat orang yang melakukannya merasa malu untuk membicarakannya.

Beberapa pendapat mengatakan, Jika Anda tidak melukai diri sendiri atau orang lain, masturbasi benar-benar aman dan normal, karena secara biologis, masturbasi adalah kebutuhan seksual. 

Yang perlu Anda ingat adalah segala sesuatu yang berlebihan tidaklah baik. Begitu pula dengan masturbasi. 

Manfaat Masturbasi

Namun sesungguhnya ada beberapa manfaat yang dapat Anda dapat rasakan dari melakukan orgasme secara berkala, yaitu:

  • Orgasme bisa meredakan stres
  • Orgasme bisa membuat Anda lebih cenderung untuk tidak berselingkuh
  • Orgasme bisa membantu dengan insomnia
  • Orgasme membantu meringankan rasa sakit
  • Orgasme juga akan merangsang otak Anda
  • Orgasme bisa membuat Anda terlihat muda.

Namun dengan segala nilai positifnya, ada beberapa hal yang bisa merugikan jika Anda melakukan orgasme, termasuk:

  • Gangguan pada saraf parasimpatik bisa mempengaruhi kemampuan otak dalam merespons rangsang seksual. Akibatnya kemampuan ereksi melemah, bahkan dalam tingkat keparahan tertentu bisa menyebabkan impotensi yakni gangguan seksual yang menyebabkan penis tidak bisa berdiri sama sekali.
  • Kebocoran katup air mani. Masturbasi yang terlalu sering akan mengganggu saraf seperti gangguan pada kemampuan saluran air mani untuk membuka dan menutup pada waktu yag tepat. Akibatnya sperma dan air mani tidak hanya keluar saat ereksi, lendir-lendir tersebut bisa juga keluar sewaktu-waktu seperti ingus sekalipun penis sedang dalam kondisi lemas.
  • Kehilangan tenaga, nutrisi dan zat tubuh. Karena masturbasi mudah dilakukan, banyak yang melakukannya tanpa merasa bahwa mereka telah kehilangan banyak tenaga dan tidak perlu lama lagi menunggu hidup. Orang yang berlebihan melakukan masturbasi biasanya warna kulit mereka pudar, pendapatnya tidak jelas, kurang cita-cita dan selalu stress.

Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah apakah onani boleh untuk dilakukan? Jika boleh dilakukan, bagaimana cara dan kapan melakukannya agar Anda bisa mendapatkan benefit dari masturbasi tanpa mengalami efek yang merugikan dari masturbasi itu sendiri. Untuk lebih jelasnya, mari disimak artikel ini lebih lanjut. 

Jangan melakukan orgasme setiap hari

Seperti yang telah dibahas pada efek negatif dari mastrubasi, setiap kali masturbasi membutuhkan energi yang besar untuk memproduksi sel sperma, oleh karena itu, melakukan hal ini setiap hari dapat menyebabkan lemah letih lesu. 

Lakukanlah orgasme 1 minggu 1 kali, karena selain membantu menghilangkan stres, orgasme 1 minggu 1 kali juga tidak akan menguras tenaga Anda.

Perhatikan kebersihan

Tentu seringkali Anda melakukannya tanpa memikirkan apakah tangan atau alat-alat yang Anda gunakan bersih atau tidak. Melakukan masturbasi dengan sex toy yang terkontaminasi dengan penyakit menular seksual dapat membahayakan diri Anda. 

Begitu juga jika Anda tidak menjaga kebersihan tangan Anda. Selalu perhatikan kebersihan setiap kali Anda ingin melakukan masturbasi.

Gunakan alat yang wajar dan aman

Bagi wanita tentunya jika ingin melakukan masturbasi, ada baiknya jika melakukannya dengan bantuan lubricants atau pelumas, karena gerakan repetitif yang dilakukan selama proses ini dapat melukai alat kelamin.

Sebaliknya jika ingin melakukan masturbasi, ada baiknya untuk berpikir sebelum menggunakan alat-alat berbahaya. 

Pikirkan norma dan adat lingkungan dimana Anda tinggal

Walaupun seperti yang dikutip pada artikel ini bahwa masturbasi aman dilakukan, tetapi ada saatnya dimana kamu mengetahui batasan-batasan dengan tidak melakukan hal ini jika berada atau tinggal disuatu lingkungan tertentu. 

Anda tentu harus menghormati budaya dan adat yang Ada.

Orgasme dan Kehamilan 

Bagi sebagian besar wanita yang memiliki kehamilan normal, sehat, berhubungan seks dan mengalami orgasme (melalui seks atau stimulasi diri) keduanya aman.

Namun, ada beberapa kasus di mana seks dan orgasme selama kehamilan bisa berisiko. Misalnya, jika dokter memberi tahu Anda bahwa Anda berisiko mengalami pendarahan hebat, persalinan prematur, atau kegagalan kehamilan, keduanya sebaiknya dihindari. 

Faktor risiko lain termasuk mengalami keguguran sebelumnya atau bahkan memiliki riwayat hampir keguguran. Penting juga untuk diingat bahwa melakukan hubungan seksual atau memasukkan mainan seks ke dalam vagina setelah air pecah juga tidak disarankan, karena ini dapat menyebabkan infeksi.

Kami sarankan berkonsultasi dengan dokter Anda atau bidan Anda untuk mengetahui apakah ada sesuatu yang harus Anda khawatirkan tentang kehamilan Anda.

Sebagai orang yang sudah melewati masa pubertas, tentunya Anda mengetahui mana yang baik dan buruk bagi diri Anda sendiri. Janganlah melakukan sesuatu yang nantinya bisa memberikan dampak buruk yang bisa menyusahkan Anda. 

Walaupun masturbasi memberikan efek yang baik untuk kesehatan, tetapi ada beberapa efek negatif yang bisa Anda pertimbangkan agar Anda melakukannya sesuai dengan batasan-batasan yang ada pada diri Anda maupun lingkungan.


26 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Masturbation Side Effects and Benefits. Healthline. (https://www.healthline.com/health/masturbation-side-effects)
How to stop masturbating: 6 tips and tricks. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/325743.php)
Masturbation side effects: Myths and facts. Medical News Today. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/320265.php)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app