Meski Mirip, Kenali 6 Bentuk dan Jenis Kutil Pada Tubuh

Dipublish tanggal: Nov 6, 2019 Update terakhir: Des 17, 2021 Waktu baca: 2 menit
Meski Mirip, Kenali 6 Bentuk dan Jenis Kutil Pada Tubuh

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Kutil datar dapat tumbuh di bagian paha, lengan, serta wajah dan ukurannya kecil sehingga sering tidak disadari;
  • Kutil plantar adalah jenis kutil yang memiliki lubang di tengah, kadang disertai bintik hitam, mengeras, dan umumnya tumbuh di telapak kaki sehingga menyebabkan nyeri saat berjalan;
  • Kutil filiform berbentuk seperti bintil daging yang tumbuh di atas permukaan kulit. Biasanya muncul di dagu, hidung, dan mulut;
  • Kutil periungual tumbuh secara berkelompok dan mempengaruhi pertumbuhan kuku sehingga menyebabkan rasa sakit;
  • Kutil kelamin memiliki permukaan yang menonjol tapi bisa juga datar. Warnanya menyerupai warna kulit dan bentuknya seperti kembang kol;
  • Klik untuk membeli paket vaksin HPV dengan harga bersahabat dan dokter berpengalaman melalui HDmall;
  • Gunakan fitur chat untuk berkonsultasi dengan apoteker kami secara gratis seputar obat dan paket kesehatan yang Anda butuhkan.

Kutil adalah benjolan atau pertumbuhan kulit berlebih yang umumnya disebabkan oleh virus bernama Human Papillomavirus (HPV). Bentuknya sering kali mirip seperti kembang kol dan tergolong tumor jinak. Meski tampak serupa, ternyata ada banyak jenis kutil yang memiliki penyebab dan ciri-cirinya cukup berbeda. Agar tidak tertukar, simak ulasan lengkapnya berikut ini. 

Apa saja tanda dan gejala kutil?

Kutil adalah benjolan kecil yang muncul pada bagian tubuh manusia. Tak hanya mengganggu penampilan, kutil yang muncul di wajah atau kepala berisiko terjepit dan bisa mengeluarkan darah. Bahkan, ada beberapa jenis kutil yang akan terasa nyeri bila muncul di kaki dan dipakai berjalan. 

Iklan dari HonestDocs
Booking Klinik Cauter (Kutil) via HonestDocs

Dapatkan diskon hingga 70% paket cauter (kutil) hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!

Pertumbuhan kutil umumnya disebabkan oleh infeksi virus HPV. Virus ini bisa masuk lewat luka pada kulit, kemudian menginfeksi lapisan kulit atas tubuh dan tumbuh sangat cepat. Bahkan jika Anda menyentuh orang yang memiliki virus tersebut, maka Anda berisiko ketularan.

Baca juga: Cara Membedakan Mata Ikan dan Kutil, dan Cara Mengatasinya

Jenis-jenis kutil

Kutil memiliki berbagai macam jenis berdasarkan lokasi tumbuhnya, bentuk, dan penyebabnya. Berikut jenis kutil yang perlu Anda ketahui, antara lain:

1. Kutil biasa

Kutil biasa adalah salah satu jenis kutil yang paling umum. Kutil ini berbentuk bulat dan memiliki permukaan yang kasar. Biasanya, kutil ini tumbuh di jari tangan maupun kaki. 

2. Kutil datar 

Jenis kutil datar memiliki bentuk menyerupai bekas cakaran. Warna kutil ini beragam, ada yang memiliki kutil datar berwarna cokelat atau merah muda. 

Kutil datar dapat tumbuh di bagian paha, lengan, serta wajah. Dibandingkan jenis kutil lainnya, ukuran kutil datar terbilang kecil sehingga banyak orang tidak sadar dengan keberadaan kutil ini. 

Iklan dari HonestDocs
Booking Klinik Cauter (Kutil) via HonestDocs

Dapatkan diskon hingga 70% paket cauter (kutil) hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!

3. Kutil plantar

Kutil plantar atau Veruka Plantaris adalah jenis kutil yang memiliki lubang di tengahnya, terkadang disertai dengan bintik hitam. Kutil ini umumnya tumbuh di telapak kaki dan mengeras. Karena tumbuh di telapak kaki, maka keberadaan kutil plantar sering kali menyebabkan nyeri saat Anda berjalan.

4. Kutil filiform 

Jenis kutil lain yang agak berbeda ialah kutil filiform atau dalam bahasa medis disebut Veruka Filiformis. Kutil ini memiliki bentuk seperti bintil daging yang tumbuh di atas permukaan kulit. Biasanya, kutil filiform tumbuh dan muncul di bagian wajah seperti dagu, hidung, dan mulut. 

5. Kutil periungual

Kutil tidak hanya dapat muncul di bagian wajah, namun juga di bagian kaki dan tangan. Salah satunya adalah kutil peringual.

Jenis kutil ini dapat tumbuh secara berkelompok dan mempengaruhi pertumbuhan kuku. Kutil periungual juga menyebabkan nyeri;

6. Kutil kelamin 

Infeksi penyakit menular seksual dapat memicu pertumbuhan kutil di daerah kelamin. Biasanya, kutil kelamin memiliki permukaan yang menonjol tapi bisa juga permukannya datar. Warna kutil ini menyerupai warna kulit dan bentuknya juga seperti kembang kol.

Bagi wanita, kutil kelamin dapat tumbuh di dalam leher rahim (serviks), vagina, maupun anus. Sementara untuk kaum pria, kulit tidak hanya bisa muncul di daerah kelamin tapi juga di bagian selangkangan, anus, hingga pangkal paha. 

Iklan dari HonestDocs
Booking Klinik Cauter (Kutil) via HonestDocs

Dapatkan diskon hingga 70% paket cauter (kutil) hanya dari HonestDocs. Klik dan booking sekarang!

Berbagai obat kutil alami yang patut dicoba

Ada berbagai bahan alami yang dapat digunakan untuk mengatasi kutil pada tubuh, antara lain:

  • Getah kulit pisang 
  • Vitamin C dan air perasan lemon
  • Daun basil 
  • Madu 
  • Nanas

Baca juga: 4 Bahan Alami yang Manjur Menghilangkan Kutil di Wajah

Namun, memang cara kerja dan manfaat bahan-bahan ini belum terbukti secara medis. Maka itu, penggunaan bahan-bahan alami tersebut tidak boleh digunakan di bagian mulut, hidung, ketiak, dan kemaluan agar lebih aman.

Yang terpenting, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan kulit Anda agar tidak muncul berbagai masalah kulit, salah satunya kutil. Bila Anda menemukan bentuk dan jenis kutil tertentu yang tampak mencurigakan, segera konsultasikan ke dokter.

24 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Viral wart. DermNet NZ. (https://dermnetnz.org/topics/viral-wart/)
Warts - Wart Removal - Wart Freeze. American Academy of Family Physicians. (https://familydoctor.org/condition/warts/)
Warts (for Parents). Nemours KidsHealth. (https://kidshealth.org/en/parents/wart.html)

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app