HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
Ditulis oleh
HONESTDOCS EDITORIAL TEAM
DR. KARTIKA MAYASARI
Ditinjau oleh
DR. KARTIKA MAYASARI

Pasak Bumi: Manfaat, Dosis, & Efek Samping

Dipublish tanggal: Apr 18, 2019 Update terakhir: Okt 26, 2020 Waktu baca: 2 menit

Ringkasan

Buka

Tutup

  • Pasak bumi atau dikenal juga dengan istilah tongkat ali dan memiliki nama ilmiah Eurycoma longifolia ini diklaim dapat membantu meningkatkan kemampuan dan kejantanan seksual pria
  • Akar dan kulit kayu pasak bumi digunakan secara oral untuk mengobati disfungsi ereksi, meningkatkan hasrat seksual, mengobati infertilitas pria, dan meningkatkan kinerja atletik
  • Penggunaan pasak bumi masih aman jika diminum selama 9 bulan, tetapi mungkin tidak aman jika digunakan dalam jumlah besar karena dapat menyebabkan keracunan timbal serta menimbulkan efek samping lain
  • Dosis penggunaan pasak bumi secara umum mulai dari 100-800 mg setiap hari. Ada pula dosis penggunaan yang dikhususkan untuk kondisi tertentu sesuai rekomendasi dokter
  • Bagi penderita kanker prostat, kanker payudara pada pria, diabetes mellitus, penyakit jantung, sleep apnea, serta penyakit ginjal tidak diperbolehkan mengonsumsi pasak bumi
  • Klik untuk mendapatkan pasak bumi atau obat herbal lainnya ke rumah Anda di HDmall. *Gratis ongkir ke seluruh Indonesia & bisa COD

Pasak bumi atau dikenal juga dengan istilah tongkat ali dan memiliki nama ilmiah Eurycoma longifolia merupakan pohon semak tinggi yang biasa ditemukan di Asia Tenggara. Tanaman pasak bumi sangat diminati hingga saat ini karena dianggap sebagai spesies tanaman yang sangat bermanfaat terutama bagi kaum pria.

Manfaat pasak bumi diklaim dapat membantu meningkatkan kemampuan dan kejantanan seksual pria. Akar dan kulit kayunya digunakan secara oral untuk mengobati disfungsi ereksi, meningkatkan hasrat seksual, mengobati infertilitas pria, dan meningkatkan kinerja atletik.

Akar pasak bumi (Eurycoma longifolia) dikenal memiliki khasiat sebagai afrodisiak berupa jamu untuk kejantanan pria serta mengandung beberapa bahan kimia yang memiliki efek berbeda dalam tubuh dan tampaknya dapat mempengaruhi cara tubuh memproduksi hormon testosteron.

Mengenai Pasak Bumi

Golongan

Obat herbal

Manfaat Pasak Bumi

Pasak bumi juga memiliki nama lain yaitu longjack, yang sepertinya efektif untuk mengatasi infertilitas pada pria dengan meningkatkan kualitas dan konsentrasi sperma pada pria infertil, serta dapat meningkatkan hasrat seksual.

Selain itu, pasak bumi memiliki beberapa kegunaan lain, di antaranya meningkatkan minat dalam melakukan hubungan seksual, mengatasi nyeri punggung bawah, penuaan, gangguan pencernaan, radang sendi, demam, malaria, bisul, tekanan darah tinggi, TBC, saking tulang, sipilis, kanker, batuk, diare, ataupun sakit kepala.

Efek samping Pasak Bumi

Penggunaan pasak bumi masih aman jika diminum selama 9 bulan, tetapi mungkin saja menjadi tidak aman jika menggunakan pasak bumi dalam jumlah besar karena dapat menyebabkan keracunan timbal atau merkuri serta menimbulkan efek samping lainnya. Efek samping pasak bumi yang tergolongan ringan, di antaranya mudah menimbulkan sifat marah, mudah gelisah, serta insomnia.

Dosis Pasak Bumi

Dosis penggunaan pasak bumi secara umum mulai dari 100-800 mg setiap hari. Ada pula dosis penggunaan yang dikhususkan untuk kondisi tertentu adalah sebagai berikut:

  • Untuk infertilitas pria: 200 mg ekstrak pasak bumi (Eurycoma longifolia) setiap hari selama 3-9 bulan
  • Untuk hasrat seksual: 300 mg ekstrak pasak bumi (Eurycoma longifolia) setiap hari selama 3 bulan

Jangan menggunakan, menghentikan, ataupun mengubah dosis pasak bumi tanpa mendapatkan rekomendasi dari dokter karena dapat memungkinkan terjadinya interaksi atau efek samping.

Interaksi Obat

Interaksi pasak bumi terhadap obat lain cenderung termasuk interaksi ringan hingga sedang. Dalam kondisi tertentu, interaksi berat mungkin saja tetapi itu jarang terjadi. Pasak bumi dapat berinteraksi dengan astragalus, echinacea, dan maitake.

Perhatian

  • Bagi penderita kanker prostat, kanker payudara pada pria, diabetes mellitus, penyakit jantung, sleep apnea, serta penyakit ginjal tidak diperbolehkan mengonsumsi pasak bumi.
  • Hindari penggunaan pasak bumi (Eurycoma longifolia) jika Anda memiliki alergi terhadap bahan yang terkandung di dalamnya.
  • Jauhkan pasak bumi (Eurycoma longifolia) dari jangkauan anak-anak.

Artikel terkait:


13 Referensi
Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini.
Hamzah, Sareena & Yusof, ahmad nizam. (2003). The ergogenic effects of Tongkat Ali (Eurycoma longifolia). Br J Sports Med. 37. 464-470.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/291174654_The_ergogenic_effects_of_Tongkat_Ali_Eurycoma_longifolia)
Henkel, Ralf & Wang, Ruxiang & Bassett, Susan & Chen, Tao & Liu, Na & Zhu, Ying & Tambi, Mohd. (2014). Tongkat Ali as a Potential Herbal Supplement for Physically Active Male and Female Seniors-A Pilot Study. Phytotherapy research : PTR. 28. 10.1002/ptr.5017.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/237098206_Tongkat_Ali_as_a_Potential_Herbal_Supplement_for_Physically_Active_Male_and_Female_Seniors-A_Pilot_Study)
Bhat, Rajeev & Karim, Alias. (2010). Tongkat Ali (Eurycoma Longifolia Jack): A review on its ethnobotany and pharmacological importance. Fitoterapia. 81. 669-79. 10.1016/j.fitote.2010.04.006.. ResearchGate. (https://www.researchgate.net/publication/43533562_Tongkat_Ali_Eurycoma_Longifolia_Jack_A_review_on_its_ethnobotany_and_pharmacological_importance)

Artikel ini hanya sebagai informasi obat, bukan anjuran medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter atau apoteker mengenai informasi akurat seputar obat.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Buka di app