Puting Lecet Saat Menyusui? Atasi dengan 5 Bahan Alami Ini

Dipublish tanggal: Sep 5, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Okt 16, 2019 Waktu baca: 3 menit
Puting Lecet Saat Menyusui? Atasi dengan 5 Bahan Alami Ini

Momen menyusui yang semula menyenangkan bisa berubah jadi penuh tantangan ketika mengalami puting lecet. Rasanya tak lain berupa nyeri, perih, hingga membuat aktivitas menyusui jadi momen paling dihindari. Padahal apa pun kondisinya, Anda harus tetap menyusui si kecil setiap hari. Lantas, adakah bahan alami yang dapat mengatasi puting lecet saat menyusui? Berikut daftarnya untuk Anda.

Apa penyebab puting lecet saat menyusui?

Puting lecet sudah pasti pernah dialami oleh hampir semua ibu menyusui, terlebih bagi ibu baru. Posisi menyusui yang salah menjadi penyebab puting lecet saat menyusui paling umum.

Baca Selengkapnya: Tips Menyusui yang Benar untuk Ibu Baru

Menyusui merupakan sebuah keterampilan yang muncul secara alamiah pada ibu dan bayi. Walau lama-lama bisa sendiri, kadang tetap dibutuhkan sedikit latihan untuk memposisikan puting tepat di mulut bayi, sehingga bayi dapat menyusu dengan baik.

Semestinya, puting dan seluruh areola harus masuk ke dalam mulut bayi agar aliran ASInya dapat mengalir secara maksimal. Namun jika posisinya salah, bayi hanya akan melekatkan mulut pada area sekitar puting sehingga memicu puting lecet.

Beberapa hal yang juga bisa jadi penyebab puting lecet saat menyusui adalah:

  • Masalah pada bayi, misalnya tongue-tie atau langit-langit tinggi.
  • Bayi bingung puting
  • Bayi menyusu terlalu kuat
  • Buru-buru melepaskan payudara dari mulut bayi saat selesai menyusui
  • Payudara bengkak, sehingga puting ikut terasa nyeri dan lecet
  • Menggunakan bra yang terlalu sempit dan menekan puting

Baca Juga: Salah Pilih Ukuran Bra Bisa Menimbulkan 6 Bahaya Ini

Cara mengatasi puting lecet secara alami

Masalah puting lecet semestinya tidak menjadi alasan bagi Anda untuk berhenti menyusui. Pasalnya, ASI merupakan satu-satunya nutrisi terbaik untuk bayi sejak lahir sampai usia 6 bulan. Bahkan sebaiknya diteruskan hingga anak berusia 2 tahun.

Solusi utamanya, Anda bisa menyusui si kecil dengan salah satu payudara yang putingnya tidak lecet. Secara bersamaan juga mengatasi puting lecet dengan cara alami berikut ini:

1. ASI

Ya, ASI Anda sendiri ternyata juga bisa membantu menyembuhkan puting lecet, lho! Hal ini karena ASI memiliki sifat antibakteri yang dapat melembapkan sekaligus mempercepat penyembuhan pada puting.

Pastikan Anda sudah mencuci tangan terlebih dahulu sebelum melakukan metode ini. Setelah itu, ambil sedikit ASI dan oleskan pada permukaan puting yang sakit.

Biarkan ASI mengering sebelum ditutup kembali dengan bra. Lakukan secara rutin sampai rasa nyeri pada puting berkurang.

2. Kompres hangat

Sensasi hangat dari kompresan juga dapat membantu menenangkan puting yang nyeri dan lecet akibat menyusui. Begini cara mengatasi puting lecet setelah menyusui dengan menggunakan kompres hangat:

  • Siapkan waslap bersih, lalu rendam dalam air hangat
  • Peras untuk membuang kelebihan air
  • Tempelkan waslap hangat tadi ke puting dan payudara selama beberapa menit
  • Ulangi beberapa kali, lalu keringkan area payudara

3. Air garam

Selain dengan air hangat, Anda juga dapat memanfaatkan air garam. Larutan air garam dapat membantu melembapkan kulit dan mempercepat penyembuhan puting lecet.

Caranya:

  • Campur 1/2 sendok teh (sdt) garam dan 240 mililiter (ml) air di dalam mangkuk kecil
  • Rendam puting susu ke dalam mangkuk berisi larutan air garam selama 1 menit setelah menyusui
  • Bisa juga dengan memasukkan larutan air garam ke dalam botol semprot, lalu tinggal semprotkan ke area puting yang lecet
  • Tepuk-tepuk sampai kering

Selalu gunakan larutan air garam yang baru setiap hari untuk mencegah kontaminasi bakteri. Pastikan untuk selalu membersihkan puting sebelum menyusui agar tidak ada sisa-sisa rasa garam yang menempel.

4. Minyak zaitun

Minyak zaitun dapat digunakan untuk membantu meringankan rasa perih dan nyeri pada puting lecet. Begini cara mengatasi puting lecet dengan minyak zaitun:

  • Campurkan setetes tea tree oil dan 1 sendok makan (sdm) minyak zaitun ke dalam segelas air suhu suam-suam kuku. Aduk hingga rata.
  • Celupkan kapas ke dalam larutan, lalu tap-tap ke area puting.
  • Biarkan kering dengan sendirinya.
  • Bilas dengan air dan keringkan.

5. Cuka apel

Cuka apel terbukti dapat membantu membilas bakteri sekaligus menjaga puting tetap terlindungi dari infeksi. Tak hanya itu, cuka sari apel juga dapat menjaga area puting tetap lembap dan bersih.

Berikut cara menggunakan apel untuk mengatasi puting lecet saat menyusui:

  • Campur 1 sdm cuka apel ke dalam segelas air.
  • Selesai menyusui, celupkan kapas ke dalam larutan dan peras untuk membuang kelebihan air.
  • Tap-tap ke area puting dan areola.
  • Bilas dengan air dan keringkan.

Setelah masalah puting lecet terselesaikan, selamat kembali mengASIhi buah hati tercinta!

Baca Selengkapnya: Cara Mengatasi Puting Lecet Saat Menyusui dan Mencegahnya


5 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Sore or cracked nipples when breastfeeding. NHS (National Health Service). (https://www.nhs.uk/conditions/pregnancy-and-baby/sore-cracked-nipples-breastfeeding/)
How to Treat Nipple Blebs While Breastfeeding. Verywell Family. (https://www.verywellfamily.com/blebs-and-breastfeeding-431579)
11 Tips for Breastfeeding With a Blister on Your Breast. Verywell Family. (https://www.verywellfamily.com/tips-breastfeeding-with-blister-on-breast-431884)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app