HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

Atrial Premature Complexes - Tanda, Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

Dipublish tanggal: Apr 29, 2019 Update terakhir: Nov 6, 2020 Waktu baca: 4 menit

Atrial premature complexes (APCs) adalah jenis dari aritmia jantung yang ditandai dengan denyut jantung prematur yang berasal dari atrium. Nama lain untuk Atrial premature complexes adalah kontraksi atrium prematur. 

Salah satu gejala APC yang paling umum adalah jantung berdebar atau kesadaran yang tidak biasa terhadap detak jantung . Palpitasi adalah detak jantung yang berdetak sangat cepat, sangat lambat, atau waktunya tidak teratur. APC terjadi ketika detak jantung terjadi di awal siklus jantung. 

Nama lain untuk kondisi ini adalah irama jantung yang prematur.

APC menghasilkan perasaan bahwa jantung berdegup kencang atau detak jantung Anda berhenti sebentar. Detak jantung prematur sering terjadi, dan biasanya tidak berbahaya. Kasus APC jarang dapat mengindikasikan suatu kondisi jantung yang serius seperti aritmia yang mengancam jiwa.

Ketika detak yang prematur terjadi di bilik atas jantung, kondisi tersebut dikenal sebagai kompleks atau kontraksi atrium . Denyut yang prematur juga dapat terjadi di bilik bawah jantung yang dikenal sebagai kompleks atau kontraksi ventrikel.

Penyebab Atrial Premature Complexes

Penyebab detak jantung yang prematur umumnya masih tidak diketahui. Kebanyakan orang yang menderita APC tidak memiliki penyakit jantung. Salah satu dari hal-hal berikut ini dapat menyebabkan detak jantung prematur lebih sering terjadi, hal tersebut dapat berupa:

Terkadang, denyut jantung yang prematur juga disebabkan oleh cedera pada jantung atau penyakit jantung yang mendasarinya. Jika tiba-tiba Anda mulai merasakan detak jantung Anda terasa berbeda, Anda harus meminta dokter untuk memeriksa Anda dan menyingkirkan masalah yang mendasarinya.

Tanda dan gejala Atrial Premature Complexes

Kebanyakan orang mengalami APC tanpa gejala. Anda mungkin memiliki denyut jantung yang prematur tanpa pernah menyadarinya. Jika Anda dapat merasakan denyut jantung Anda berdetak, Anda mungkin dapat merasakan beberapa hal-hal sebagai berikut :

  • Jantung yang seolah-olah berdetak kencang
  • Detak jantung terasa intens atau lebih kuat sementara

Gejala-gejala berikut dapat terjadi bersamaan dengan APC. Semua ini dapat menunjukkan bahwa Anda mungkin memiliki kondisi jantung yang lebih serius. Segera mencari pertolongan medis jika Anda mengalami:

  • Denyut jantung yang sangat cepat atau lambat, disertai pingsan atau pusing
  • Berkeringat atau pucat saat Anda merasakan denyut jantung Anda berubah
  • Nyeri dada
  • Kesulitan bernafas
  • Nadi saat istirahat yang lebih dari 100 denyut per menit

APC terkadang bisa menjadi gejala kondisi yang lebih serius. Jika Anda melihat jantung Anda berdetak kencang, atau berdebar-debar bersamaan dengan gejala-gejala lainnya, segera dapatkan pertolongan medis.

Kemungkinan kondisi yang mendasarinya dapat meliputi:

Cara mencegah terjadinya Atrial Premature Complexes

Anda dapat mencegah terjadinya atrial premature complexes yang tidak berbahaya dengan cara sebagai berikut:

  • Menghindari zat-zat seperti narkoba, tembakau, alkohol, dan kafein.
  • Cobalah untuk berlatih latihan kardiovaskular secara teratur.
  • Kurangi tingkat stress Anda atau diskusikan penggunaan obat anti-kecemasan dengan dokter .
  • Jika Anda kelebihan berat badan, cobalah mengikuti program penurunan berat badan yang sehat untuk jantung.

Cara mengobati Atrial Premature Complexes

Diagnosa

Dokter mungkin akan terlebih dahulu mengajukan beberapa pertanyaan jika Anda mengalami detak jantung yang berdebar-debar. Dokter mungkin bertanya kepada Anda apa yang Anda lakukan saat pertama kali melihat gejalanya. Dokter juga akan bertanya tentang riwayat kesehatan Anda.

Dokter Anda akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari indikator masalah yang mendasarinya dan untuk memantau fungsi jantung Anda. Prosedur yang mungkin dilakukan termasuk mendengarkan detak jantung, tes darah untuk pemeriksaan kimia darah dan kadar kolesterol, dan memeriksa tekanan darah Anda.

Dokter akan memantau detak jantung Anda jika pada pemeriksaan menunjukkan adanya masalah yang mendasar dengan jantung Anda yang memicu terjadinya APC. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan elektrokardiogram (EKG). 

EKG adalah tes yang mencatat aktivitas listrik jantung, baik selama aktivitas normal atau selama berolahraga.

Anda mungkin juga perlu memakai monitor selama 24 hingga 48 jam atau ketika gejala muncul. Anda mengenakan monitor tersebut dibawah pakaian Anda, dan membiarkan alat tersebut merekam irama jantung saat Anda melakukan aktivitas normal.

Pengobatan

Anda harus mencari pengobatan, kapan saja Anda melihat perubahan dalam detak jantung Anda. Sebagian besar kasus APC tidak memerlukan pengobatan di luar pemeriksaan awal. 

Jika dokter menentukan APC Anda tidak berbahaya, Anda mungkin tidak perlu mengunjungi dokter jika Anda mengalaminya lagi, kecuali kondisi tersebut sering terjadi, disertai dengan gejala lain.

Jika dokter Anda mendiagnosis APC Anda sebagai berbahaya, pengobatan biasanya dilakukan untuk mengatasi kondisi yang dapat memicu denyut jantung yang prematur. Dokter akan merekomendasikan pengobatan khusus berdasarkan hasil pemeriksaan Anda.

Terkadang, APC yang tidak berbahaya sering terjadi sehingga dapat mengganggu kehidupan sehari-hari. Dokter mungkin akan meresepkan obat seperti beta blocker, atau obat yang digunakan untuk mengobati kasus aritmia. Obat-obatan tersebut biasanya dapat menekan kontraksi.


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi awal mengenai kondisi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Pertanyaan dan jawaban lain tentang kondisi ini
Buka di app