Ketahui Apa Penyebab Bayi Anda Suka Sulit Tidur?

Dipublish tanggal: Feb 27, 2019 Update terakhir: Okt 12, 2020 Tinjau pada Jul 26, 2019 Waktu baca: 2 menit
Ketahui Apa Penyebab Bayi Anda Suka Sulit Tidur?

Bagi para orang tua baru atau newbie, tentunya belum mengetahui pasti jam-jam tidur si kecil. Ya, bayi memang terkadang memiliki jam tidur yang tidak tentu dan memusingkan para orang tua yang baru mulai merawat bayi pertama mereka. 

Waktu tidur manusia memang identik dengan malam hari namun untuk bayi, waktu tidurnya tidak selalu di malam hari, ada kalanya bayi justru lebih aktif di malam hari dan cenderung mengajak orang tuanya untuk begadang menemani si bayi yang sedang aktif. 

Iklan dari HonestDocs
Dermal Fillers Treatment di Reface Clinic

Dermal Filler merupakan perawatan wajah yang berfungsi untuk memperbaiki area tertentu yang memang diperlukan. Misalnya, untuk membantu mengatasi kerutan, garis halus atau cekungan yang disebabkan penuaan, meratakan tekstur dan menghaluskan kulit, hingga menghilangkan bekas luka. Perawatan wajah ini dilakukan dengan menyuntikan cairan seperti asam hialuronat atau kolagen, maupun zat sintesis kebagian wajah yang bermasalah, Contohnya pipi,hidung,bibir,rahang,dagu,area sekitar muka, dan lainnya. Perawatan dermal filler akan menjadikan wajah menjadi lebih berisi sehingga keriput atau garis-garis halus jadi tersamarkan.

Namun tahukah Anda bahwa ternyata ada sebagian bayi yang memang mengalami kesulitan untuk tertidur sehingga membuat para orang tua merasa khawatir ? Bayi yang susah tidur ini tentu saja disebabkan oleh beberapa faktor yang kadang orang tua malah tidak sadar. 

Yuk disini kita akah bahas lebih lanjut faktor yang menyebabkan si kecil susah tidur dan bagaimana cara mengatasinya.

Beberapa Faktor Penyebab Bayi Sulit Tertidur

  • Bayi merasa Haus dan Lapar
    Seperti layaknya orang dewasa yang akan sulit tidur disaat perutnya ‘kruyukan’ atau kelaparan, begitupun dengan bayi. Bayi tentunya akan lebih nyenyak tidur jika perutnya kenyang. Susah tidur yang dialami bayi bisa jadi disebabkan oleh rasa lapar dan haus sehingga membuatnya sulit untuk memejamkan mata. Untuk mengantisipasinya, pastikan para orang tua jangan sampai terlambat dalam memberikan makan untuk bayi.
  • Popok Bayi yang Basah dan Tidak Diganti
    Popok yang basah dan lembab yang tidak lekas diganti tentunya akan membuat bayi merasa kurang nyaman. Hal ini umumnya terjadi ketika orang tua lupa untuk mengganti popok ketika sudah memasuki waktu tidur si bayi.

    Walaupun bayi sudah ngantuk, tapi mereka justru tidak nyaman dengan popoknya yang basah dan tidak segera diganti. Ketika bayi sudah memasuki jam-jam tidur atau terlihat sudah sangat mengantuk, maka periksalah popok atau pakaiannya, jika sudah bersih akan membantu bayi tertidur lelap dengan cepat.
  • Bahan Pakaian Bayi yang Kurang Nyaman
    Ternyata pakaian yang tidak nyaman juga membuat bayi sulit tidur pada malam hari. Sebaiknya para orang tua bisa memilih jenis kain yang lembut dan menyerap keringat sehingga bayi merasa nyaman ketika memakainya.

    Pakaian yang tidak nyaman dipakai seringkali membuat bayi tidak bisa tidur dan rewel. Jenis pakaian yang tidak menyerap keringat juga akan menyebabkan biang keringat pada bayi.
  • Hidung Tersumbat
    Kondisi ini bisa terjadi ketika si bayi menangis tersedu-sedu atau sedang dalam keadaan flu atau pilek. Sebenarnya kondisi ini merupakan pertanda perlawanan tubuh bayi terhadap kuman. Namun, kondisi ini bisa mengganggu apabila lendir di hidung bayi terlalu banyak sehingga membuatnya kesulitan bernapas

Cara Mengatasi Gangguan Sulit Tidur seperti Diatas

  • Berikan asupan makanan yang cukup pada bayi. Asupan makanan bayi tentunya tergantung usia si bayi, bayi yang baru lahir sampai berumur 6 bulan tentunya hanya mengkonsumsi ASI. Pastikan bayimu meminum ASI yang cukup sebelum ia tidur sehingga bayi tidak merasa kelaparan ketika ingin tidur.
  • Perhatikan seluruh kebersihan si bayi, terutama bagian popok atau pampers bayi. Segeralah mengganti popok dan pampersnya begitu bayi sudah BAB atau buang air kecil. Bila bayi berkeringat, segeralah juga mengelap badan si bayi dengan handuk dan mengganti baju si bayi.
  • Bila hidung bayi tersumbat oleh lendir atau ingus, sebagai orang tua, Anda harus cepat membuang ingus tersebut dari hidung si bayi. Misalnya dengan mengisap ingus bayi menggunakan pipet serta memberinya uap air hangat.

Semoga artikel ini membantu para orang tua untuk mengatasi bayinya yang kesulitan tidur. Ingat, cari tahu dulu penyebabnya sehingga Anda bisa tahu cara mengatasi kesulitan tidur pada bayi secara tepat sasaran.

3 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Newborn Not Sleeping: Tips and Tricks. Healthline. (https://www.healthline.com/health/parenting/newborn-not-sleeping)
Helping baby sleep through the night. Mayo Clinic. (http://www.mayoclinic.com/health/baby-sleep/FL00118)
Tips to Get Your Baby to Sleep Through the Night. WebMD. (https://www.webmd.com/parenting/baby/nighttime)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app