Sebelum perawatan gigi dimulai, Anda mungkin akan diminta untuk melakukan radiografi atau rontgen gigi terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk memperjelas adanya masalah pada gigi dan mulut, misalnya gigi berlubang, kerusakan gigi, hingga impaksi. Lalu, apakah ada persiapan khusus yang harus dilakukan sebelum rontgen gigi?
Apa itu rontgen gigi?
Rontgen gigi adalah prosedur medis yang dilakukan untuk melihat bagian dalam mulut, termasuk gigi dan gusi. Teknik ini menggunakan radiasi sinar-X tingkat rendah sehingga tergolong aman, baik untuk orang dewasa, anak-anak, bahkan ibu hamil.
Booking Klinik Rontgen Gigi via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket rontgen gigi hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Selain itu, masih ada banyak manfaat rontgen gigi yakni:
- Menemukan masalah pada gigi, tulang, dan jaringan halus pembentuk gigi.
- Melihat keparahan gigi berlubang atau pembusukan di antara gigi.
- Melihat perubahan pada tulang atau saluran akar akibat infeksi.
- Mendeteksi adanya tumor, kista, atau abses di dalam mulut.
- Sebagai pemeriksaan pendukung sebelum menjalani perawatan gigi, misalnya pasang behel, gigi palsu, tambal gigi, atau implan gigi.
Ada 2 tipe rontgen gigi, yaitu intraoral (pencitraan diambil dari dalam mulut) dan ekstraoral (dari luar mulut). Setiap jenis rontgen memberikan sudut pandang dan gambaran yang berbeda-beda pada kondisi gigi dan mulut Anda.
Tanyakan lebih lanjut pada dokter mengenai jenis rontgen gigi yang tepat dan sesuai kebutuhan Anda.
Baca selengkapnya: Apakah Semua Perawatan Gigi Membutuhkan Rontgen Gigi?
Persiapan sebelum rontgen gigi
Pada dasarnya, rontgen gigi tidak memerlukan persiapan khusus. Namun, hal utama yang harus dilakukan adalah menyikat gigi sebelum rontgen, supaya kondisi gigi dan mulut Anda tetap bersih.
Baca juga: 7 Langkah Menyikat Gigi yang Baik dan Benar
Booking Klinik Rontgen Gigi via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket rontgen gigi hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Lepaskan semua aksesoris yang menempel pada tubuh. Mulai dari kacamata, jam tangan, perhiasan, atau benda-benda lain yang mengandung logam.
Begitu juga bila Anda memiliki tambal gigi berbahan amalgam atau pakai gigi palsu, segera beri tahukan dokter gigi. Benda-benda logam dapat menghalangi sinar X untuk menembus ke dalam tubuh.
Setelah itu, Anda akan diminta duduk di kursi dengan memakai kerah tiroid dan apron khusus yang terbuat dari timah. Apron ini akan menutupi dada, perut, dan panggul sehingga bagian-bagian tubuh tersebut tidak akan terkena paparan radiasi.
Perlu dicatat bahwa meskipun memiliki risiko radiasi, sinar-X dalam rontgen gigi ini tergolong rendah. Oleh karena itu, prosedur ini cenderung aman untuk anak-anak dan orang dewasa.
Sedangkan bagi Anda yang sedang hamil atau merencanakan kehamilan, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter kandungan dan dokter gigi. Meskipun kadar radiasinya rendah, hal ini dikhawatirkan dapat mengganggu perkembangan janin dalam kandungan.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Membersihkan Karang Gigi (Scaling)?
Booking Klinik Rontgen Gigi via HonestDocs
Dapatkan diskon hingga 70% paket rontgen gigi hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!
Proses rontgen gigi
Proses rontgen gigi tergantung dari jenis radiografi mana yang Anda pilih. Ada intraoral rontgen yang mengambil gambar lewat dalam mulut, ada juga ekstraoral rontgen yang pencitraannya dilakukan di luar mulut.
Pada rontgen jenis intraoral, Anda akan diminta untuk menggigit potongan kardus atau plastik yang mengandung film X-ray di dalamnya. Hal ini bisa dilakukan beberapa kali sampai dokter mendapatkan gambar keseluruhan gigi.
Sedangkan bila Anda menjalani ekstraoral rontgen, contohnya panoramik, mesin sinar-X akan diposisikan di samping kepala Anda. Mesin tersebut akan berputar dengan gerakan setengah lingkaran sambil merekam gambar mulut Anda dari luar.
Beberapa klinik gigi memiliki ruangan radiografi terpisah. Namun, ada juga yang melakukan rontgen gigi di ruangan yang sama dengan tindakan lainnya.
Tak perlu waktu lama untuk melakukan rontgen gigi, biasanya hanya sekitar 10-15 menit saja. Setelah pemeriksaan selesai, Anda dapat melepaskan apron khusus tadi dan menunggu hasil pemindaian.
Yang harus dilakukan setelah rontgen gigi
Setelah rontgen gigi selesai dilakukan, dokter akan memeriksa hasil pemindaian Anda dan melihat kemungkinan adanya abnormalitas pada gigi atau mulut.
Bila tidak ada masalah pada gigi dan mulut, maka Anda bisa langsung pulang dan melanjutkan aktivitas seperti biasanya. Sebaliknya, jika ditemukan adanya gigi berlubang atau kerusakan gigi pada hasil rontgen gigi, maka dokter akan mendiskusikan perawatan lanjutan untuk Anda.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
