Otilon Tetes Telinga: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Feb 14, 2019 Update terakhir: Okt 24, 2020 Waktu baca: 2 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Otilon Tetes Telinga digunakan untuk mengobati radang pada telinga dan otitis eksterna yang disebabkan oleh infeksi bakteri;
  • Otilon Tetes Telinga mengandung kortikosteroid fludrocortisone,  antibiotik neomycin polymixin yang dikombinasikan dengan lidocaine, obat yang bisa digunakan untuk anestesi lokal;
  • Otilon Tetes Telinga tidak boleh digunakan pada bayi prematur dan bayi baru lahir;
  • Konsultasikan dengan dokter jika Anda dalam keadaan hamil dan menyusui atau sedang merencanakan kehamilan saat harus menggunakan Otilon Tetes Telinga;
  • Klik untuk membeli Otilon Tetes Telinga dan obat telinga lainnya dari rumah Anda melalui HDMall. Gratis ongkos kirim ke seluruh Indonesia dan bisa COD;
  • Gunakan fitur chat untuk berbicara dengan apoteker kami seputar obat dan pemeriksaan kesehatan yang Anda butuhkan.

Mengenai obat

Otilon Tetes Telinga digunakan untuk mengobati radang pada telinga dan otitis eksterna yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Otilon Tetes Telinga mengandung kortikosteroid fludrocortisone,  antibiotik neomycin polymixin yang dikombinasikan dengan lidocaine, obat yang bisa digunakan untuk anestesi lokal. 

Golongan

Obat keras, harus dengan resep dokter.

Kemasan

Otilon Tetes Telinga dipasarkan dengan kemasan botol 8 ml tetes telinga.

Kandungan

Setiap 1 mililiter Otilon Tetes Telinga mengandung zat aktif (nama generik):

  • Fludrocortisone acetate 1 mg;
  • Neomycin sulphate 5 mg;
  • Polymixin B sulphate 10.000 IU;
  • Lidocaine HCl 40 mg.

Sekilas tentang zat aktif (nama generik)

Neomycin adalah antibiotik golongan aminoglikosida yang digunakan untuk mengobati infeksi-infeksi yang disebabkan terutama oleh bakteri gram negatif. Neomycin bekerja dengan cara mengikat secara reversibel terhadap sub unit 30s dari ribosom bakteri sehingga menghambat sintesa protein yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan bakteri itu. Neomycin lebih banyak digunakan dalam sediaan seperti cream atau salep untuk mengobati infeksi pada kulit dan mukosa.

Fludrocortison (9α-fluorocortisol atau 9α-fluorohydrocortisone) adalah obat yang termasuk kortikosteroid sintetik. Obat ini digunakan untuk mengatasi kondisi insufisiensi adrenal, misalnya penyakit addison. Fludrocortison juga digunakan untuk mengobati kondisi intoleransi ortostatik dan postural sindrom ortostatik takikardia (POTS).

Lidocaine adalah obat yang termasuk anestesi. Obat ini bisa digunakan untuk anestesi topikal dalam pengobatan pruritus dan mengobati takikardia ventrikel, blok saraf, dan kegunaan anestesi lainnya.

Polymixin B adalah antibiotik yang aktif terhadap bakteri gram negatif maupun gram positif. Antibiotik ini bekerja dengan cara mengikat membran sel dan mengubah strukturnya sehingga menyebabkan membran sel menjadi lebih permeabel.

Manfaat

Indikasi

Kegunaan Otilon Tetes Telinga adalah:

  • Untuk mengobati otitis eksterna akut dan kronis yang disebabkan oleh infeksi bakteri yang peka terhadap neomycin dan polymixin;
  • Untuk mengobati radang pada telinga bagian luar.

Kontraindikasi

Efek samping

Berikut adalah beberapa efek samping Otilon Tetes Telinga yang mungkin terjadi:

  • Pada penggunaan jangka panjang bisa menyebabkan rasa gatal, iritasi, kering, dan infeksi sekunder;
  • Pada beberapa orang yang peka terkadang menimbulkan reaksi alergi atau hipersensitif.

Dosis dan petunjuk penggunaan

Dosis

Otilon Tetes Telinga diberikan dengan dosis berikut:

  • Teteskan 4-5 tetes, 2-4 x sehari.

Penggunaan oleh wanita hamil

Badan Pengawas Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat (FDA) mengategorikan neomycin dalam kategori D dengan penjelasan sebagai berikut:

Terbukti berisiko terhadap janin manusia berdasarkan bukti-bukti empiris yang didapatkan dari investigasi, pengalaman marketing dan  studi terhadap manusia. Namun, obat ini bisa diberikan jika manfaat yang diperoleh dipandang lebih tinggi dari risiko yang mungkin terjadi.

Antibiotik golongan aminoglikosida mampu melewati plasenta. Bukti empiris bahwa obat ini memiliki efek buruk terhadap janin manusia harus menjadi peringatan serius bagi pasien yang sedang hamil atau yang berencana untuk hamil.

Perhatian

Hal-hal yang harus diperhatikan selama menggunakan obat ini adalah:

  • Jangan digunakan untuk mata;
  • Penggunaan antibiotik dapat menyebabkan superinfeksi atau pertumbuhan organisme patogen lain yang tidak peka, terutama jamur. Jika terjadi, penanganan yang tepat harus dilakukan dengan pengawasan dokter.

37 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app