Alpha Alanine: Informasi Manfaat dan Cara Kerja

Dipublish tanggal: Mei 9, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 2 menit

Alpha Alanine merpakan komponen asam amino yang digunakan dalam proses synthesis protein dan gluconeogenesis. Alpha Alanine dapat Anda temukan dalam makanan sehari-hari yang mengandung protein, konversi dari asam amino lainnya, dan metabolisme dari glukosa melalui pyruvate.

Komponen ini muncul secara natural didalam tubuh manusia dan juga dapat ditemukan diberbagai makanan seperti telur, gelatin, produk kedelai, ikan, dan daging.

Anda dapat mengenali Alpha Alanine melalui nama lainnya yaitu L-Alpha-Alanine yang berarti left-handed chemical dari molekul Alpha Alanine.

Berikut merupakan daftar nama lain dari suplemen ini :

2-aminopropionic Acid, Acide Alpha-aminopropionique, Acide Aminé Alanine, Acide Aminé Non Essentiel, Ala, Alanine Amino Acid, Alfa-alanina, Alpha-aminopropionic Acid, D-alanine, D-alpha-alanine, DL-alanine, L-alanine, L-alpha-alanine, L-alpha-aminopropionic Acid, Non-essential Amino Acid

Manfaat penggunaan Alpha Alanine

Mengkonsumi Alpha Alanine sebagai sarana pengobatan alternatif pastilah memiliki manfaat bagi tubuh Anda. Suplemen ini dikenal karena fungsinya dalam menangani gula darah rendah dan Diarrhea related dehydration.

Ada beberapa manfaat lain juga yang dapat diperoleh seperti menangani :

  1. Penyakit Liver
  2. Glycogen storage disease
  3. Diabetes
  4. Urea Cycle disorder
  5. Kecapean
  6. Stress

Alpha Alanine juga dipercaya untuk dapat menjadi solusi natural bagi Anda yang ingin meningkatkan level glukosa tubuh.

Dosis penggunaan Alpha Alanine

Dalam menentukan dosis yang paling tepat bagi penggunaan Alpha Alanine, diperlukan pertimbangan dari beberapa faktor seperti umur, kesehatan, dan kondisi lain yang dimiliki oleh tubuh Anda.

Dosis yang dapat kami berikan, bergantung mengenai bagaimana suplemen ini digunakan.

  1. Insulin-induced hypoglcemia pada orang-orang dengan diabetes tipe 1 : 1 Dosis obat telan berisi 20-40 gram Alpha Alanine
  2. Mencegah nocturnal hypoglycemia : 40 gram Alpha Alanin diminum sebagai suplemen sebelum tidur bersamaan dengan 10 gram glukosa
  3. Schizophrenia : 100 miligram perhari D-Alanine selama 6 minggu

Perlu diingat bahwa penggunaan suplemen belum tentu aman. Oleh karena itu mintalah saran dari dokter maupun perawat disekitar Anda sebagai panduan profesional dalam mengkonsumsi suplemen ini.

Hindari penggunaan Alpha Alanine kepada anak, ibu hamil, dan juga ibu yang sedang dalam tahap menyusui buah hatinya. Karena belum ada bukti penelitian lebih lanjut tentang efeknya terhadap mereka.

Jika Anda menemukan suplemen ini, pastikan untuk membaca panduan dalam mengkonsumsinya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Efek samping penggunaan Alpha Alanine

Alpha Alanine jika digunakan secara tepat dan melalui pengawasan medis yang benar tentu saja akan memberi efek baik bagi tubuh Anda. Meskipun begitu, tetap ada efek samping yang dapat terjadi akibat satu alasan atau lain.

Suplemen ini dapat meningkatkan level gula darah bagi Anda yang memiliki diabetes, oleh karena itu awasi level gula darah Anda sebelum mengkonsumsi suplemen ini.

Perhatian dan peringatan

Perlu Anda ingat kembali bahwa penggunaan suplemen ini tanpa pengawasan profesional dapat membawa efek buruk terhadap kondisi tubuh Anda. Oleh karena itu, carilah ahli maupun profesionnal sebagai pembimbing dalam pengkonsumsian suplemen ini.

Gunakan produk-produk yang mengandung Alpha Alanine secara bijak, dan pertimbangkanlah efek samping yang dapat terjadi.

Serta setelah penggunaan dari suplemen Alpha Alanine, jika terjadi perburukan kondisi dari penyakit yang Anda alami. Segera konsultasikan kembali dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih lanjut. Semoga bermanfaat.


4 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Accumulation of α-Alanine and of Pyruvate in Diphtherial Culture Filtrate and its Relation to Iron Deficiency of Medium. SAO/NASA Astrophysics Data System. (https://ui.adsabs.harvard.edu/abs/1958Natur.181..272Y/abstract)
Alanine - C3H7NO2. U.S. National Library of Medicine National Center for Biotechnology Information. (https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Alanine)
L-Alanine - C3H7NO2. U.S. National Library of Medicine National Center for Biotechnology Information. (https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/L-Alanine)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app